Anda di halaman 1dari 13

Pertemuan 2

Daya Dukung
Alam

Tim Dosen
Departemen Teknik Lingkungan
Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin
Definisi
Daya Dukung Alam:
kemampuan lingkungan
alam beserta segenap
unsur dan sumbernya
untuk menunjang peri
kehidupan manusia serta
makhluk lain secara
berkelanjutan.
Pasal 1 Angka 18 UU Nomor 10 Tahun 1992 Tentang Perkembangan Kependudukan dan
Pembangunan Keluarga Sejahtera).
Carrying Capacity

Pengertian daya dukung lingkungan (carrying


capacity) dalam konteks ekologis adalah jumlah
populasi atau komunitas yang dapat didukung oleh
sumberdaya dan jasa yang tersedia dalam ekosistem
tersebut.
Pemeliharaan Dan Pengembangan Lingkungan Hidup
Secara Rasional
A
Memanfaatkan sumber daya Mengembangkan metode
B
alam yang dapat penambangan dan
diperbaharui dengan hati- pemprosesan yang lebih
hati dan efisien, misalnya: efisien serta dapat didaur
air, tanah, dan udara ulang

C D
Menggunakan bahan Melaksanakan etika
pengganti, misalnya lingkungan dengan menjaga
kelestarian alam
hasil metalurgi
(campuran)
Faktor Penentu Daya Dukung Berkelanjutan

1. Faktor Biofisik

2. Faktor sosial-budaya-ekonomi

Misalnya hutan adalah salah satu faktor ekologi dalam sistem


pendukung kehidupan. Hutan melakukan fotosinteis
menghasilkan oksigen yang kita perlukan untuk pernafasan kita.
Apabila proses fotosintesis terhenti atau menurun dengan drastis
karena hutan atau tumbuhan pada umumnya habis atau sangat
berkurang, kandungan oksigen dalam udara akan menurun dan
kehidupan kita akan terganggu
Manfaat Hutan dalam Daya Dukung ALam

Sebagai Penyedia
Oksigen yang
Fungsi Orologi
kita perlukan
melindungi tata
air dan tanah
dari erosi
Dampak Kerusakan Hutan
Mengakibatkan rusaknya tata air
dan terjadinya erosi tanah. Erosi
tanah akan menurunkan kesuburan
tanah yang berarti menurunkan
produksi dan menambah biaya
produksi, menyebabkan
pendangkalan sungai, waduk, dan
saluran irigasi, menurunkan
produksi ikan dan memperbesar
bahaya banjir.
Faktor Sosial Budaya

Berpengaruh sangat penting, menentukan dalam daya dukung berkelanjutan. Karena manusia
yang menentukan apakah pembangunan akan berjalan terus atau terhenti.

Kemelaratan pada salah satu pihak merupakan hambatan untuk pembangunan. Tetapi pada lain
pihak kemelaratan juga merupakan cambuk untuk perjuangan memperbaiki nasib diri sendiri.
Aspek Kawasan dalam Penentuan Daya Dukung

1. Ekologi
3. Sosial
Budaya

2. Ekonomi
Proses perencanaan pembangunan dengan konsep
daya dukung mengandung pengertian adanya
kemampuan alam dan sistem lingkungan buatan
untuk mendukung kebutuhan yang melibatkan
keterbatasan alam yang melebihi kemampuannya.
Yang secara tidak langsung dapat menyebabkan
degradasi atau kerusakan lingkungan.

Tanah longsor (daya dukung tanah terlampaui)


Kerusakan Daya Dukung Alam dipengaruhi:
Faktor Internal Faktor Eksternal
Kerusakan yang
Berasal dari alam itu sendiri.
Kerusakan karena faktor diakibatkan oleh ulah
internal pada daya dukung manusia dalam rangka
alam sulit untuk dicegah meningkatkan kualitas
karena adalah proses alami dan kenyamanan
yang terjadi pada alam yang
hidupnya, misalnya
sedang mencari keseimbangan
kerusakan yang
dirinya, misalnya letusan
diakibatkan oleh
gunung berapi, gempa bumi,
dan badai kegiatan industri berupa
pencemaran darat, air,
laut, dan udara.
Batas Daya Dukung Ekosistem

A B
Jumlah sumberdaya Jumlah/ukuran populasi atau
alam yang tersedia komunitas
dalam ekosistem

C
Jumlah sumberdaya alam yang
dikonsumsi oleh setiap individu dalam
komunitas
Thanks…

27

Anda mungkin juga menyukai