Anda di halaman 1dari 17

RAPAT KOMITE MUTU

BERSAMA WAKIL DIREKTUR


PELAYANAN

SENIN, 28 JUNI 2022


AULA LANTAI 1
MATERI RAPAT

1. Sosialisasi Indikator Mutu


2. Indikator Mutu Nasional Lama Dan Baru
3. Indikator Mutu Pada Lingkup Wakil Direktur Pelayanan
4. Rencana Tindak Lanjut
INDIKATOR MUTU RSUD TGK CHIK DITIRO SIGLI

• RSUD Tgk Chik Ditiro Sigli berdasarkan keputusan direktur Nomor : 445/085/SK/III/2021

memiliki 69 indikator mutu yang terbagi menjadi 12 indikator mutu nasional/wajib, 43

indikator mutu area klinis, 8 indikator mutu area manjemen, 6 indikator mutu sasaran

keselamatan kerja dan terdapat indikator unit pada 21 unit kerja.


• Indikator mutu nasional pada tahun 2021 mengalami perubahan indikator, INM ini
disosialisasikan pada kegiatan PITSELNAS VI KARS pada tanggal 06 – 09 April 2021,
adapaun indikator - indikator tersebut adalah sebagai berikut :
No Indikator Awal No Indikator Perubahan
1. Kepatuhan identifikasi pasien 1. Kepatuhan kebersihan tangan
2. Waktu tanggap pelayanan gawat darurat ≤ 5 menit 2. Kepatuhan penggunaan APD

3. Waktu tunggu rawat jalan 3. Kepatuhan Identifikasi pasien

4. Penundaan operasi elektif 4. Waktu tanggal seksio sesaria emergency


5. Kepatuhan jam fisik dokter spesialis 5 Waktu tunggu rawat jalan
6. Waktu lapor hasil tes kritis laboratorium 6. Penundaan operasi elektif
7. Kepatuhan penggunaan fornas bagi RS Profider BPJS 7. Kepatuhan waktu visite spesialis

8. Kepatuhan cuci tangan 8. Pelaporan hasil kritis laboratorium

9. Kepatuhan upaya pencegahan risiko cedera akibat pasien 9. Kepatuhan penggunaan fornas
jatuh
10. Kepatuhan terhadap clinical pathway 10. Kepatuhan terhadap clinical pathway
11. Kepuasan pasien dan keluarga 11. Kepatuhan upaya pencegahan risiko pasien jatuh
12 Kecepatan respon terhadap klomplen 12. Kecepatan waktu tanggap complain
13. Kepuasan pasien dan keluarga
Keterangan :

• Warna kuning nama indikator yang sama

• Warna biru indikator yang sama namun ada sedikit perubahan nama

• Warna ungu adalah indikator yang tidak dipakai lagi di TA 2021

• Warna merah adalah penambahan indikator baru TA 2021


INDIKATOR MUTU DILINGKUP WADIR PELAYANAN
a. Bidang pelayanan terdiri dari : Rawat inap dan rawat jalan
b. Bidang keperawatan terdiri dari : Rawat jalan dan rawat inap
 Indikator Mutu Rawat Inap :
1. Pengurangan risiko pasien jatuh

2. Ketepatan jam visite dokter spesialis

3. Ketidakpatuhan pendokumentasian assesmen nyeri

4. Kepatuhan identifikasi pasien

5. Kejadian pasien jatuh

6. Angka perawatan ulang

7. Bayi baru lahir yang tidak mendapatkan ASI Eksklusif selama rawat inap (ruang kebidanan)
8. Kematian ibu melahirkan karena eklamsia
9. Ketidaktepatan pemberian obat (5B)
10.Kejadian tidak dilakukan IMD
11. Kematian ibu melahirkan karena perdarahan
12.Kejadian pasien keluar rumah sakit tanpa izin dan tidak kembali (ruang rawat jiwa)
13.Pasien asma anak yang tidak menerima bronchodilator selama rawat inap (ruang rawat
anak)
14.Proporsi pasien TB paru terkonfirmasi bacteriologis antara terduga TB (ruang rawat paru)
15.Kelengkapan Informed Consent setelah mendapatkan informasi yang jelas
16.Kelengkapan assesmen awal medis 1 x 24 jam setelah pasien masuk rumah sakit
 Indikator Mutu Rawat Jalan :
1. Waktu tunggu pelayanan rawat jalan
c. Bidang penunjang terdiri dari : Penunjang klinik dan
penunjang non klinik
 Penunjang klinik :
 Instalasi Farmasi
 Indikator Mutu Instalasi Farmasi :

 Instalasi Radiologi
 Indikator Mutu Instalasi Radiologi :
1. Penolakan expertise
2. Keterlambatan hasil foto rawat jalan
3. Tidak dilakukannya assesmen awal radiologi
4. Kesalahan posisi pasien dalam pemeriksaan radiologi
5. Kesalahan cetak film pada pemeriksaan radiologi
 Instalasi Gizi
 Indikator Mutu Instalasi Gizi :
1. Ketepatan waktu makan
2. Ketepatan penyajian makan
3. Ketepatan Cita Rasa Makanan
4. Komplain kepuasan terhadap pelayanan staf pramusaji

 Instalasi Laboratorium
 Indikator Mutu Instalasi Laboratorium :
1. Waktu tunggu pelayanan laboratorium
2. Waktu tunggu hasil pelayanan laboratorium patologi klinik cito
≤ 60 menit
3. Ketepatan identifikasi specimen pemeriksaan laboratorium
4. Waktu lapor hasil kritis laboratorium
 Instalasi Bank Darah dan Tranfusi Darah
 Indikator Mutu Instalasi Bank Darah dan Tranfusi Darah :
1. Kesalahan penulisan jenis komponen darah pada label darah/kitir
2. Keterlambatan penyediaan darah
3. Kejadian reaksi transfusi
 Penunjang Non Klinik :
 Instalasi Pemeliharaan Sarana Medis (IPSM)
 Indikator Mutu Instalasi Pemeliharaan Sarana Medis (IPSM) :

 Instalasi Sanitasi dan Limbah Padat/Domestic


 Indikator Mutu Instalasi Sanitasi dan Limbah Padat/Domestic :
1. Ketepatan jadwal pengambilan limbah padat medis di TPS RS
2. Baku Mutu Air Bersih
3. Baku Mutu Air Limbah
 Instalasi Pengelolaan Air Limbah dan IPAL
 Indikator Mutu Instalasi Pengelolaan Air Limbah dan IPAL :

 Instalasi Rekam Medik


 Indikator Mutu Instalasi Rekam Medik :
1. Kejelasan Tulisan Dokter
2. Pengembalian rekam medis rawat inap ke felling <2x24 jam setelah
pasien pulang
 Instalasi Registrasi Pasien
 Indikator Mutu Instalasi Registrasi Pasien :

 Instalasi Central Sterilization Supply Department (CSSD)


 Indikator Mutu Instalasi Central Sterilization Supply
Department (CSSD) :(Ada perubahan nama ???)

 Instalasi Pemulasaran Jenazah (????)


 Indikator Mutu Instalasi Pemulasaran Jenazah :
 Rencana Tindak Lanjut
a. Melakukan pengumpulan data indikator mutu oleh PIC disetiap unit kerja.
b. Melakukan analisa data capaian indikator sesuai dengan ketentuan analisa
data.
c. Melakukan validasi data sesuai dengan ketentuan validasi data.
d. Melakukan pelaporan data indikator mutu dari tingkat unit sampai dengan
kepada Direktur RS.
e. Menyampaikan feedback hasil capaian indikator mutu ke semua staf di unit
kerja.
f. Terlaksananya publikasi data indikator mutu.
g. Terlaksananya brenchmark data.
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai