Anda di halaman 1dari 7

TIPE DATA

NAMA : Andi Hafidha Aprilia


Nim : 190402002
01 NOMINAL

Data nominal merupakan tipe data yang


paling sederhana dimana nilai yang diberikan
kepada item (record) hanya berupa label atau
sekadar penamaan saja, tidak dapat diurut
dan tidak dapat diukur. Contohnya: data
seperti ini adalah nama, kelas, teks, tanggal,
waktu, mata uang. Walaupun demikian, kita
masih dapat menghitung frekuensi dari data
nominal tersebut. Oleh karena itu, ukuran
statistik yang dapat digunakan untuk data ini
adalah modus.
ORDINAL
 Data yang disusun atas dasar jenjang dalam atribut
tertentu. Skala ini didasarkan pada ranking. Skala
pengukuran ordinal ini digunakan dalam
menentukan ranking suatu kelompok tertentu.

02 Dalam ranking ini hanya dipertimbangkan urutan


obyek dari hasil yang paling besar sampai yang
paling kecil atau dari yang paling tinggi hingga
paling rendah.
 contohnya: dalam pengetahuan klien tentang
covid-19 (1=kurang, 2= cukup, 3= baik). Untuk
mempermudah dalam mengkategori peringkat
dalam penelitian biasanya dituliskan dalam
presentasi
03. INTERVAL

Ini menunjukkan jarak antara satu data dengan


data yang lain dan mempunyai bobot yang
sama. Dalam skala interval hubungan tata
urutan dan jarak antara angka-angkat itu
mempunyai arti. Skala interval sudah memiliki
nilai intrinsik, sudah memiliki jarak, tetapi jarak
tersebut belum merupakan kelipatan (skala
interval tidak memiliki nilai nol mutlak).
contohnya: pengukuran suhu badan dapat
membentuk variabel interval jika tiga buah
objek A, B, dan C berturut-turut memberikan
suhu dengan skala interval. Skala interval ini
sudah benar-benar angka dan sudah dapat
menerapkan semua operasi matematika serta
peralatan statistik.
RASIO
 Rasio hampir sama dengan skala interval yang
membedakannya adalah skala pengukuran rasio
memiliki nilai nol mutlak dan jarak yang sama
sedangkan interval tidak. Nilai nol mutlak ini artinya
adalah nilai dasar yang tidak bisa diubah meskipun

04
menggunakan skala yang lain. Pengukuran dari skala
rasio misalnya tinggi dan berat badan.
 contohnya: berat benda A adalah 60 kg, sedangkan
benda B adalah 90 kg, maka dapat dikatakan bahwa
benda B dua kali lebih berat dibandingkan benda A.
Contoh lainnya adalah umur, adar glukosa darah
puasa, kadar oksigen, dan sebagainya.
05 YOUR TITLE
TABEL CONTOH TIPE DATA
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai