DAN LOGIKA
CHMK KEPERAWATAN
ILMU PENGETAHUAN
DAN KEBENARAN
2
KRITERIA KEBENARAN ilmu
TEORI KOHERENSI
(Plato&Aristoteles).
Suatu pernyataan dianggap benar bila
pernyataan itu bersifat koheren/ konsisten
dengan pernyataan2 sebelumnya yang
dianggap benar.
Manusia adalah mortal
Wawan adalah manusia
Jadi wawan adalah mortal
3
•TEORI KORESPONDENSI
(Bertrand Russell)
Suatu pernyataan adalah benar jika materi pengetahuan
yang terkandung pernyataan itu berkorespondensi/
berhubungan dengan objek yang dituju oleh pernyataan
tersebut.
Benar Salah
Ibukota RI jakarta Ibukota RI London
4
SUBSTANSI FILSAFAT ILMU
16
1. PENGERTIAN ILMU
a. Pengertian ilmu dapat dirujukkan pada kata ‘ilm (Arab),
science (Inggris), watenschap (Belanda), dan
wissenschaf (Jerman). (Imam Syafi’ie, Konsep Ilmu
Pengetahuan dalam al-Qur’an (Yogyakarta: UII Press,
2000), hal. 26.)
ILMU
METODE PENGETAHUAN
(SEBAGAI (SEBAGAI PRODUK)
PROSEDUR)
ILMU SBG AKTIFITAS (PROSES)
Ilmu
Sbg 2. Kognitif Proses mengetahuan dan
Aktifitas memperoleh pengetahuan
- Mencapai kebenaran
1. Menentuan Masalah
2. Tata Langkah 2. Perumusan Hipotesis (bila
Perlu)
Ilmu
3. Pengumpulan Data
Sbg
Metode 4. Penurunan Kesimpulan
Ilmiah 5. Pengujian Hasil
3. Berbagai - Daftar pertanyaan
Teknik - Wawancara
- Perhitungan
- Pemanasan
- Lainnya
4. Aneka Alat
- Timbangan
- Meteran
- Perapian
- Komputer
- Lainnya
ILMU SBG PENGETAHUAN ILMIAH
(PRODUK)
Obyek Material
1. Segi Obyek
Pengetahuan
Obyek Formal
Ilmu Sbg
Pengetahua
n Ilmiah - Empiris
2. Segi Sifat - Sistematis
Pengetahuan
- Obyektif
- Analitis
- Verifikatif
3. DIMENSI ILMU
1. Dimensi ekonomik
2. Dimensi linguistik
1. Cabang Ilmu 3. Dimensi matematis
4. Dimensi politik
5. Dimensi psikologis
6. Dimensi sosiologi
Dimensi
2. Pengetahuan 1. Dimensi filsafati
Ilmu reflektif- 2. Dimensi logis
abstrak
1. Dimensi Kebudayaan
2. Dimensi sejarah
3. Aspek realitas 3. Dimensi kemanusiaan
4. Dimensi rekreasi
5. Dimensi sistem
6. Dimensi lainnya
5. PENGGOLONGAN
PENGETAHUAN ILMIAH
A. Ilmu Teoritis
1. Ragam B. Ilmu Praktis
Ilmu
Pembagian
Sistematis I. Ilmu Matematis
Pengetahua
n Ilmiah II. Ilmu Fisis
III. Ilmu Biologis
2. Jenis Ilmu IV. Ilmu Psikologis
V. Ilmu Sosial
VI. Ilmu Linguistik
VII.Ilmu Interdipliner
METODE ILMIAH
SEJARAH PERKEMBANGAN METODE
ILMIAH
1. JAMAN SEBELUM MASEHI
Di dalam buku kedokteran Mesir kuno, yakni
the Edwin Smith papyrus, (kira-2 1600 SM)
disebutkan bahwa beberapa komponen dasar
metode ilmiah telah dilakukan seperti
pengujian (examination), diagnosa, treatment
dan prognosis terhadap suatu penyakit;
Di Babilonia, sebagaimana termaktub dalam
buku The Ebers papyrus (kira-2 1550 SM) juga
sudah terdapat upaya pembuktian secara
empirik.
2. YUNANI KUNO (500 SM)
BEBERAPA KOMPONEN DASAR METODE
ILMIAH TELAH DILAKUKAN PADA MASA
INI.
BAHKAN GEOMETRI TELAH DIJADIKAN
UKURAN UNTUK MEMBUAT SEPATU DI DI
YUNANI PADA MASA ITU.
• TEORI PRAGMATIS
(Charles S. Peirce).
Suatu pernyataan adalah Benar, jika
pernyataan itu atau konsekuensi dari
pernyataan itu mempunyai kegunaan
praktis dalam kehidupan manusia.
“ Kebenaran ini didasarkan
kepada perspektif waktu”.
Kelompok ini percaya pada agama
sebab agama memberi pegangan
moral
29