Jantung
Infark miokard, PJK, defek struktural
Hipertensi
Inflamasi-imun mediated
Metabolik
Bakteri, parasit, jamur, virus
Hormonal dan nutrisi
Vasokonstriksi
Katekolamin
Perfusi organ Gejala:
Otot lurik Fatigue
Remodelling ADH
Remodelling Renin Filtrasi
Tekanan onkotik
Heart Failure Angiotensin II peritubular
Volume
overload
GFR
Venous pressure
Venous pressue
Nocturia
Edema interstitial
Sesak
pulmonal
Takipnea HR
Edema alveolar
Kapasitas Compliance pulmonal,
Vital hypercapnea,
hypoxia
Sesak >>
Gejala & Tanda
GEJALA TANDA
TIPIKAL ATIPIKAL SPESIFIK KURANG SPESIFIK
Syncope Hepatomegali
Ascites
Gagal Jantung LVEF (spektrum klinis)
HF preserved EF
HF mid-range EF
HF reduced EF
Klasifikasi
CHAMP
>>>
Management AHF
Diuretik Dosis awal Dosis harian
Diuretik
(mg) (mg)
Pemegang peran terbesar pada AHF terutama yang
dengan kongesti. Diuretik meningkatkan ekskresi Loop Diuretik
cairan dan natrium ginjal. Loop diuretik > thiazide. Furosemide 20-40 40-240
Bumetanide 0,5-1,0 1-5
Torasemide 5-10 10-20
Thiazide
Bendroflumethiazide 2,5 2,5-10
Vasodilator Dosis awal (mg) Efek Samping Hydrochlorothiazide 25 12,5-100
Metolazone 2,5 2,5-10
Mulai dengan 10-20
Indapamide 2,5 2,5-5
mcg/mnt, dapat Hipotensi, nyeri
Nitrogliserin Diuretik Hemat K
dinaikkan hingga 200 kepala
mcg/mnt Spironolactone/
12,5-25 50
Mulai dengan 1mg/jam, Eplerenon
Hipotensi, nyeri
ISDN dapat dinaikkan hingga
kepala
10mg/jam Vasodilator
Mulai dengan 0,3mcg/ Obat kedua yang paling sering digunakan.
Hipotensi, nyeri
Nitropusside kg/mnt, dapat dinaikkan Vasodilator menurunkan tahanan vaskular sistemik
kepala
hingga 5mcg/kg/mnt dengan vasodilatasi arteriol sehingga menurunkan
Bolus 2mcg/kg + infus preload dan afterload.
Nesiritide Hipotensi
Management AHF
Vasopressor Dosis awal Dosis target
Diberikan pada pasien AHF dengan hipotensi, yang (mg) (mg)
paling sering digunakan adalah dopamin (2-20 mcg/ ACE-I
kg/mnt) atau dobutamin (3-5mcg/kg/mnt) Captopril 6,25 (3x/hari) 50 (3x/hari)
Enalapril 2,5 (2x/hari) 10-20 (2x/hari)
ACE-Inhibitor dan ARB Lisinopril 2,5-5 (1x/hari) 20-35 (1x/hari)
Merupakan first line terapi (bersamaan dengan - Ramipril 2,5 (1x/hari) 10 (1x/hari)
blocker dan MRA) pada pasien HF NYHA kelas II-IV. ARB
Kontraindikasi kadar K > 5 ; SK > 2,5 Candesartan 4-8 (1x/hari) 32 (1x/hari)
Valsartan 40 (2x/hari) 160 (2x/hari)
-blocker
Losartan 50 150 (1x/hari)
Merupakan first line terapi (bersamaan dengan -
blocker dan MRA) pada pasien HF NYHA kelas II-III. MRA
Kontraindikasi pada pasien asma dan AV block derajat Spironolakton 25 (1x/hari) 50 (1x/hari)
II/III Eplerenon 25 (1x/hari) 50 (1x/hari)
-blocker
MRA (Mineralocorticoid Rec. Antagonist)
Bisoprolol 1,25 (1x/hari) 10 (1x/hari)
Merupakan first line terapi (bersamaan dengan - Carvedilol 3,125 (2x/hari) 25 (2x/hari)
blocker dan MRA) pada pasien HF NYHA kelas II-III.
Metoprolol 12,5- 25 (1x/hari) 200. x/hari)
Goals Therapy AHF
IMMEDIATE LONG TERM &
Stabilisasi hemodinamik PRE DISCHARGE
dan perfusi organ Your Picture Here Monitoring terapi
Perbaikan oksigenasi farmakologis (follow-up)
Minimalisasi kerusakan Mencegah berulangnya
ginjal dan jantung AHF
Minimalisasi durasi rawat Perbaikan kualitas hidup
inap di ICU/ICCU
INTERMEDIATE
Your Picture Here Identifikasi etiologi dan Your Picture Here
faktor resiko HF
Titrasi terapi farmakologis
untuk mengontrol gejala
dan kongesti
Optimalisasi tekanan darah
Self Check
Plan
--AHA
Management HF (LVEF)
Kasus
Selasa, 05 / 02 / 2019
IDENTITAS
NY. M
10.54.30
41 tahun
Jl. Gajah Mada
Belum menikah
Tidak bekerja
5 Februari 2019
Keluhan Utama:
Sesak
Anamnesis
Riwayat Penyakit Sekarang
Sesak
Sesak sejak 5 jam sebelum masuk RS, makin lama makin memberat dan tidak membaik dengan
istirahat. Sesak muncul tiba-tiba setelah membereskan rumah.
Kedua kaki bengkak
Kaki suka bengkak bila sesak muncul atau kelelahan, bengkak hilang timbul.
Dada terasa penuh
Sadar namun tampak bingung dan gelisah
Mudah lelah
Terkadang malam hari tidak bisa tidur karena sesak
Tidur menggunakan lebih dari 2 bantal
Sejak tahun 2018 sesak semakin sering muncul.
Melakukan aktifitas seperti menyapu atau mengepel sudah sesak
BAK berulang kali dan banyak
Riwayat Penyakit Dahulu
Tahun 2016 saat bekerja di Malaysia pernah masuk RS karena penyakit jantung, tetapi pasien tidak
tahu sakitnya apa dan jelasnya bagaimana. Hanya mengerti memiliki sakit darah tinggi.
Sejak itu, pasien menjadi sering sesak dan kedua kakinya bengkak apabila kelelahan. Sesak membaik
dengan isitirahat.
Tidak pernah mengontrolkan diri ke dokter.
Ekstremitas
Akral hangat (+) pada keempat ekstremitas, CRT < 2 detik, pitting edema (-/-/+/+).
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium (5/2/2019)
Bacaan EKG:
EKG a.n Ny. M/41 tahun direkam pada 5
Februari 2019.
Irama sinus takikardia dengan respon
ventrikel 150x/menit, dengan axis frontal
LAD (Left atrial deviation), axis horizontal
pada V6 counter clockwise, dengan LVH.
Chest X-Ray (5/2/2019)
Bacaan CXR:
Edema pulmonal
Kardiomegali
Assessment
- Gagal jantung kongestif dengan Edema pulmonal
- Hipertensi Heart Disease
Hipertensi
Terapi:
- O2 masker 8 lpm
- Pasang DC
- IVFD NS 500cc/24jam
- Inj. Furosemide 1amp-1amp-0
- Pump Furosemide 5mg/jam
- Pump ISDN 1mg/jam
- Tab. ISDN 5mg SL
- Inj. Lansoprazole 1x1
Monitoring:
-TTV (Sesak, HR)
- Jumlah urine
MONITORING
NY. M/ 41 THN/ @ICCU
Monitoring I (ICCU - Rabu, 6/2/2019)
S:
Pasien masih merasa sesak tapi sudah sangat berkurang
Bengkak di kedua kaki tidak didapatkan
BAK banyak, warna kuning jernih.
Ekstremitas
Akral hangat (+) pada keempat ekstremitas, pitting edema (-/-/-/-), CRT < 2 detik
Bacaan EKG:
EKG a.n Ny. M/41 tahun direkam pada tanggal 6 Februari 2019.
Irama sinus takikardia dengan respon ventrikel 120x/menit, dengan axis frontal
LAD (Left atrial deviation), axis horizontal pada V6 counter clockwise, dengan LVH.
A:
- Gagal jantung kongestif dengan edema pulmonal
- Hipertensi Heart Disease
P:
Terapi:
-O2 nasal 2 lpm
-IVFD NS 500cc/24 jam
-Inj. Furosemide 1amp-1amp-0
-Pump Furosemide 5mg/jam
-Pump ISDN 1mg/jam
-Tab. Spironolakton 1x25 mg
-Tab. Bisoprolol 1x2,5 mg
-Tab. Rampiril 1x5 mg
-Inj. Lansoprazole 1x1
Monitoring:
- TTV (Sesak, HR)
- Jumlah urine
Monitoring II (ICCU - Jumat, 8/2/2019)
S:
Pasien sudah tidak merasa sesak
Bengkak di kedua kaki tidak didapatkan
O:
Vital Sign Status generalis:
TD : 130/95 Kepala/Leher
Nadi : 80x/menit Anemis(-)/ Ikterus(-)/ Cyanosis(-)/ Dyspneu(-)
regular, isi cukup
P. KGB(-), JVP 52cm
T : 36,5˚ C
Thorax
RR : 20x/menit
Cor : S1S2 tunggal, regular, murmur (-)
SpO2: 99%
Pulmo : Inspeksi : pergerakan dada kiri dan kanan simetris,
KU : Lemah, CM
Palpasi : dbn
Perkusi : sonor (+/+)
Auskultasi : vesikuler (+/+), ronchee (-/-), wheezing (-/-)
Abdomen
Inspeksi : Distended (-), vena kolateral (-)
Auskultasi : Bising usus (+) normal
Palpasi : Soepel, nyeri (-), H/L sulit dievalusi
Perkusi : Timpani, shifting dullness(-)
Ekstremitas
Akral hangat (+) pada keempat ekstremitas, pitting edema (-/-/-/-), CRT < 2 detik
Bacaan EKG:
EKG a.n Ny. M/41 tahun direkam pada tanggal 8 Februari 2019.
Irama sinus dengan respon ventrikel 80x/menit, dengan axis frontal
LAD (Left atrial deviation), axis horizontal pada V6 counter clockwise, dengan LVH.
A:
Gagal jantung kongestif + Hipertensi Heart Disease
P:
Terapi:
-O2 nasal 2 lpm
-IVFD NS 500cc/24 jam
-Inj. Furosemide 1amp-0-0
-Inj. Lansoprazole 1x1
-Inj. Furamin 2x1
-Tab. Spironolakton 1x25 mg
-Tab. Bisoprolol 1x2,5 mg
-Tab. Micardis 1x80mg
-Tab. Nitrocaf 2x1
Monitoring:
- TTV (Sesak, HR)
- Jumlah urine
Monitoring III (Poli Jantung - Kamis, 14/2/2019)
S:
Sesak tidak didapatkan
Kaki bengkak tidak didapatkan
Berdebar dan nyeri dada tidak didapatkan
BAK berulang kali dan banyak.
O:
Status generalis:
Vital Sign
TD : 140/90 Kepala/Leher
Nadi : 80x/menit Anemis(-)/ Ikterus(-)/ Cyanosis(-)/ Dyspneu(-)
regular, isi cukup P. KGB(-), JVP 52cm
T : 36,5˚ C Thorax
RR : 20x/menit Cor : S1S2 tunggal, regular, murmur (-)
SpO2: 99%
Pulmo : Inspeksi : pergerakan dada kiri dan kanan simetris,
KU : Lemah, CM
Palpasi : dbn
Perkusi : sonor (+/+)
Auskultasi : vesikuler (+/+), ronchee (-/-), wheezing (-/-)
Abdomen
Inspeksi : Distended (-), vena kolateral (-)
Auskultasi : Bising usus (+) normal
Palpasi : Soepel, nyeri (-), defans muskuler (-), H/L sulit dievalusi
Perkusi : Timpani, shifting dullness(-)
Ekstremitas
Akral hangat (+) pada keempat ekstremitas, pitting edema (-/-/-/-), CRT < 2 detik
HASIL ECHOCARDIOGRAFI :
Normokinetik
LV katub remodelling
P:
-Tab. Furosemide 1-1-0
-Tab. Spironolakton 1x25 mg
-Tab. Bisoprolol 1x2,5 mg
-Tab. Micardis 1x80mg
-Tab. Nitrocaf 2x1
THANK YOU