Compounding dan Dispensing

Resep racikan
 Skrining Resep

No Kriteria Analisis
Skrining Administratif
1 Nama pasien Ada
2 SIP dokter Ada
3 Alamat dokter Ada
4 Tanggal penulisan resep Ada
5 Tanda tangan dokter Tidak ada
6 Nama pasien Ada
7 Alamat pasien Tidak ada
8 Umur Ada
9 Berat badan Tidak ada
10 Nama obat Ada
11 Potensi obat Ada
12 Dosis Ada
13 Jumlah yang diminta Ada
14 Frekuensi penggunaan Ada
Skrining Farmasetis

a. Bentuk sediaan :
Serbuk dan sirup, pasien berumur 6 tahun obat yang diberikan dalam
bentuk sediaan serbuk dan sirup sudah tepat.

b. Stabilitas sediaan :
Tidak terdapat interaksi obat yang dapat merusak stabilitas sediaan.
 
c. Inkompatibilitas :
Tidak terdapat inkompatibilitas antar bahan obat secara farmasetik.
d. Cara dan lama pemberian :
 Pulv Amoxsan dan prednisonn : diminum 3 x sehari 1 puveres
 Pulv Biogesic dan lagesil : diminum 4 x sehari 1 pulveres
 Epexol drop : diminum 2 x sehari 0,3 ml

e. Cara penyimpanan :
Obat harus disimpan disuhu ruangan dan tidak terpapar cahaya matahari
langsung, disimpan ditempat yang kering.
Skrining klinis

No Kriteria Analisis
1 Efek samping  Amoxsan : Kejang (dosis tinggi), reaksi Jarisch-Herxheimer
(dalam pengobatan penyakit Lyme), kristaluria (dosis parenteral
tinggi), waktu protrombin memanjang. Gangguan sistem darah
dan limfatik: Jarang, trombositopenia, leukopenia. Gangguan
gastrointestinal: Mual, diare, muntah, perubahan warna gigi
(coklat, kuning, abu-abu) terutama pada anak-anak.
 Prednisone : mual, muntah, mulas, keringat berlebih, jerawat, sulit
tidur, penurunan nafsu makan.
 Biogesic : Hematologikal, reaksi kulit, reaksi alergi.
 Lagesil : Diare, konstipasi. Hipofosfatemia (penggunaan lama).
 Epexol drop : Mual, muntah, diare, dispepsia, mulut atau
tenggorokan kering, sakit perut, mulas, hipoestesia oral atau
faring, dysgeusia. Berpotensi Fatal: Jarang, reaksi anafilaksis
(misalnya syok anafilaksis, angioedema, ruam, urtikaria, pruritus).
2 Interaksi obat Tidak ada
3 Dosis Sesuai
 Perhitungan Dosis

Perhitungan Bahan
 Bobot isi amoxsan tablet : 500 mg
 Berat 1 tablet Prednisone : 5 mg
 Berat 1 tablet Biogesic : 500 mg
 Berat 1 tablet Lagesil : 550 mg
 Berat 1 Epexol drop : 20 ml

Amoxsan
1/3 tab x 15 = 5 tab
 
Prednisone
¼ tab x 15 = 3,75 tab
Penimbangan SL :
(500 mg X 15) – {(5 tab x 500 mg) + (3,75 tab x 5 mg) }= 4.981.25 mg =
4.9 gram
 
Biogesic
¼ tab x 15 = 3.75 tab

Lagesil
1/5 tab x 15 = 3 tab

Penimbangan SL :
(500 mg X 15) – {(3.75 tab x 500 mg) + (3 tab x 550 mg) }= 3,975 mg = 3.9
gram
Etiket
 Label

Untuk Pulv Amoxsan dan Prednisone dan Pulv Biogesic dan Lagesil serta
Epexol drop

Pembelian obat ini tidak dapat diulang,

Kecuali dengan resep dokter.
 Permasalahan dan Penyelesaian

No Permasalahan Penyelesaian
1 Obat antibiotik tidak boleh di Dibuat dalam pulv terpisah
campur di dalam obat pulv, dan
harus terpisah, jika di campur kan
bersama dengan obat lain dalam
bentuk pulv maka pemberian obat
akan di hentikan saat gejala nya
sudah hilang. Hal ini menyebabkan
dosis antibiotik tidak di konsumsi
dengan tepat dan dapat memicu
terjadinya resistensi
 KIE

Pulv Amoxsan
 Pulv berisi obat antibiotik/antibakteri yang diminum sehari 3 kali 1
bungkus, 15 menit setelah makan, harus dihabiskan.
 Efek sampingnya seperti kejang (dosis tinggi), reaksi Jarisch-
Herxheimer (dalam pengobatan penyakit Lyme), kristaluria (dosis
parenteral tinggi), waktu protrombin memanjang. Gangguan sistem
darah dan limfatik: Jarang, trombositopenia, leukopenia. Gangguan
gastrointestinal: Mual, diare, muntah, perubahan warna gigi (coklat,
kuning, abu-abu) terutama pada anak-anak.
 Obat harus disimpan di tempat yang kering, dan tidak terpapar sinar
matahari langsung.
Prednisone
 Pulv berisi obat yang biasa dikenal dengan sebutan kortikosteroid. Obat
ini mengurangi respons sistem kekebalan tubuh ke berbagai penyakit
untuk mengurangi gejala-gejala, seperti reaksi pembengkakan atau jenis
alergi. Diminum sehari 3 kali 1 bungkus
 Efek sampingnya seperti mual, muntah, mulas, keringat berlebih,
jerawat, sulit tidur, penurunan nafsu makan.
 Obat harus disimpan di tempat yang kering, dan tidak terpapar sinar
matahari langsung.
Pulv Biogesic dan Lagesil
 Pulv berisi obat yang umumnya digunakan untuk meredakan rasa nyeri,
sakit kepala dan juga demam. Dan Lagesil adalah obat yang digunakan
untuk mengobati gangguan pada saluran pencernaan. Diminum sehari
4 kali 1 pulveres

 Efek samping
 Biogesic : Hematologikal, reaksi kulit, reaksi alergi.
 Lagesil : Diare, konstipasi. Hipofosfatemia (penggunaan lama).

 Obat harus disimpan di tempat yang kering, dan tidak terpapar sinar
matahari langsung.
Epexol drop
 Sirup berisi obat batuk yang mengandung Ambroxol hydrochloride, obat
ini diminum sehari 2 kali sebanyak 0.3 ml sesudah makan.
 Efek samping nya seperti mual, muntah, diare, dispepsia, mulut atau
tenggorokan kering, sakit perut, mulas, hipoestesia oral atau faring,
dysgeusia. Berpotensi Fatal: Jarang, reaksi anafilaksis (misalnya syok
anafilaksis, angioedema, ruam, urtikaria, pruritus).
 Obat harus disimpan di tempat yang kering, dan tidak terpapar sinar
matahari langsung. Serta tutup rapat botol setelah digunakan.
Resep Non Racikan
 Skrining Resep
No Kriteria Analisis
Skrining Administratif 1 Nama dokter Ada
2 SIP dokter Ada
3 Alamat dokter Ada
4 Tanggal penulisan resep Ada
5 Tanda tangan dokter Tidak ada
6 Nama pasien Ada
7 Alamat pasien Tidak ada
8 Umur Ada
9 Berat badan Tidak ada
10 Nama obat Ada
11 Potensi obat Ada
12 Dosis Ada
13 Jumlah yang diminta Ada
14 Frekuensi penggunaan Ada
Skrining Farmasetis

a. Bentuk sediaan :
Tablet, pasien berumur 45 tahun obat yang diberikan dalam bentuk sediaan
tablet sudah tepat.

b. Stabilitas sediaan :
Tidak terdapat interaksi obat yang dapat merusak stabilitas sediaan.
 
c. Inkompatibilitas :
Tidak terdapat inkompatibilitas antar bahan obat secara farmasetik.
d. Cara dan lama pemberian :
 Amoxan : diminum 3 x sehari 1 tablet (setiap 8 jam)
 As. Mefanamat : jika perlu 1 tablet setelah makan

e. Cara penyimpanan :
Obat harus disimpan disuhu ruangan dan tidak terpapar cahaya matahari
langsung, disimpan ditempat yang kering.
Skrining Klinis

No Kriteria Analisis
1 Efek samping  Amoxan : mual, pusing, muntah, diare dan
anemia.
 As. Mefanamat : mual, pusing ,muntah, ruam,
maag, tinnitus, sembelit, sakit perut, dan diare.
2 Interaksi obat Tidak ada
3 Dosis Sesuai
 Perhitungan Dosis

Amoxan
Dewasa : 3 x sehari, 1 tablet
I xp : 500 mg
I xh : 3 x 500 mg = 1500 mg

As. Mefanamat
Dewasa : dosis awal 500 mg kemudian dilanjutkan 250 mg setiap 6 jam,
sesuai dengan kebutuhan.
Etiket
 Label

Untuk amoxan dan As. Mefanamat

Pembelian obat ini tidak dapat diulang,

Kecuali dengan resep dokter.
 KIE

Amoxan
 Obat yang berisi antibiotik yang diminum sehari 3 kali 1 tablet setiap 8
jam sesudah makan.
 Efek samping nya seperti mual, pusing, muntah, diare dan anemia.
 Obat harus disimpan di tempat yang kering, dan tidak terpapar sinar
matahari langsung.
As Mefanamat

 Obat yang berisi antiinflamasi non steroid sebagai anti nyeri ringan
hingga sedang yang diminum sehari 3 kali 1 tablet, sesudah makan.
 Efek sampingnya mual, pusing ,muntah, ruam, maag, tinnitus,
sembelit, sakit perut, dan diare.
 Obat harus disimpan di tempat yang kering, dan tidak terpapar sinar
matahari langsung.
 
TERIMA KASIH