Anda di halaman 1dari 164

PUBLIKASI DAN PAMERAN ARSIP

Oleh
Dr. Dewi Ladiawati

1
BIODATA
Nama : Dr. Dewi Ladiawati
Jabatan : Widyaiswara Madya
Instansi : Arsip Nasional Republik Indonesia
Jl. Ampera Raya No. 7 Cilandak Timur
Jakarta Selatan
Unit Kerja : Pusdiklat Kearsipan
Jl. Ir. H. Djuanda No 62 Bogor
Telp : 0251-8322331

1
2
TUJUAN PEMBELAJARAN

 Peserta memahami publikasi dan


pameran arsip

 Peserta dapat merencanakan dan


merancang pameran arsip

1
3
DASAR HUKUM
UU NO. 43 TH 2009
Pasal 1 (2)
Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam
berbagai bentuk dan media sesuai dengan
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara,
pemerintah daerah, lembaga pendidikan,
perusahaan organisasi politik, organisasi
kemasyarakatan dan perseorangan dalam
pelaksanaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara.

1
4
DASAR HUKUM
UU NO. 43 TH 2009
Pasal 64 (1)
Lembaga keasipan wajib menjamin kemudahan
akses arsip statis

Pasal 64 (2)

Akses arsip statis dilakukan untuk kepentingan


pemanfaatan, pendayagunaan, dan pelayanan
publik dengan memperhatikan prinsip
keutuhan, keamanan dan keselamatan arsip

1
5
DASAR HUKUM
UU NO 42 TH 2009 Pasal 74
Peran serta masyarakat dalam penyediaan arsip
dilaksanakan melalui pembudayaan penggunaan
dan pemanfaatan arsip sesuai dengan prosedur
yang benar
Pasal 82 (7)

Arsip Statis adalah arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip


karena meiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya,
berketerangan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik
secara langsung maupun tidak langsung oelh ANRI dan atau
Lembaga Kearsipan

1
6
DASAR HUKUM
PUBLIKASI DAN PAMERAN
ARSIP
PERKA ANRI NO 28 TAHUN 2011 TENTANG
PEDOMAN AKSES DAN LAYANAN ARSIP STATIS

• Bahwa dalam rangka menyediakan


akses dan layanan arsip statis bagi
kepentingan pengguna dengan
memperhatikan prinsip keutuhan,
keamanan dan keselamatan arsip

1
7
FUNGSI ARSIP
ARSIP DINAMIS

MUSNAH

1
8
ARSIP STATIS

Memiliki Nilai Kesejarahan

Telah habis masa retensinya

Berketerangan dipermanenkan

1
9
ARSIP STATIS

Memory
Bahan
kolektif
penelitian
, identitas
dandan
Sumber informasi
pengembangan
jati diri publik
bangsaIPTEK

1
10
PENGELOLAAN ARSIP STATIS

AKUISISI PENGOLAHAN PRESERVASI PEMANFAATAN

1
11
PEMANFAATAN ARSIP

Pengeta
Data Informasi
huan

PENGOLAHAN PEMANFAATAN

1
12
PUBLIKASI KEARSIPAN

1
13
PUBLIKASI KEARSIPAN
Kegiatan penyebarluasan informasi mengenai
kearsipan kepada masyarakat

Tindakan dan prosedur untuk menyusun


naskah/dokumen yang berkaitan dengan
kearsipan apapun bentuk dan formatnya untuk
didistribusikan secara umum

Suatu tindakan memberikan pengetahuan atau


informasi tentang sesuatu kepada masyarakat,
baik secara berkelompok maupun perorangan

1
14
TUJUAN PUBLIKASI
KEARSIPAN
1.Memasyarakatkan arsip agar
lebih dikenal dan diperhatikan
keberadaannya sebagai sumber
informasi yang sangat penting
di dalam perencanaan dan
pengambilan keputusan suatu
organisasi/instansi maupun
individu.

1
15
2. Menyajikan informasi yang
berhubungan dengan penyebarluasan
informasi mengenai tugas dan fungsi
serta khazanah arsip yang dimiliki oleh
lembaga/organisasi tersebut

16
3.Meningkatkan kesadaran bangsa
terhadap kewajiban untuk
menyelamatkan dan memberikan
informasi yg berguna sebagai warisan
budaya kepada generasi yang akan
datang.

17
JENIS PUBLIKASI KEARSIPAN

Wawancar Penerbit
a sejarah an Penerbita Penerbita
lisan majalah n jurnal n naskah
(rekaman kearsipa kearsipan sumber
suara) https://anri.go.id/se
n
https://anri.go.id/pu https://anri.g
o.id/publikasi kitar-arsip/arsip-sta
blikasi/majalah-arsip
/jurnal-kearsi tis/naskah-sumber
pan

Diorama/ Pembuat
Pameran Museum an film
kearsipan dokumen
https://anri.go https://ww
.id/page/pam
eran-arsip-virt
https://anri.g
o.id/layanan-
w.youtube.c
om/watch?
ter
ual-hut-75 publik/diora v=-3dG7wB
ma 9WcM

18
19
20
21
22
23
PERANAN PUBLIKASI
KEARSIPAN
Meningkatkan apresiasi
aparatur dan masyarakat
terhadap kearsipan
Mengantisipasi penyalahgunaan
dan kebocoran arsip kepada
pihak-pihak yang tidak berhak dan
berwenang
Menumbuh kembangkan sikap tentang
arti pentingnya arsip sebagai bahan dasar
manajemen pembangunan, pemerintahan
dan kemasyarakatan

1
24
3.Meningkatkan kesadaran bangsa terhadap
kewajiban untuk menyelamatkan dan melestarikan
informasi yang berguna sebagai wawasan bangsa
kepada generasi mendatang
4.Memupuk kesatuan sikap dan tindakan terhadap
penyelenggaraan kearsipan secara terencana dan
terpadu

25
TEKNIK PUBLIKASI KEARSIPAN

Segala upaya yang


dilakukan dalam rangka
penyebarluasan informasi
mengenai kearsipan dengan
memanfaatkan potensi atau
sarana yang ada

26
DARI SUDUT TEKNIK KOMUNIKASI,
PUBLIKASI KEARSIPAN DIBEDAKAN
MENJADI:
• Temu wicara • Seminar
• Bimbingan • Cerama
teknis h
Komunika Komunika
si si
Langsung Langsung

Komunika Komunika
si tidak si tidak
langsung langsung
• Penerbitan • Televis
• Pameran i
• Radio
27
YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM
MENENTUKAN TEKNIK PUBLIKASI

Sasaran Lingkungan
(kelompok, setempat/organisasi
individu, massa)

Latar belakang
pendidikan, tingkat Fasilitas yang ada
kecerdasan dan wawasan

Faktor
budaya

28
MEDIA PUBLIKASI

MEDIA CETAK

29
MEDIA PUBLIKASI

MEDIA
ELEKTRONIK

30
MEDIA PUBLIKASI

MEDIA AUDIO
VISUAL

31
JENIS ARSIP YANG TIDAK BOLEH
DIPUBLIKASIKAN
Masalah SARA

Pertanahan

Perbatasan

Kepentingan Nasional

32
JENIS ARSIP YANG TIDAK BOLEH
DIPUBLIKASIKAN
Kondisional pemilik arsip sebelumnya

Keamanan Negara

Belum ada jalan masuk

Arsip rusak

Privacy Seseorang

33
PAMERAN KEARSIPAN

Kegiatan
penyebarluasan
informasi menjadi
pengetahuan mengenai
kearsipan kepada
masyarakat, baik secara
berkelompok maupun
perorangan yang
dikemas secara menarik
melalui media pameran
di suatu tempat. 34
TUJUAN PAMERAN KEARSIPAN

1. Meningkatkan pengetahuan
kepada masyarakat melalui
penyajian khasanah arsip yang
dimiliki lembaga kearsipan
mengenai suatu peristiwa/kejadian
di masa lalu.

2. Memberitahukan kepada
masyarakat peran dan fungsi
lembaga kearsipan

3.Meningkatkan kesadaran
masyarakat terhadap pentingnya
arsip.

35
TUJUAN PAMERAN KEARSIPAN

Mendorong kesadaran lembaga


kearsipan dalam meningkatkan
proses pengelolaan arsip

Mendorong kesadaran masyarakat dan


instansi pemerintah/ swasta, organisasi
politik, organisasi masyarakat untuk
menyerahkan arsip statisnya kepada
lembaga kearsipan.

Mengurangi kerusakan arsip

36
KARAKTERISTIK PAMERAN
KEARSIPAN
Menggunakan arsip
sebagai sumber
primer

Meminimalisir
interpretasi dalam
penyajian

Melibatkan
arsiparis, kurator
dan sejarawan

37
JENIS ARSIP STATIS YANG
DIPAMERKAN
JENIS ARSIP SARANA BANTU

Konvensional (kertas, Daftar Arsip, Inventaris


tekstual), peta Arsip serta Guide Arsip

Media Baru (Foto, Film, DaftarArsip, Inventaris


Microfilm, Rekaman Arsip serta Guide Arsip
Suara)

38
JENIS ARSIP STATIS

39
JENIS ARSIP STATIS

40
JENIS ARSIP STATIS

https://www.youtube.com/watch?v=esBMmoPc8CI

41
JENIS PAMERAN ARSIP
• Pameran Tematis
• Pameran Peringatan
• Pameran Institusional (Kelembagaan)
• Pameran Fungsional

42
PAMERAN TEMATIS
• Pameran Tematis bertujuan untuk memberikan
pengetahuan kepada pengunjung tentang sebuah
subyek atau tema tertentu dari perspektif sejarah.
• Pameran tematis dapat berupa topik, kurun waktu,
lokasi geografis, peristiwa atau tokoh, dan
indikator lain yang dianggap spesifik oleh lembaga
kearsipan
• Pameran tematis harus menyajikan alur cerita yang
menarik yang disajikan dengan dengan
mempertimbangkan nilai-nilai secara intelektual.

43
PAMERAN TEMATIS

• Pameran 60 Tahun
• Pameran Hubungan Sosial Peringatan
Budaya Indonesia-Tiongkok Hubungan
Indonesia- Vietnam

Pameran Perbatasan
Jayapura-PNG
Pameran Pembangunan
Pemerintahan Presiden
Soeharto 44
PAMERAN PERINGATAN
• Pameran peringatan dilaksanakan untuk
memperingati sebuah peristiwa sejarah
• Pameran peringatan digunakan untuk merayakan
hari jadi sebuah oganisasi atau merayakan hari
besar baik yang bersifat kenegaraan, keagamaan
dan lain sebagainya
• Pameran peringatan harus menyajikan materi yang
menarik terhadap hal yang bersifat rutin diperingati
setiap tahunnya.

45
PAMERAN PERINGATAN

Pameran Lahirnya
Pancasila

Pameran indonesia Membangun


46
PAMERAN PERINGATAN

Pameran indonesia Membangun


47
PAMERAN PERINGATAN
Pameran Merajut Keberagaman
Menuju Indonesia maju

48
PAMERAN INSTITUSIONAL
• Pameran Institusional digunakan untuk
mempromosikan lembaga kearsipan sebagai
pengelola arsip statis dan khasanah arsip yang
dimiliki.
• Pameran Institusional bertujuan
meningkatkan pengetahuan masyarakat
tentang khazanah arsip statis yang diakuisisi,
diolah, dipreservasi dan dilayankan oleh
lembaga kearsipan.

49
PAMERAN INSTITUSIONAL

Pameran Kelembagaan Layanan Publik ANRI

50
PAMERAN INSTITUSIONAL

51
PAMERAN FUNGSIONAL
• Pameran Fungsional menitikberatkan pada
penyebarluasan informasi dan pengetahuan
kepada masyarakat tentang kegiatan kearsipan
yang dilakukan oleh lembaga kearsipan.
• Pameran Fungsional mengangkat pengelolaan
arsip statis yang dilaksanakan oleh lembaga
kearsipan.
• Pameran Fungsional juga dapat mengangkat
peran arsiparis dalam penyelenggaraan
kearsipan.

52
53
54
MEDIA PAMERAN ARSIP
M
ME

MEDIA MEDIA
CETAK
M

MEDIA AUDIO
ELEKTRONIK VISUAL

• Foto • Website • T

• Foto • Instagram • Televisi


Frame • Facebook • Proyektor dan
• Poster • Layar
Twitter
r

• Standin • Media sosial


g lainnya
banner

55
MEDIA PAMERAN

MEDIA
CETAK

56
https://anri.go.id
MEDIA
ELEKTRONIK

https://anri.go.id/page/pamer
an-arsip-virtual-hut-75 57
MEDIA
AUDIO
VISUAL

58
PRASARANA DAN SARANA
PAMERAN ARSIP
Frame
Panel
Akrilik
Standing Tripod
Lampu Sorot
Spanduk
Katalog
Souvenir
Buku Tamu
Buku Kesan dan Pesan
Meja
59
Bunga dan Hiasan
FRAME PANEL

60
AKRILIK

61
LAMPU SOROT
STANDING TRIPOD

62
SPANDUK

KATALOG 63
BUKU TAMU

64
TAHAP PERENCANAAN
PAMERAN
Waktu Anggaran
dan
Lokasi
Tim

Sasaran

Jenis
Tema

65
ANGGARAN PAMERAN

• Honorarium tim
• Honorarium narasumber
• Biaya cetak foto/frame
• Biaya cetak spanduk
• Biaya cetak katalog
• Biaya sewa panel, akrilik , dan lighting
• Biaya sewa TV
• Biaya sewa proyektor & layar
• Biaya sewa dekorasi
66
TIM PAMERAN
• Pilihlah anggota panitia dengan kualifikasi yang
benar-benar dibutuhkan, misalnya :
• Sejarawan, apabila berkaitan dengan materi sejarah
• Arsiparis, berkaitan dengan materi kearsipan
• Kurator, berkaitan dengan mengkurasi materi dan
layout
• Staff, berkaitan dengan kegiatan kehumasan, teknis
dan administrasi

67
KURASI

MEMBANGUN KONTEKS ARSIP

MENYUSUN MATERI BERDASARKAN KETERSEDIAAN


ARSIP DAN STORYLINE

MENDAYAGUNAKAN MATERIAL SELAIN ARSIP


68
JENIS PAMERAN
• Jenis Pameran disesuaikan dengan pameran
yang akan diselenggarakan apakah pameran:
1. tematis;
2. peringatan;
3. institusional;
4. fungsional

69
TEMA PAMERAN
• Tema merupakan gagasan pokok atau ide pikiran
• Tema disesuaikan dengan kejadian yang sedang
berkembang di masyarakat atau yang banyak
dibutuhkan masyarakat
• Tema yang menarik merupakan salah satu
keberhasilan dalam pameran

70
TEMA PAMERAN

Aktualitas isu yang diangkat

Ketersediaan materi arsip

71
TEMA PAMERAN
Politik

Fenomena
Infrastruktur
Ekonomi
Pendidikan Tokoh
Kesehatan
Transportasi
Sosial &
Budaya

72
TEMA PAMERAN
1. Kota Serang dalam lintasan sejarah
2. Kabupaten Cirebon dalam lintasan
sejarah
3. Kota Jambi dalam lintasan sejarah
3. Gunung Krakatau Meletus 1883
4. Masalah Banjir di Batavia Abad XIX
5. Biro Perjalanan Haji di Indonesia
Masa Kolonial

73
SASARAN PAMERAN
• Sasaran pameran bertujuan untuk
menentukan siapa saja audiensi yang
berhubungan dengan pameran yang akan
diselenggarkan
• Target audiens akan mucul setelah tujuan
penyelenggaraan pameran ditentukan
• Target audiensi didasarkan pada
latarbelakang usia, pendidikan, pekerjaan,
geografis dan sebagainya

74
PENENTUAN TARGET
AUDIENS
SEGMENTED AUDIENS

LATAR BELAKANG USIA, PENDIDIKAN,


PEKERJAAN, GEOGRAFIS DAN LAIN
SEBAGAINYA.

75
WAKTU DAN LOKASI
PAMERAN
• Penentuan waktu dan lokasi menjadi dasar pameran
diselenggarakan.
• Waktu pameran dapat disesuaikan dengan target audiensi
• Lokasi pameran menjadi dasar media dan peralatan apa
yang akan digunakan untuk pameran,
• misal di daerah perbatasan yang sulit dijangkau dengan
fasilitas terbatas, tentunya media dan peralatan yang
digunakan juga akan dipertimbangkan
• Lokasi pameran juga menjadi dasar untuk pelaksanaan
pameran dilakukan di lokasi indoor atau outdoor

76
LOKASI PAMERAN

INDOOR

OUTDOOR

77
PENENTUAN WAKTU DAN
LOKASI
DURASI DISESUAIKAN DENGAN KEPERLUAN

LOKASI DAPAT DIJANGKAU OLEH AUDIENS

SESUAIKAN DENGAN KETERSEDIAAN


ANGGARAN

78
TAHAP PENYUSUNAN PAMERAN

IDENTIFIKASI
KHAZANAH
ARSIP
PENYAJIAN PENELUSURAN
(DISPLAY) SUMBER
REFERENSI

PROLOG
SUB PROLOG
EPILOG
STORYLINE
EPOG (ALUR CERITA)
PENGOLAHAN
&
PENYELEKSIAN

PEMINDAIAN PENELUSURAN
79
IDENTIFIKASI
KHAZANAH ARSIP

Melakukan
identifikasi
khazanah arsip
yang berkaitan
dengan tema
pameran kearsipan

1
80
PENELUSURAN SUMBER
REFERENSI
Bahan pustaka
sejaman

Buku terbitan
Surat kabar
Majalah
dll

1
81
PENELUSURAN SUMBER
REFERENSI
NO OPAC LINK
1 Badan Pemeriksa https://library.bpk.go.id/
Keuangan
2 Perpustakaan Nasional https://opac.perpusnas.go.id/

3 Kemendikbud http://repositori.kemdikbud.go.id/

https://onesearch.id/

1
82
STORYLINE (ALUR CERITA)
• Storyline (alur cerita) adalah struktur rangkaian
kejadian didalam cerita yang tersusun sebagai
urutan dari bagian cerita
• Dalam penyusunan storyline harus
memperhatikan aspek sejarah yang akan
diangkat dan aspek kearsipan.
• Dalam penyusunan storyline harus terdapat
starting point dan ending point

83
• Selain aspek sejarah, penyusunan storyline juga
mempertimbangkan perspektif kearsipan
utamanya terkait dengan pencipta arsip
(creating agencies) yang terlibat dalam tema
yang diangkat.
• Dengan demikian, pameran arsip statis juga
mempertimbangkan principle of provenance
(prinsip asal usul) dalam proses
penyelenggaraannya.
• Seorang penulis stroyline harus memahami
khazanah arsip yang terdapat dalam lembaga
kearsipan
84
CONTOH STORY LINE PAMERAN TEMATIS

PAMERAN KEBUDAYAAN EMPAT SUNGAI DI PROVINSI RIAU

1. LATAR BELAKANG (STARTING POINT) = PROLOG


a. Kondisi Geografis Provinsi Riau

2. SUNGAI-SUNGAI DI PROVINSI RIAU = SUBPROLOG


a. Sungai Kampar
b. Sungai Siak
c. Sungai Indragiri
d. Sungai Rokan

3. PENUTUP (ENDING POINT) = EPILOG


a. Fungsi keberadaan sungai-sungai di Provinsi Riau
b. Kesimpulan, pelajaran dan pengharapan 85
PENELUSURAN ARSIP

Pemahaman terhadap sistem administrasi organisasi

Pengetahuan tentang khazanah arsip

Pemahaman terhadap sarana penemuan kembali

Memperhatikan waktu yang tersedia

Pemahaman terhadap batasan tema dan storyline

Pemahaman kondisi dan kualitas arsip

86
ARSIP YANG TERSEDIA DI
ANRI
1 ARSIP VOC (1612 - 1799)
2 ARSIP PERIODE HINDIA BELANDA (1800 –
1942)
3 ARSIP PERIODE INTEREQNUM (SISIPAN)
INGGRIS (1811-1816)
4 ARSIP PERIODE SESUDAH 1945-SEKARANG

87
PENELUSURAN ARSIP DI
ANRI
LAYANAN ARSIP
STATIS
REGISTRASI ONLINE MELALUI LAYANAN ARSIP STATIS
http://sidata.anri.go.id/antrian/ ONLINE

AKSES KHAZANAH KONSULTASI LAYANAN


www.anri.go.id ARSIP STATIS DAN
PENELUSURAN ARSIP
0812-1290-9782 (WA)
Korespondensi Peminjaman Online
layananarsip@anri.go.id
Korespondensi online :
info@anri.go.id

88
PENELUSURAN ARSIP DI
ANRI
LAYANAN ARSIP
STATIS
www.anri.go.id

89
SEJARAH NUSANTARA
https://sejarah-nusantara.anri.go.id/

90
JARINGAN INFORMASI KEARSIPAN
NASIONAL
https://jikn.go.id/

91
Sistem Informasi Kearsipan Nasional
DInas Kearsipan dan Perpustakaan
Kabupaten Cirebon

92
Sistem Informasi Kearsipan Nasional
DInas Perpustakaan dan Kearsipan
Kota Serang

93
Sistem Informasi Kearsipan Nasional
DInas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi

94
YA? TIDAK?
95
PEMINDAIAN ARSIP
• Pemindaian merupakan proses alih media dari arsip
tekstual, foto, peta, dan film ke dalam bentuk
digitaliasi
• Pemindaian arsip yang digunakan untuk pameran
diatur dengan format alih media dalam bentuk
jpeg/tif, resolusi 600dpi, 24 bit color untuk arsip
berwarna, 8 bit greyscale untuk arsip tidak
berwarna (untuk arsip tektual dan foto)

96
PEMINDAIAN ARSIP

Perka
ANRI 23
Tahun
2011

97
98
PENGOLAHAN &
PENYELEKSIAN
• Setelah proses pemindaian dilakukan
selanjutnya dilakukan proses pengolahan arsip
ke dalam aplikasi seperti Word, Adobe
Indesain, Adobe Pdf.
• Proses pengolahan juga didasarkan pada
storyline yang dibuat.
• Proses pengolahan harus memperhatikan
kurun waktu arsip yang tercipta

99
• Penyeleksian arsip didasarkan pada
fakta sejarah dan tampilan arsip.
• Penyeleksian arsip sebaiknya
dilakukan oleh seseorang yang
memiliki pengetahuan sejarah dan
kearsipan yang kuat

100
PENGOLAHAN &
PENYELEKSIAN

101
PENYELEKSIAN ARSIP

Tidak hanya berdasarkan dari tampilan

Informatif

Sesuai dengan Tema

Mendukung sistematika penulisan


Tidak menimbulkan potensi
negatif/polemik*)

1
102
PROLOG
• Prolog adalah pengantar atau kalimat
pembuka dari suatu naskah.
• Prolog harus mencerminkan ringkasan
cerita secara singkat dari suatu
peristiwa yang terjadi yang tertuang
dalam arsip yang dipamerkan.

103
SUB
PROLOG
• Sub prolog adalah bagian dari prolog,
yang saling berhubungan.

EPILOG
• Epilog adalah bagian akhir (penutup)
dari suatu naskah, berisi kesimpulan
dan amanat dari suatu naskah.

104
PROLOG

105
PROLOG

106
PROLOG

107
SUB PROLOG

108
SUB PROLOG

109
EPILOG

110
PENYAJIAN (DISPLAY)
• Penyajian (Display) arsip harus
memperhatikan aspek estetika dan
kelengkapan penyajian informasi.
• Semakin banyak informasi yang disajikan
maka semakin banyak pengetahuan yang
diperoleh masyarakat.
• Prasarana dan sarana pameran sangat
mendukung penyajian arsip yang menarik
seperti adanya lighting, dekorasi hiasan,
taman dan sebagainya.

111
CONTOH PENYAJIAN
(DISPLAY)

112
PEMBANGUNAN STAND
PAMERAN
PADA UMUMNYA
MELIBATKAN PIHAK KETIGA

PERHATIKAN HASIL KURASI


DAN KONDISI DI LAPANGAN

113
PEMBANGUNAN STAND
PAMERAN

114
CONTOH BOOTH PAMERAN

115
CONTOH PARTISI PANEL

116
DESAIN VISUAL
Design merupakan daya pikat : warna,
gambar, tulisan

Menyesuaikan ruangan

Mengutamakan tingkat keterbacaan


deskripsi arsip

Tidak membuat bosan pengunjung


117
DESAIN VISUAL

118
TAHAP PELAKSANAAN
PAMERAN
MENERIMA MEMBAGIKAN EVALUASI DAN
PENGUNJUNG KATALOG PELAPORAN

119
MENERIMA PENGUNJUNG
• Pemandu pameran bertugas untuk
menerima dan memberikan informasi
kepada pengunjung.
• Pemandu pameran harus bersikap sopan
santun, ramah, dan komunikatif
• Pemandu pameran berpakaian rapih dan
sopan
• Pemandu pameran harus menguasai
materi pameran dan memiliki keterampilan
berbahasa asing/ 120
CONTOH PEMANDU
DALAM PAMERAN
SUKARNO

121
CONTOH PEMANDU
DALAM PAMERAN
KEBERAGAMAN

122
MEMBAGIKAN KATALOG
• Katalog merupakan salah satu bentuk
informasi singkat mengenai materi
arsip yang dipamerkan.
• Pembuatan katalog harus secara
menarik sehingga mudah dimengerti
dan mudah untuk dibawa kemanapun

123
PENCETAKAN
KATALOG
Panduan untuk Pengunjung

Meningkatkan ketertarikan

Meningkatkan akses arsip

124
PENCETAKAN
KATALOG
JUDUL

KATA SAMBUTAN

TIM PAMERAN

PROLOG

SUB PROLOG

EPILOG

SUMBER REFERENSI

125
JUDUL PAMERAN

126
KATA SAMBUTAN

127
TIM PAMERAN

128
SUMBER REFERNSI

129
EVALUASI DAN
PELAPORAN
• Setelah proses pameran selesai selanjutnya
akan dilakukan proses evaluasi dan pelaporan
oleh anggota panitia
• Proses evaluasi dilakukan dengan menerima
masukan dari pelaksana pameran dan
pengunjung pameran.
• Indikator keberhasilan suatu pameran adalah
banyaknya jumlah pengunjung dan adanya
respon dari pengunjung.

130
EVALUASI
PAMERAN

131
FORM KUESIONER PAMERAN ARSIP

70 66

60
55

50 49

41

Binding aspects
40 37
35
31
30 29

21 21
20 19 18
13 14
10
10 8 8
5 6
3
1
0
Good Medium Poor

Grade

Guide Content Dsiplay Lay out


Flow Schedule Catalog 132
RESPON MEDIA SOSIAL

133
134
135
BUKU TAMU

136
KESAN DAN PESAN
DI BUKU TAMU

137
DIORAMA SEJARAH PERJALANAN BANGSA

10478 10483

6745

5846
5431

4202 4313
3727 3709
3242
2876
2512

2015 2016 2017

Students Academicians Employees General Public 138


KEGIATAN PENDAMPING/
SIDE EVENTS
• Pentas Kebudayaan
• Seminar/Talk Show
• Pemutaran Film Dokumenter
• Permainan dan Perlombaan

139
SIDE
EVENTS

140
SIDE EVENTS

141
SIDE EVENTS

142
The Birth of Indonesian Youth
Movement
Den Haag, 2017
PAMERAN
HUBUNGAN
SOSIAL BUDAYA
Insert or Drag & Drop your ph

INDONESIA-
TIONGKOK, 2017
PAMERAN
VIRTUAL
Pameran kearsipan
yang disajikan dalam MEMORI
bentuk media digital
Insert or Drag & Drop your ph
REMPAH
NUSANTARA
PAMERAN
VIRTUAL

MEMORI
Insert or Drag & Drop your ph
REMPAH
NUSANTARA

https://www.iheritage.id/public/arsip_rempah
/
PAMERAN VIRTUAL

ARSIP
InsertKEPRESIDENAN
or Drag & Drop your ph

https://anri-arsipkepresidenan.iheritage.id/
PAMERAN VIRTUAL

KESETARAAN
InsertGENDER
or Drag & Drop your ph

https://gender.lipi.go.id/
PAMERAN VIRTUAL

Insert or Drag & Drop your ph

PAMERAN ARSIP
VIRTUAL
PAMERAN
VIRTUAL

Insert or Drag & Drop your ph

Arsip Hari Ini


ANRI
PAMERAN
VIRTUAL

Insert or Drag & Drop your ph

Arsip Hari Ini


ANRI
Insert or Drag & Drop your ph

PAMERAN DINAS ARPUS

VIRTUAL JATENG
DINASInsert
ARPUSor Drag PROV
& Drop your ph
JATENG
PAMERAN
VIRTUAL

Insert or Drag & Drop your ph


Dinas ARPUS
Provinsi Jawa
Tengah
Insert or Drag & Drop your ph

DPAD PROV
YOGYA

PAMERAN
VIRTUAL
Insert or Drag & Drop your ph

PAMERAN DINAS ARSIP DAN

VIRTUAL
PERPUSTAKAAN
KOTA BOGOR
PAMERAN
VIRTUAL

Insert orNational
Drag & Drop your ph
Archives of
Singapore
PAMERAN
VIRTUAL

Insert or Drag & Drop your ph

National
Archives of
Singapore
PAMERAN
VIRTUAL

Insert or Drag & Drop your ph


National
Archives of
Australia
PAMERAN
VIRTUAL

Insert or Drag & Drop your ph

National
Archives of US
DISKUSI

1
161
TUGAS
Buat sebuah Pameran Arsip Virtual

Note : Pameran Kearsipan berisi


1. Judul
2. Tim Pameran
3. Sumber Referensi

-----Selamat 1
Mengerjakan-----
162
Insert or Drag & Drop your ph

TERIMA KASIH
164

Anda mungkin juga menyukai