Departemen Konservasi
dengan Pemeriksaan Radiografi Periapikal di RSGM
Unversitas Hasanuddin
TUJUAN PENULISAN
1. Untuk mengetahui kelainan yang akan dirawat dibagian
Konservasi
2. Untuk mengetahui gambaran klinis serta gambaran radiografi
kelainan gigi yang akan dirawat dibagian konservasi gigi
KARIES
Karies adalah suatu penyakit jaringan keras gigi yang meliputi email, dentin
dan sementum yang disebabkan oleh aktivitas jasad renik dalam suatu
karbohidrat yang dapat diragikan. Proses terjadinya karies ditandai dengan
demineralisasi jaringan keras gigi yang diikuti kerusakan bahan organiknya.
Karies merupakan penyakit multifactorial yang disebabkan oleh biofilm yang
diinduksi dan digerakkan oleh gula dan terjadinya remineralisai jaringan
keras.
Karies superfisial
Karies superfisial adalah karies yang baru terbentuk dan
hanya terjadi pada jaringan email gigi. Gambaran
radiografi berupa gambaran radiolusen pada enamel gigi
dan tidak meluas ke dentin
Karies media
Karies media merupakan karies dari email yang sudah
melebar ke dentin, tetapi belum melebihi setengah dentin.
Pada gambaran radiografi memperlihatkan gambaran
radiolusen dari email yang meluas ke dentin.
Karies Profunda
Karies profunda merupakan karies yang telah mengenai
setengah dentin dan terkadang melibatkan jaringan pulpa.
Pulpitis reversible
pulpitis reversibel dapat disebabkan oleh apa saja yang
mampu mencederai pulpa. Pulpitis reversibel terbagi
menjadi dua yaitu dengan gejala /simtomatik (akut) dan
tanpa gejala/asimtomatik (kronis).
Pulpitis irreversible
pulpitis ireversibel disebabkan oleh keterlibatan bakterial
pulpa melalui karies.Pada pemeriksaan radiografi
kemungkinan tidak menunjukkan sesuatu yang jelas terlihat
secara klinis, mungkin memperlihatkan suatu kavitas
proksimal yang secara visual tidak terlihat atau memberikan
kesan keterlibatan tanduk pulpa.
HASIL
Tabel 3.1 prevalensi kelainan gigi yang dilakukan
pemeriksaan radiografi periapikal di RSGM Unhas pada
tanggal 10 Juni 2018-10 Agustus 2019
Kelainan gigi N %
Obturasi 40 6.72
Pasak 21 3.52