K K
P
EP
E
G. K
E
P
E
G
.
O
R
D O
N
E
R
Oleh: Azmi
Direktur Kearsipan Pusat, ANRI
Disampaikan dalam Sosialisasi Tata Naskah Dinas dan
Pengelolaan Kearsipan
Badan Pengawasan Obat dan Makanan
Grand Savero Hotel, Bogor, 20 Februari 2018
MATERI
1 UMUM
2 PENYELENGGARAAN KEARSIPAN
3 PENGELOLAAN ARSIP
DEWA YANUS
ARSIP
Tanggung Jawab:
Tanggung Jawab: Pencipta Arsip:
Lembaga Kearsipan: ARSIP STATIS ARSIP DINAMIS • K/L/Pemda
• ANRI (ARCHIVES): (RECORDS) • Perusahaan
• Provinsi InformasiKesejarahan/ Informasi Manajemen/
Memori Kolektif • Orpol, Ormas
Memori Organisasi
• Kabupaten/Kota • Perseorangan
• Perguruan Tinggi
ARSIP AKTIF
ARSIP INAKTIF ARSIP VITAL
Arsip Audio
(Audio)
Arsip Mikrofilm
(Microfilm)
Arsip Foto
(Photograph)
Arsip Kertas
(Textual)
Arsip Kartografik
dan Kearsitekturan
(Cartographic and
architectural)
Central File Central File Central File
Tempat Pengelolaan Tempat Pengelolaan Tempat Pengelolaan
Arsip Aktif pada Unit Pengolah Arsip Aktif pada Unit Pengolah Arsip Aktif pada Unit Pengolah
Depot
Tempat Pengel Pengelolaan Arsip Statis pada
Lembaga Kearsipan (Nasional, Daerah, Perguruan Tinggi)
ORGANISASI KEARSIPAN
NAMA ORGANISASI KETERANGAN
• International Council on Archives Organisasi kearsipan
(ICA) internasional di bawah
UNESCO PBB
• South East Asian Region Branch Cabang ICA di Asia
International Council on Archives Tenggara
(SARBICA)
• South East Asia Pasific on Audio Organisasi kearsipan: arsip
Visual Archives (SEAPAVA) audio visual Asia Pasifik
• Asosiasi Arsiparis Indonesia (AAI) Organisasi profesi
arsiparis Indonesia yang
berpusat di Ibu Kota
Negara dan memiliki
cabang di seluruh wilayah
Indonesia
“Apabila dokumen-dokumen negara terserak pada berbagai
tempat tanpa adanja suatu mekanisme jang wadjar, jang
dapat menundjukkan adanja dokumen-dokumen tersebut,
apabila berbagai dokumen negara hilang atau dimusnahkan
semata-mata karena tidak disadari nilai-nilai dokumen-
dokumen tersebut oleh sementara pedjabat, maka pemerintah
tentu akan menanggung akibat dari pada hilangnja informasi,
jang dapat menjulitkan pemerintah dalam usaha-usahannya
memberi pelajanan kepada rakjat.”
Soeharto,
Presiden Republik Indonesia
27 Maret 1968 - 21 Mei 1998
PENTINGNYA ARSIP
10 % Arsip Permanen
25% Arsip Aktif (5 % Arsip Vital)
30 % Arsip inaktif
35 % Arsip tidak berguna
PENYELENGGARAAN
KEARSIPAN
Penyelenggaraan Kearsipan adalah
keseluruhan kegiatan meliputi kebijakan,
pembinaan kearsipan, dan pengelolaan
arsip dalam suatu sistem kearsipan
nasional yang didukung oleh sumber daya
manusia, prasarana dan sarana, serta
sumber daya lainnya.
Pasal 6 PP 28/2012
melakukan melakukan
a. penciptaan arsip; a. akuisisi arsip statis;
b. penggunaan dan b. pengolahan arsip statis;
pemeliharaan arsip; c. preservasi arsip statis;
c. penyusutan arsip. d. akses arsip statis.
untuk untuk
Pelacakan Surat
Surat Keluar
Distribusi
Musnah Pindah
JRA
Pelacakan Berkas
3
Serah
Arsip Inaktif 4
PENYUSUTAN ARSIP
Unit Kearsipan ? Sistem Klasifikasi
Keamanan dan Akses
Arsip statis Arsip
Lembaga Kearsipan Publik
HUBUNGAN PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS DENGAN
PENGELOLAN ARSIP STATIS
KEGIATAN
KEBUDAYAAN MATERI
Warisan Budaya
SUMBER DAYA
KEARSIPAN
SISTEM
SDM PENGELOLAAN PENDANAAN
ARSIP
MenggunakanRak Bergerak
LK LK
KAB/KOTA PTN
UK UK UK UK UK UK UK UK
Lembaga BUMN SKPD BUMD SKPD BUMD Satker Satker
Negara Provinsi Provinsi Kab/Kota Kab/Kota Rektorat Fakultas
ADMINISTRASI: PIDANA:
berupa berupa
Teguran tertulis, penundaan kenaikan gaji Pidana penjara atau denda
berkala, penundaan kenaikan pangkat
terhadap
terhadap Setiap orang yang:
• Lembaga negara, Pemda, PTN, BUMN/D tidak • Dengan sengaja menguasai dan atau
membuat program arsip vital , tidak menjamin memiliki arsip negara untuk kepentingan
akses arsip statis bagi kepentingan publik sendiri atau orang lain yang tidak berhak
• Lembaga kearsipan (ANRI, provinsi, • Dengan sengaja menyediakan arsip dinamis
kabupaten/kota, peguruan tinggi mengelola kepada pengguna yang tidak berhak
arsip statis, membuat dan mengumumkan daftar • Dengan sengaja tidak menjaga keutuhan,
pencarian arsip (DPA) keamanan, dan keselamatan arsip negara
• Pencipta arsip (Lembaga negara, Pemda, PTN, yang terjaga
BUMN/D) tidak membuat tata naskah dinas, • Dengan sengaja tidak menjaga kerahasiaan
klasifikasi arsip, JRA, sistem klasifikasi dan akses arsip tertutup
arsip • Dengan sengaja memusnahkan arsip di luar
• Pencipta tidak menyediakan arsip dinamis bagi prosedur yang sebenarnya
pengguna arsip yang berhak
semoga bermanfaat ...