https://www.frca.co.uk/Article.aspx?articleid=100697
Pendahuluan
• Penuaan adalah proses fisiologis progresif yang ditandai dengan
degenerasi sistem organ dengan akibat hilangnya cadangan
fungsional.
• Hilangnya cadangan fungsional
dapat mengganggu kemampuan
untuk mengatasi tantangan
fisiologis (anestesi dan
pembedahan).
• Individu dengan usia kronologis
yang sama dapat berbeda secara
signifikan dalam tingkat
penurunan fungsional.
https://www.frca.co.uk/Article.aspx?articleid=100697
Sistem Respirasi
• Komplians dinding dada dan paru menurun seiring penambahan
usia.
• Total lung capacity (TLC), Forced Vital Capacity (FVC), Forced
Expiratory Volume in 1 second (FEV1) and Vital Capacity
menurun.
• Residual Volume (RV) meningkat.
• Functional Residual Capacity (FRC) relatif tetap.
• Perubahan ini terjadi sebagai akibat dari penurunan elastisitas dari
saluran napas dapat menyebabkan peningkatan kolapibilitas
alveoli dan saluran napas konduksi terminal.
Morgan and mikhail's clinical anesthesiology 5th edition
Scott-Warren, V., & Maguire, S. (2017). Physiology of ageing. Anaesthesia & Intensive Care Medicine, 18(1), 52–54.
doi:10.1016/j.mpaic.2016.10.015
Sistem Respirasi
• Kapasitas vital paksa (FVC) berkurang 14-30 ml/tahun dan volume
ekspirasi paksa pada 1 detik (FEV1) berkurang 23-32 ml/tahun
setelah usia 60 tahun.
• Respon ventilasi terhadap hipoksia dan hiperkarbia masing-masing
turun 50% dan 40% karena penurunan fungsi kemoreseptor pada
tingkat sistem saraf perifer atau pusat.
• Ada penurunan progresif dalam fungsi sel T, klirens mukosiliar, dan
penurunan fungsi menelan yang menyebabkan insidensi aspirasi
lebih tinggi pada lansia.
Changes in the aging lung. With age, physiologic changes such as airspace enlargement and decreased elasticity of the
alveoli collectively contribute to reduced forced and end-expiratory lung volume. Concurrently, increased cellular
senescence of fibroblasts and epithelial cells results in reduced resilience to injury and predisposes to fibrotic scarring.
Age-associated inflammation includes elevated levels of inflammatory mediators and cytokines (soluble inflammation), as
well as increased numbers of immune cells such as neutrophils, even in the absence of infection (cellular inflammation).
Resident immune cells such as macrophages are less effective at resolving infections and may contribute to lung
remodeling. https://doi.org/10.1016/j.chest.2018.09.003
Sistem Respirasi
• Pada usia 65 tahun, kapasitas penutupan biasanya mengganggu
volume tidal selama ventilasi tidal normal.
• Hal ini menyebabkan ketidaksesuaian ventilasi-perfusi dan
mengurangi tekanan oksigen arteri.
• Tekanan parsial oksigen arteri dapat diperkirakan dengan
persamaan berikut.
PaO2=13.3 - (age/30) kPa or PaO2=100 - (age/4) mmHg
• Tekanan arteri karbon dioksida (PaCO2) adalah fungsi dari ventilasi
alveolar dan tidak dipengaruhi oleh penuaan saja.
https://www.frca.co.uk/Article.aspx?articleid=100697
Sistem Respirasi
Brian J. North and David A. Sinclair Originally published13 Apr 2012https://doi.org/10.1161/CIRCRESAHA.111.246876Circulation Research.
2012;110:1097–1108
Sistem Kardiovaskular
• Penurunan HR terkait usia, sebagai respons terhadap aktivitas,
terutama karena penurunan jumlah sel pacemaker atrium.
• Respons terhadap atropine juga berkurang.
• Penyulit berupa penyumbatan jantung, denyut ektopik, aritmia dan
fibrilasi atrium menjadi lebih umum.
• Kontraksi atrium berkontribusi ± 1/3 dari volume pengisian ventrikel
normal sehingga pasien dengan AF mengalami penurunan curah
jantung sekitar 30%.
Sistem Kardiovaskular
• Penyakit jantung iskemik sering terjadi pada pasien usia lanjut,
terutama pada perokok dan penderita diabetes.
• Aktivitas terbatas akibat mobilitas buruk dan fitur komorbid lainnya,
angina atau dispnea saat aktivitas sulit dideteksi.
• Lesi jantung struktural seperti penyakit katup jantung sering terjadi.
• Di negara berkembang, penyakit jantung rematik adalah penyebab
tersering penyakit katup jantung katup mitral.
• Di dunia barat kalsifikasi katup aorta yang menyebabkan sklerosis
aorta lebih umum terjadi.
Sistem Kardiovaskular
• Jika hipotensi terjadi selama induksi anestesi, pertimbangkan
memperbaiki venous return dengan manajemen cairan, dan
katekolamin α, mengingat penurunan fungsi reseptor adrenergik β
pada geriatri.
• Relaksasi ventrikel pada jantung yang mengalami hipertrofi lebih
bergantung pada energi dan oksigen.
• Derajat hipoksemia ringan pada geriatri karena penurunan tekanan
parsial oksigen, dapat mengakibatkan relaksasi berkepanjangan,
tekanan diastolik yang lebih tinggi dengan gangguan diastolik.
Sistem Kardiovaskular
• Pengisian diastolik awal juga terganggu pada usia lanjut, maka
pemeliharaan preload menjadi lebih bergantung pada klik atrium
pada akhir diastol.
• Hilangnya kontribusi atrium terhadap preload selanjutnya dapat
menyebabkan disfungsi jantung.
• Disfungsi diastolik bertanggung jawab atas hampir 50% kasus gagal
jantung.
• Tidak ada pengobatan khusus untuk disfungsi diastolik, sehingga
pengendalian hipertrofi ventrikel dan hipertensi harus menjadi
target.
Sistem Kardiovaskular
• Penurunan curah jantung meningkatkan waktu sirkulasi lengan-
otak obat-obatan anestesi intravena dicapai lebih lambat apalagi
dengan pengurangan dosis.
• Agen intravena dan inhalasi menekan kontraktilitas otot polos
jantung dan vaskular dan dapat mengganggu respons baroreseptor.
• Hipotensi harus sangat diantisipasi pada induksi anestesi umum.
Sistem Kardiovaskular
• Teknik anestesi regional neuroaksial berguna untuk geriatri, namun
dapat menyebabkan hipotensi yang signifikan.
• Pasien lanjut usia sering mentolerir anestesi spinal dengan baik,
karena jaringan vaskular non-elastis tidak rentan terhadap
vasodilatasi yang disebabkan oleh blokade simpatis dibandingkan
dengan pasien yang lebih muda.
2014 ACC/AHA guideline on perioperative cardiovascular evaluation
and management of patients undergoing noncardiac surgery
ACC/AHA cardiovascular risk assessment algorithm. Modified from Fleisher LA, Fleischmann KE, Auerbach AD, et al. J Am Coll Cardiol
2014;64:e77–e137.
Perioperative antiplatelet therapy for patients with PCI
ACC/AHA cardiovascular risk assessment algorithm. Modified from Fleisher LA, Fleischmann KE, Auerbach AD, et al. J Am Coll Cardiol
2014;64:e77–e137.
Caprini VTE Risk Scoring Model and the Risk of VTE
Modified from Arozullah AM, Daley J, Henderson WG, et al. Multifactorial risk index for predicting postoperative respiratory failure in men after
major noncardiac surgery. The National Veterans Administration Surgical Quality Improvement Program. Ann Surg 2000; 232:242–253.
Caprini VTE Risk Scoring Model and the Risk of VTE
aIntermittent pneumatic compression favored over graduated compression stockings.bPresuming the patient is not at high risk for major
bleeding complications. Low molecular weight heparin generally preferred over unfractionated heparin.Warfarin and other oral anticoagulants
alternatives for total knee and hip replacement.BMI, body mass index; IBD, inflammatory bowel disease; OCP, oral contraceptive pills; HRT,
hormone replacement therapy; VTE, venous thromboembolism.Data from Gould MK, Garcia DA, Wren SM, et al. Prevention of VTE in
nonorthopedic surgical patients: antithrombotic therapy and prevention of thrombosis, 9th ed.: American College of Chest Physicians evidence-
based clinical practice guidelines. Chest 2012;141:e227S–e277S; Caprini JA. Risk assessment as a guide for the prevention of the many faces of
venous thromboembolism. Am J Surg 2010;199:S3–S10.
Sistem Renal
https://mini-cog.com/mini-cog-instrument/standardized-mini-cog-instrument/
Tes Mini Kognitif
Morgan and mikhail's clinical anesthesiology 5th edition
Sistem Endokrin
• Pasien lanjut usia cenderung memiliki kulit yang tipis dan pembuluh
darah subkutan yang rapuh sehingga pasien cenderung mudah
memar.
• Asupan cairan oral secara bebas hingga 2-3 jam sebelum operasi,
dan terapi cairan perawatan yang adekuat sambil menahan terapi
diuretik sebelum operasi dapat menghindari kejadian hipotensi
mendadak segera setelah induksi anestesi.
• Kelebihan hidrasi juga harus dihindari pada lansia yang mengalami
gangguan jantung karena mereka lebih rentan terhadap gagal
sistolik, perfusi organ yang buruk, dan penurunan GFR.
Manajemen Cairan
MAC(age) = a x 10bx
x = Age – 40 years
b = - 0.00269
a = MAC at age 40 years (halothane 0.75%, isoflurane1.17%,
enflurane1.63%, sevoflurane1.8%, desflurane 6.6%)
Perubahan Farmakokinetik
DOI 10.1093/bjaceaccp/mkh052 Continuing Education in Anaesthesia, Critical Care & Pain | Volume 4 Number 6 2004
Hipotensi akibat Blok Spinal
DOI 10.1093/bjaceaccp/mkh052 Continuing Education in Anaesthesia, Critical Care & Pain | Volume 4 Number 6 2004
Anestesi Regional