Anda di halaman 1dari 31

Pengantar

ilmu Meteorologi & Klimatologi

S t a s i u n M e t e o r o l o g i K e l a s II P a t t i m u r a A m b o
n
Apa itu Cuaca?
Pengertian dan hubunganya dengan ilmu meteorologi

• Cuaca adalah Keadaan atmosfer pada suatu wilayah


tertentu dalam waktu yang singkat dan dalam wilayah
yang sempit.
• Ilmu Meteorologi adalah ilmu yang mempelajari proses
fisis dan gejala cuaca yang terjadi pada lapisan atmosfer
bagian bawah (troposfer) atau ilmu yang mengkaji
keadaan fisis, dinamis, kimia atmosfer dan interaksinya
dengan permukaan (ilmu yg memperlajari terkait cuaca.
• Yang berhak melakukan pengamatan adalah Pengamat
Cuaca dan untuk melakukan Prakiraan Cuaca adalah
Prakirawan Cuaca.

Add a footer 2
Apa itu iklim?
Pengertian dan hubunganya dengan ilmu klimatologi

• Iklim adalah keadaan kecuacaan atau biasa diartikan


sebagai rata-rata dari nilai unsur cuaca dalam waktu yang
lebih panjang di suatu wilayah yang lebih luas
• Ilmu Klimatologi adalah ilmu yang memperlajari tentang
rerata kondisi cuaca (minimal 30 tahun) atau yang lebih
dikenal dengan ilmu yang mempelajari tentang iklim.
• Yang berhak melakukan pengamatan unsur iklim adalah
Pengamat Cuaca dan untuk melakukan Prakiraan musim
adalah Prakirawan Cuaca.

Add a footer 3
Batasan
Cuaca & Iklim
Cuaca (Weather) Iklim (Climate)
• Pada waktu dan tempat tertentu • Minimal 30 tahun
• Batasan waktu dan wilayah • Wilayah yang cukup luas

“Walaupun merupakan fenomena yang t e r j adi d i


lapisan a tmosfer dan memiliki unsur yang
samauntuk d iamati”
4
Unsur Cuaca dan Iklim
 Penyinaran Matahari
 Suhu Udara
 Tekanan Udara
 Angin
 Kelembapan Udara
 Penguapan
 Awan
 Curah Hujan

Add a footer 6
Penyinaran Matahari

Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah radiasi matahari yang sampai ke permukaan bumi antara lain :
• Lintang tempat; daerah tropis pada lintang rendah akan menerima penyinaran matahari yang
tetap
sepanjang tahun. Semakin ke kutub maka semakin kecil penerimaan radiasi mataharinya.
• Revolusi bumi dan kemiringan bumi terhadap matahari yang mempengaruhi sudut datang matahari yang
jatuh pada permukaan bumi, menghasilkan variasi musim karena perbedaan panjang siang dan malam.

Pengukuran penyinaran matahari mencakup dua aspek yaitu lama penyinaran matahari dan intensitas radiasi
matahari.

Pengukuran lama penyinaran matahari bertujuan untuk mengukur durasi sinar matahari yang sampai ke
permukaan bumi dalam satu hari. Lama penyinaran matahari menentukan besarnya radiasi matahari yang
sampai ke bumi.
Alat ukur yang digunakan untuk mengukur lama penyinaran matahari disebut Sunshine Recorder, umumnya
berjenis Campbell Stokes.
Satuan lama penyinaran matahari dalam jam dan dalam persen.
Pengukuran intensitas radiasi matahari bertujuan untuk mengetahui energi
radiasi yang jatuh pada permukaan bumi baik yang langsung maupun yang
dibaurkan oleh atmosfer, yang jatuh pada suatu bidang per satuan luas dalam
satu satuan waktu.
Alat ukur digunakan untuk pengukuran intensitas radiasi matahari antara lain,
Gun Bellani, Actinograph.

Campbell Stokes Gun Bellani Actinograph


Suhu Udara
Suhu merupakan nilai yang digunakan untuk menunjukkan derajat panas suatu benda.
Pengukuran suhu udara menggunakan Termometer dengan satuan derajat celcius (°C).
Menurut WMO, suhu udara adalah suhu yang ditunjukkan oleh termometer yang terkena
udara langsung, namun terhindar dari radiasi langsung matahari.

Pengamatan suhu udara mengunakan satu set termometer yang terdiri dari :
• Termometer bola kering, untuk mengukur suhu udara biasa
• Termometer bola basah, untuk mengukur suhu titik embun
• Termometer maksimum, untuk mengukur suhu tertinggi dalam satu hari
• Termometer minimum, untuk mengukur suhu terendah dalam satu hari
TEKANAN UDARA
• Tekanan udara adalah tenaga yang bekerja untuk menggerakkan massa udara dalam setiap satuan
luas tertentu.
• Tekanan udara berkaitan dengan tinggi suatu tempat. Semakin tinggi suatu tempat maka tekanan
udaranya akan semakin berkurang karena kerapatan udara semakin kecil.
• Tekanan udara diukur berdasarkan tekanan gaya pada permukaan yang mempunyai luas tertentu.
• Satuan yang digunakan dalam pengukuran tekanan udara adalah atmosfer (atm), milimeter kolom
air raksa (mmHg) atau milibar (mbar).
• Tekanan udara diukur menggunakan alat Barometer atau Barograph.

10
ARAH DAN KECEPATAN ANGIN
Angin adalah gerakan udara mendatar atau sejajar dengan permukaan bumi
yang terjadi karena adanya perbedaan tekanan udara antara satu wilayah
dengan wilayah lainnya, atau aliran udara dari daerah yang bertekanan tinggi
ke daerah bertekanan rendah.
Alat untuk mengukur angin adalah Anemometer.
Arah angin adalah arah darimana datangnya, yang dinyatakan dalam derajat
sedangkan kecepatan angin dalam satuan knot, m/s, maupun km/jam.

11
KELEMBAPAN UDARA
Kelembapan udara adalah presentase kandungan uap air di atmosfer, yang penting sebagai sumber
utama dari proses kondensasi atau pengembunan dan presipitasi atau endapan baik hujan ataupun
salju. Uap air dapat menyerap radiasi matahari sehingga dapat mempengaruhi suhu udara.
Kelembaban udara diukur dengan Higrometer atau Psychrometer yang dinyatakan dalam satuan
persen (%).

Higrometer
Psychrometer 12
PENGUAPAN
Penguapan adalah proses perubahan air dari fase cair ke fase gas.
Penguapan merupakan mekanisme masuknya uap air ke atmosfer sebagai bagian dari siklus
hidrologi. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju penguapan antara lain suhu udara,
kecepatan angin dan sinar matahari.
Alat ukur penguapan di area terbuka adalah Panci Penguapan Terbuka (Open Pan) dan
untuk di ruangan adalah Piche Evaporimeter. Satuan penguapan adalah milimeter.

13
AWA
N
• Awan adalah akumulasi yang terlihat dari tetesan kecil air,
kristal es, atau keduanya, yang melayang di udara.
• Awan terbentuk melalui proses kondensasi uap air.
• Berdasarkan ketinggiannya, awan terbagi menjadi 3 yaitu:
Awan Tinggi (High Cloud)
 Awan Menengah (Middle Cloud)
Awan Rendah (Low Cloud)

14
Hujan
Hujan adalah jatuhan hydrometeor atau presipitasi yang sampai ke bumi dalam bentuk cair.
Bentuk jatuhan hydrometeor lainnya ialah salju dan es yang fasenya padat.
Pada daerah iklim tropis seperti Indonesia presipitasi umumnya berupa hujan.
Satuan curah hujan adalah milimeter.
Curah hujan 1 (satu) milimeter berarti bahwa pada luasan satu meter
persegi pada tempat yang
datar tertampung air setinggi satu milimeter atau tertampung air sebanyak
satu liter.

PH Obs merupakan alat ukur curah hujan manual dengan


menggunakan gelas penakar.
PH Hellman adalah alat ukur curah hujan secara otomatis
dengan menghasilkan grafik curah hujan pada kertas pias.
Data yang dihasilkan antara lain :
• Waktu terjadinya hujan
• Periode hujan (jam)
• Intensitas curah hujan (mm/menit atau mm/jam) 16
Mekanisme pembentukan cuaca &
Iklim
Water Cycle
Sistem cuaca dan iklim dibangun
oleh berbagai komponen yang
mempengaruhi pembentukan
cuaca dan iklim (pancaran radiasi
matahari, dinamika
dan komposisi atmosfer, lautan,
permukaan bumi dan bentuknya)
serta interaksi di dalam dan antar
komponen tersebut melalui proses
fisika, kimia, dan biologi.

Add a footer 18
Matahari
Sumber energi uta
ma

Energi matahari yang tersedia


bervariasi, tergantung dari
variasi energi yang
dipancarkan oleh matahari
dan variasi yang ditimbulkan
oleh posisi dan pergerakan
bumi terhadap matahari.

Add a footer 19
Gerak semu Matahari
Pergerakanya mempengaruhi sistem cuaca & Iklim

Add a footer 20
ASIA

POSISI GEOGRAFIS SAMUDERA


PASIFIK
Ekuator
INDONESIA
SAMUDERA HINDIA

AUSTRALIA
Monsun
Angin utara-selatan yang Siklon Tropis
mengalami perubahan arah Badai atau pusaran angin
secara periodik akibat yang terjadi di lautan luas
perbedaan tekanan udara dengan kecepatan angin > 35
Faktor Kendali antara suatu daerah dan KT dan mengitari pusat
daerah lain yang berskala tekanan rendah <1000 mb.
Iklim dan Cuaca
besar (benua)
Indonesia
ENSO IOD
Implikasi dari posisi Sirkulasi massa udara Sirkulasi massa udara
geografis Indonesia timur- barat di Samudera timur- barat di Samudera
yang sedemikian Pasifik. Hindia.
rupa adalah ITCZ
terbentuknya MJO
Daerah pertemuan massa
beberapa sistem Gelombang atmosfer yang
udara
mampu meningkatkan
yang mempengaruhi potensi pertumbuhan awan antar benua dengan cakupan
dinamika iklim dan hujan. yang luas.
cuaca
Dampak letak geografis dan sumbangsi energi matahari
Monsun
Asia
ASIA Monsun
Australi
a
Siklon
SAMUDERA
Tropis
PASIFIK
Ekuator
SAMUDERA HINDIA

ENSO
AUSTRALIA IOD

ITCZ

MJO
Pola Curah Hujan Di Indonesia

Elvin Adrian, 2003


Bayoung, 1999

Add a footer 24
Pola Curah Hujan Di Maluku
600

500

400

300
AMBON
250

200
200
100
150
0

100

NAMLEA
50

0
JA FE M A M JU JU AG SE OK NO DE
N B AR PR EI N L T P T P S

300

250 GESER
200 KAIRATU
150
AMAHAI
100

50

300
TUAL
250

200 450
500 400
150 450 350

100
400 300
350
250
50 300
200
250
0 150
200
100
JA

FE

JU

SE

DE
M

150
JU
PR

O
EI

KT
A

P
N

S
T

P
R

100 50

50 0
JA FE M A M JU JU AG SE O DE
N AR PR EI N L P KT NO
0 B T P S

300

250

200

150

100

50

0
JA FE M A M JU JU AG SE OK NO DE
N B A R PR EI N L T P T P

SAUMLAKI
Musim Hujan
M a l u k u ( L o c a l& M o n s o o n a
l)
• Pola CH Local (JJA): Pulau Ambon,
Sebagian Pulau Buru (Buru Selatan),
Sebagian Pulau Seram (Seram Bag.
Barat, Maluku Tengah, Sebagian Seram
Bga. Timur)
• Pola CH Monsoonal (DJF): Sebagian
Pulau Seram (Seram Bag. Timur),
Kepulauan Kei, Kepulauan Aru,
Kepulauan Tanimbar, Maluku Barat
Daya.

26
Musim Kemarau
M a l u k u ( L o c a l& M o n s o o n a
l)
• Pola CH Local (DJF): Pulau Ambon,
Sebagian Pulau Buru (Buru Selatan),
Sebagian Pulau Seram (Seram Bag.
Barat, Maluku Tengah, Sebagian Seram
Bga. Timur)
• Pola CH Monsoonal (JJA): Sebagian
Pulau Seram (Seram Bag. Timur),
Kepulauan Kei, Kepulauan Aru,
Kepulauan Tanimbar, Maluku Barat
Daya.

Add a footer 27
Tugas

• Buatlah makalah dengan memilih salah


satu Tema:
1. Pengaruh Cuaca dan Iklim terhadap Bidang Kesehatan
2. Perubahan Iklim terhadap
perkembangan virus dan penyakit

• Makalah dibuat harus sesuai kerangka


sebuah makalah yang terdiri dari:
1. Pendahuluan (latarbelakang)
2. Isi (Wilayah penelitian, hasil dan pembahasan)
3. Penutup (Kesimpulan & Saran)
• Dikumpulkan pada hari senin 27/06/2022 jam 17.00 WIT
4. Referensi (Internet, Buku, Jurnal)
• Link pengumpulan tugas akan diberikan pada hari sabtu
• Maximal 5 halaman dan dikumpulkan dalam format .pdf
S e n i n , 2 7 J u n i 2022:
• Tu p o k s i B M KG
Next Topic: • Produk Cuaca& Iklim
• Perubahan Iklim& dampaknya
• Kuis
• Kisi-kisi UA S
30

Bulan Transisi
• Transisi I musim hujan ke musim kemarau (Maret, April, Mei): Banyak
Thunderstrom atau awan-awan Cb (Kilat/petir). Tipe Monsoonal.
• Transisi I musim kemarau ke musim hujan (Maret, April, Mei) Tipe Lokal.

• Transisi II musim kemarau ke musim hujan (September, Oktober, November). Tipe


monsoonal
• Transisi II musim hujan ke musim kemarau (September, Oktober, November(. Tipe
Lokal.
Thank You.
Stasiun Meteorologi Kelas II Pattimura Ambon
0812405976088 (WA)
forecasterpattimura@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai