WK 12.globalization and The Digital Divide
WK 12.globalization and The Digital Divide
Mampu Mampu
03 04
mengidentifikasi mendefinisikan
masalah yang kesenjangan
dialami oleh digital dan
perusahaan saat menjelaskan tiga
Learning mereka
menghadapi
tahap
kesenjangan
Outcome
ekonomi global digital menurut
Nielsen
What is
Globalization?
• Globalisasi mengacu pada integrasi barang, jasa, dan budaya di antara negara-negara
di dunia.
• Kemajuan lebih lanjut dalam teknologi telekomunikasi dan transportasi mempercepat
globalisasi.
• Pada Desember 2017 Internet telah digunakan oleh lebih dari 4,1 miliar orang di seluruh
dunia.
• Dari awal mulanya di Amerika Serikat pada 1970-an hingga pengembangan World Wide
Web pada 1990-an hingga jejaring sosial dan e-commerce saat ini, Internet terus
meningkatkan integrasi antar negara, menjadikan globalisasi sebagai fakta kehidupan
bagi warga di seluruh dunia.
The World Is Flat
Menurut Thomas Friedman (2005) dalam bukunya The World Is Flat, terdapat tiga era globalisasi
yang menyajikan dampak komputer pribadi, Internet, dan perangkat lunak komunikasi terhadap
bisnis:
1492 – 1800 1800 – 2000 2000 – present
1. Graphical User Interface untuk Personal Computer pada akhir tahun 1980an
Sebelum GUI ditemukan, menggunakan komputer relatif sulit, karena mengharuskan user
untuk mengetik perintah daripada mengklik mouse. Friedman menyatakan PC membuat
orang lebih produktif dan, seiring berkembangnya Internet, membuatnya lebih sederhana
untuk mengkomunikasikan informasi di seluruh dunia.
2. Pembangunan infrastruktur Internet selama booming dotcom selama akhir 1990-an.
Selama akhir 1990-an, perusahaan telekomunikasi meletakkan ribuan mil kabel serat optik
di seluruh dunia, mengubah komunikasi jaringan menjadi komoditas. Pada saat yang sama,
protokol Internet, seperti SMTP (e-mail), HTML (halaman web), dan TCP/IP (komunikasi
jaringan) menjadi standar yang tersedia secara gratis dan digunakan oleh semua orang
melalui program email dan browser web mereka. .
3. Pengenalan software untuk mengotomatisasi dan mengintegrasikan proses bisnis.
Ketika Internet terus tumbuh dan menjadi bentuk komunikasi yang dominan, menjadi
penting untuk membangun standar yang dikembangkan sebelumnya sehingga situs web
dan aplikasi yang berjalan di Internet akan bekerja sama dengan baik. Friedman menyebut
ini “workflow software”, yang dimaksudkan adalah software yang memungkinkan orang
untuk bekerja sama dengan lebih mudah, dan memungkinkan software dan database yang
berbeda untuk berintegrasi masing-masing dengan lebih mudah.
The Global Firm
Era baru globalisasi memungkinkan hampir semua
bisnis menjadi go internasional. Dengan mengakses
platform teknologi baru ini, akan memungkinkan unit
kerja bekerja secara real time. Beberapa
keuntungannya antara lain:
3. Pembatasan
Hukum
2. Hukum dan
Peraturan
Ketenagakerjaan
45%
Infographics
• Add Text Here
• Add Text Here
• Add Text Here Internet terus membuat terobosan
di seluruh dunia, tetapi hal tersebut
menciptakan kesenjangan
digita/digital divide antara mereka
yang memiliki akses ke jaringan
global ini dan dengan yang tidak.
The Digital Divide
1 Economic Divide
2 Usability Divide
3 Empowerement Divide
Economic
Divide Tetapi karena Hukum Moore, harga hardware
terus menurun, sehingga pada saat ini, kita
dapat mengakses teknologi digital, salah
• Inilah yang disebut banyak satunya melalui smartphone
orang sebagai
kesenjangan digital.
• Kesenjangan ekonomi
adalah gagasan bahwa
beberapa orang mampu
untuk memiliki komputer
dan akses Internet
sementara yang lain tidak.
Usability Divide
Kegunaan berkaitan dengan fakta bahwa "teknologi tetap
begitu rumit sehingga banyak orang tidak dapat menggunakan
komputer meskipun mereka mendapatkannya secara gratis."