Anda di halaman 1dari 44

PERENCANAAN

UJI KOMPETENSI
JABATAN FUNGSIONAL
KESEHATAN

Disampaikan pada Workshop Online


Penyelenggaraan Uji Kompetensi Jabatan
Fungsional Kesehatan
Materi Pokok
1.
CARA
PENELAAHAN
STANDAR
KOMPETENSI/
BUTIR KEGIATAN
JABFUNGKES
Pengantar (1) UU No 5 tahun 2014 (pasal 51) tentang
Aparatur Sipil Negara (ASN), telah
dinyatakan bahwa manajemen ASN
diselenggarakan berdasarkan sistem
merit.

Selanjutnya apa sih yg dimaksud dgn


Sistem merit adalah kebijakan dan
manajemen ASN yang berdasarkan
Standar Kompetensi kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara
jabatan ……..? adil dan wajar
Pengantar (2) Standar Kompetensi jabatan ……..?
merupakan persyaratan kompetensi minimal
yang harus dimiliki oleh seorang Aparatur
Sipil Negara (ASN) dalam melaksanakan
tugas jabatan.

Permenpan no 38/2017 mengatur tentang tata cara


penyusunan standar kompetensi .

Dalam standar kompetensi diuraikan tentang unit


kompetensi dan definisi operasional dari masing
masing aspek kompetensi
UU no. 5/2014 (pasal 69 ayat 1), kompetensi menjadi
salah satu ketentuan dalam rangka pengembangan
karir Jabatan Fungsional,
Salah satu indicator perilaku Tim Penguji Uji
Kompetensi Jabatan Fungsional.
Pengantar (3) memiliki kemampuan menelaah butir butir
kegiatan dari jabatan fungsional sebagai
materi yang akan diuji.

Dengan ketentuan tersebut seorang penguji


harus mampu melakukan telaah tentang butir
kegiatan jabfung pada setiap jenjang.

Langkah-langkah
Langkah2 telaah butir
kegiatan jabfung pada 2. Cermati setiap butir kegiatan pada
masing masing jenjang jabfung baik pada
setiap jenjang kategori jabfung keterampilan maupun
keahlian
Langkah 2:

3. Inventarisasi jumlah butir


kegiatan pada setiap jenjangnya.
Langkah 3:
 1.  Pelajari isi Permenpan Jabatan
Fungsional K esehatan terkait sesuai kategori
Jabfung yang akan diuji. (contoh: Permenpan 4. Jadikan telaah standar kompetensi dan
no. 29/2013 tentang jabatan Fungsional butir kegiatan jabfung tersebut sebagai
Radiografer dan Angka Kreditnya) pendekatan dalam perencanaan uji
kompetensi.
Langkah 1
Materi Pokok
2.
IDENTIFIKASI
UNIT
KOMPETENSI/
BUTIR
KEGIATAN YANG
AKAN DIUJI
Setelah melakukan telaah Unit kompetensi /butir
kegiatan janfung, hal yang perlu dilakukan
seorang penguji dalam merencanakan uji
kompetensi (ukom) adalah mengidentifikasi butir
kegiatan yang akan diuji.

01 Presentation by Marceline Anderson


Mengapa? 
Identifikasi Unit
Kompetensi/ Butir Kegiatan
yang Akan Diuji
harus dilakukan
karena.................... 
dalam penerapannya....

Beberapa unit kompetensi/ butir kegiatan yang pada masing masing


jenjang tidak semua dapat dilakukan di suatu
rumah jabatan atau fasliitas pelayanan kesehatan dimana pejabat
fungsional tertentu ditempatkan,
sehingga seorang penguji harus.....

mampu mengidentifikasi butir kegiatan yang sesuai dengan kondisi


fasiltas pelayanan kesehatan dari rumah jabatan peserta UKOM.
materi uji kompetensi
adalah terdiri dari unsur utama dan unsur tambahan.

Unsur utama yang dimaksud dalam peraturan


tersebut adalah berupa PERMENKES
butir-butir kegiatan jabfung sesuai jenis
jabfung dari calon peserta ukom, NO 18 TAHUN
Unsur tambahan adalah berupa bukti dokumen 2017
Sertifikat Pelatihan dan atau pengembangan TENTANG
kompetensi dan atau penghargaan yang relevan PENYELENGGARAAN UJI
KOMPETENSI JABFUNG
KESEHATAN
Proporsi dari kedua unsur tersebut ditetapkan
dengan perbandingan 80% (unsur utama):
20% (unsur tambahan).
selanjutnya.....
sehingga memenuhi komposisi
unsur utama, yaitu
Seorang penguji harus
memilah sejumlah butir 75% butir kegiatan jenjang
kegiatan dari tiap jenjang yang sedang dijabat
jabfung sesuai yang
dipersyaratkan.
25% butir kegiatan dari
jenjang yang akan dijabat.
selanjutnya.....

sehingga memenuhi komposisi


Seorang penguji harus unsur utama, yaitu
memilah sejumlah butir 75% butir kegiatan jenjang
kegiatan dari tiap jenjang yang sedang dijabat
jabfung sesuai yang
dipersyaratkan. 25% butir kegiatan dari
jenjang yang akan dijabat.
2. Buat daftar dalam bentuk tabel dari butir
Langkah-langkah kegiatan yang dipilih yang merupakan butir
kegiatan dari jenjang yang sedang dipangku
nya
berikut ini dan yang akan dipangku peserta uji.

Langkah 2:

 1.  Pilah dan pilih butir butir kegiatan sesuai


jenjangnya yang memungkinkan dapat
dilakukan peserta uji di rumah jabatannya 3. Pastikan jumlah butir kegiatan dari
(Puskesmas/ balai kesehatan/ RS tipe A, B, C jenjang yang sedang dijabat dan yang
atau D dan sebagainya) akan dijabat memenuhi komposisi 75%:
25%

Langkah 1
Langkah 3:
Tabel daftar
identifikasi
butir kegiatan
berikut ini
Materi Pokok
3.

PENENTUAN
PERSYARATAN UJI
KOMPETENSI
Persyaratan Peserta
UKOM
1 2 3 4
Sekurangnya sudah Memiliki Surat Prestasi kerja paling Memiliki Surat
memangku jenjang Keputusan (SK) kurang bernilai baik Rekomendasi dari
jabatan fungsional jabatan fungsional selama satu pimpinanunit kerja untuk
tahun terakhir yang mengikuti uji kompetensi.
sebelumnya selama 1 jenjang terakhir dibuktikan dengan
(satu) tahun. Sasaran Kinerja
Pegawai (SKP)
Ceklis persyaratan
UKOM
dalam perencanaan ukom seorang penguji perlu menyiapkan
daftar ceklis tentang item persyaratan ukom
Materi Pokok
4.
PENENTUAN
METODE UJI
KOMPETENSI DAN
SUMBER DAYA
YANG AKAN
DIGUNAKAN
Metode Uji
adalah suatu
cara mengumpulkan bukti
bukti agar dapat mengukur
pemenuhan kompetensi dari
peserta yang akan di uji.
JENIS METODE UJI

1. Metode 2. Metode 3. Metode 4. Metode uji


Portofolio Uji lisan Uji Tulis Praktik
Sumberdaya (1)
sumberdaya yang harus
disiapkan berdasarkan metode yang
ditetapkan
2. Uji Lisan:
·
Instrumen pedoman wawancara
(pertanyaan lisan terstruktur). Menggunakan
1. Portofolio: kaidah taksonomi blom untuk memperoleh
konfirmasi ketelusuran pengetahuan sesuai level
jenjangnya.
·
Cek list kelengkapan berkas peserta uji.
·
Lembar verifikasi untuk menilai
pemenuhan jumlah bukti yang mencakup
aspek kecukupan (memadai), valid (sahih
dan terkini) dan keaslian dokumen.
Bukti kompetensi pada metode
portofolio
harus memenuhi kriteria

Metode 1.
Memadai
Portofolio
2.
Valid

merupakan metode wajib,


sedangkan metode lainnya dapat ditetapkan 3.
sebagai metode uji pilihan sesuai kebutuhan Asli
di rumah jabatan tempat peserta uji

4.
Terkini
Sumberdaya (2)
sumberdaya yang harus
disiapkan berdasarkan metode yang 4. Uji Praktik
ditetapkan

• Standar prosedur operasional (SPO)dan atau


instruksi kerja (IK) yang terkait dengan butir
kegiatan yang dipilih sebagai materi uji
3. Uji Tulis • ·Membuat daftar urutan aktifitasyang akan
diobservasi pada uji praktik
• Lembar ceklist observasi kesesuaian
pelaksanaan instruksi praktik
·
Instrumen berupa daftar pertanyaan
tertulis berikut kunci jawaban yang telah
tersusun sesuai substansi butir
kegiatan yang diuji.
Materi Pokok
5.

PENENTUAN
PENILAIAN
KELULUSAN UJI
KOMPETENSI
tim penguji harus
menyiapkan rencana
penilaian kelulusan.
PENENTUAN NILAI
Penilaian kelulusan dimulai BATAS
dengan menentukan nilai batas
lulus dari capaian pengumpulan LULUS (NBL) DARI
bukti CAPAIAN
Nilai batas lulus yang wajar PENGUMPULAN
berkisar antara 60 s/d 80 dari BUKTI
total target yang harus
dipenuhi.
Contoh:
Sesuai ketentuan dalam Permenkes 18/2017, proporsi materi
uji dari komponen utama adalah sebesar 80%. Misalkan,
target bukti yang mesti dipenuhi ditetapkan sebanyak 200
bukti, maka jika bukti yang dapat ditunjukkan oleh peserta
uji mencapai 200 bukti berarti nilai capaiannya adalah 80%.
Capaian ini dianggap lulus jika nilai batas lulus nya adalah
60-80. Namun jika NBL nya adalah 90, maka capaian peserta
tersebut dinyatakan tidak lulus.
Capaian Bukti:
Target Bukti x Nilai Proporsi Komponen Utama
(80%)
RUMUS
PENILAIAN
Tim menetapkan target kegiatan dari unsur
utama adalah 200 kegiatan (100%)
KELULUSAN
Dengan demikian peserta uji harus dapat
membuktikan capaian 150 Kegiatan (75%)
UJI
dari jenjang yang sedang dipangku dan 50
kegiatan (25%) jenjang yang akan dipangku.
KOMPETENSI
Materi Pokok
6.
MENYUSUN
RENCANA UJI
KOMPETENSI
Siapa yang melakukan
perencanaan UKOM?
dilakukan oleh Tim Penyelenggara Ukom yang terdiri dari
unsur instansi pusat, instansi daerah dan fasiltas-fasilitas
Perencanaan pelayanan kesehatan pemerintah
UKOM Tim Penguji merupakan perangkat yang ditetapkan oleh
Permenkes suatu Tim Penyelenggara Ukom.
No. 18 tahun Tim Penguji dapat melakukan
2017 penyusunan rancana uji kompetensi secara
BAB III tersendiri sesuai dengan data kondisi
Rumah Jabatan pejabat fungsional yang akan
diuji.
1. Jenis dan kategori Jabatan
Fungsional
2. Jumlah peserta
Ukom identifikasi peserta
3. Golongan kepangkatan dan
jenjang jabatan terakhir masing Ukom
masing peserta Ukom
4. Rumah jabatan dan fasyankes
masing masing peserta Ukom
5. Waktu dan tempat pelaksanaan
Ukom.
Identifikasi butir kegiatan yang
relevan dengan kondisi Rumah jabatan
dan Fasyankes peserta hingga
terpenuhi komposisi jumlah butir
kegiatan yang proporsional sesuai
PENYUSUN aturan Permenkes no. 18/2017.

AN
RENCANA IPenetapan medote uji yang
dipilih (Portofolio, Uji Lisan,
UJI Uji Tulis, Uji Prakt[k)

Menetapkan instrument uji (daftar


dokumen bukti portofolio, daftar
Merencanakan durasi/waktu pertanyaan Lisan/Tertulis, ceklis
proses uji per peserta. observasi uji praktik, dsb)
PENUGASAN
• Diskusi Kelompok
EVALUASI
• Praktik Penyusunan
PEMBELAJA
Rencana Uji Kompetensi
RAN
Diskusi Kelompok Waktu: 65
menit
Tujuan Diskusi Kelompok adalah setelah melakukan diskusi kelompok, peserta mampu melakukan
perencanaan Ukom Langkah-langkah:
a. Peserta dibagi ke dalam 6 kelompok
b. Jika memungkinkan setiap kelompok sesuai dengan rumpun atau jenis jabatan fungsionalnya masing
masing.
c. Setiap kelompok mendiskusikan:
a. Persiapan: terkait dengan Penyelenggara, Peserta, dan penguji UKOM jabfung kesehatan
b. Perencanaan ukom : SDM, sarana prasarana, metode uji, instrument uji serta dokumen yang terkait
untuk uji kompetensi
d. Menunjuk seorang peserta menjadi moderator diskusi panel
e. Waktu diskusi 15 menit disaat yang bersamaan
f. Setiap kelompok memaparkan hasil diskusinya selama 5 menit dan dilakukan secara panel (total waktu
pemaparan: 6 x @5 menit = 30 menit)
g. Diskusi panel untuk klarifikasi substansi permasalahan yang muncul dalam diskusi (15 menit)
h. Fasilitator memberikan masukan terkait hasil diskusi (5 menit) Waktu: 65 menit
Praktik Penyusunan Rencana Uji
Kompetensi

Persiapa Perencanaan Uji Konfirmas


n Kompetensi i
1 REKAM MEDIK

2 RADIOGRAFER
PEMBAGIA
N
3 PERAWAT
KELOMPOK
4 TERAPIS GIGI DAN MULUT

5 ELEKTROMEDIK

6 KESEHATAN KERJA
RANGKUMAN
Proses IDENTIFIKASI Unit Kompetensi/Butir
Kegiatan yang Akan Diuji merupakan bagian yang
sangat penting pada perencanaan UKOM Jabfungkes

agar!
kita dapat ....Persiapkan rencana penilaian dengan
komponen tambahan jika terjadi  kemungkinan
penilaian pada komponen utama tidak memenuhi
jumlah proporsional yang ditentukan.
1.
B agaimana
penelaahan cara
standar
kompetensi/ butir
kegiatan Jabfungkes?
1.Bagaimana cara identifikasi unit kompetensi/
butir kegiatan yang akan diuji?

1.Bagaimana cara menentukan persyaratan uji


kompetensi?
Bagaimana Cara Menentukan Metode Uji Kompetensi Dan Sumber Daya Yang Akan
Digunakan?

Bagaimana cara menentukan penilaian kelulusan uji


kompetensi?

1.Bagaimana cara menyusun rencana uji kompetensi?


CAll to Action
Integritas menjadikan Anda tidaktergoda untuk
mencoba-coba semua hal yg tidak benar dan
tidak baik sehingga Anda mampu terhindar dari
kekacauan hidup atau wilayah hidup yang
berpotensi membuat hidup Anda berantakan".

Djajendra
Thank you
for attending!

Anda mungkin juga menyukai