Anda di halaman 1dari 7

‫السالم عليكم‬

KELOMPOK 7

- Ami Astiana
- M. Syafi'i Ma'arif
- Nisa Fitriani
- Wahyu Ilahi
- M. Tholut Faruq

Dosen Pengampu:
Kamaruddin, S.Ag, M.Hum
Tafsir Muqorin
Tafsir muqarin adalah metode penafsiran dengan
membandingkan.

Perbandingan dalam konteks ini oleh para pakar tafsir


dikelompokkan menjadi tiga jenis,
1. Perbandingan antara redaksi ayat,
2. Perbandingan ayat dengan redaksi hadis,
3. Perbandingan pendapat para mufasir mengenai
redaksi dalam ayat al-Qur'an.
Menurut Prof. Quraish Shihab
Tafsir Muqorin adalah:
Membandingkan ayat-ayat Alquran antara satu dan yang lainnya yang memiliki kesamaan
redaksi dalam dua masalah atau kasus yang berbeda atau yang memiliki redaksi yang
berbeda bagi satu masalah atau kasus yang sama atau yang diduga sama dan atau
membandingkan ayat-ayat Alquran dengan Hadis-hadis Nabi SAW yang secara lahiriah
bertentangan, serta membandingkan antara pendapat-pendapat para ulama tafsir
menyangkut penafsiran Alquran.
1. Perbedaan Letak kata

Pembagian 2. Perbedaan Penambahan Huruf

Tafsir 3. Perbedaan Awalan dan Akhiran

Muqorin 4. Perbedaan Nakiroh & Ma'rifat

Secara umum pembagian nya telah kami 5. Penggunaan Kosa Kata


sebutkan diawal pembahasan, namun akan kami
perinci lagi
6. Perbedaan Bentuk Jamak & Tunggal

8. Perbandingan Kitab-kitab Tafsir


Perbedaan Bentuk Kata Jamak & Mufrod
Bentuk Tunggal : ‫معـدودـة‬

QS. Al-Baqarah Ayat 80


‫عل َى الل ّ ٰ ِه َما ل َا تَ ْعل َُم ْو َن‬ َ ‫خلِ َف الل ّ ٰ ُه‬
َ ‫ع ْه َد ٗهٓ ا َ ْم تَ ُق ْول ُْو َن‬ َ ‫خ ْذتُ ْم ِعن ْ َد الل ّ ٰ ِه‬
ْ ُّ‫ع ْه ًدا َفل َْن ي‬ ً َّ‫َو َقال ُْوا ل َْن تَ َم َّسنَا الن ّ َُار اِلَّٓا اَي‬
َ َ ّ‫اما ّ َم ْع ُد ْو َد ًة ۗ ق ُْل اَت‬

80. Dan mereka berkata, “Neraka tidak akan menyentuh kami, kecuali beberapa hari saja.” Katakanlah, “Sudahkah
kamu menerima janji dari Allah, sehingga Allah tidak akan mengingkari janji-Nya, ataukah kamu mengatakan tentang
Allah, sesuatu yang tidak kamu ketahui?”

Bentuk Jamak:‫معـدودـاـت‬
QS. Ali 'Imran Ayat 24
‫غ َّر ُه ْم ِف ْي ِديْ ِن ِه ْم ّ َما ك َان ُ ْوا يَفْتَ ُر ْو َن‬
َ ‫ت ۖ َّو‬ ً َّ ‫ٰذلِ َك ِباَن ّ َُه ْم َقال ُْوا ل َْن تَ َم َّسنَا الن ّ َُار اِلَّٓا اَي‬
ٍ ‫اما ّ َم ْع ُد ْو ٰد‬

24. Hal itu adalah karena mereka berkata, “Api neraka tidak akan menyentuh kami kecuali beberapa hari saja.”
Mereka teperdaya dalam agama mereka oleh apa yang mereka ada-adakan.
Penjelasan:
Pada ayat pertama (Al-baqarah:80) terdapat kata berbentuk jamak yang kemudian disifati
dengan bentuk tunggal,
sedangkan pada ayat kedua (ali imran:24), kata berbentuk jamak yang kemudian disifati dengan
bentuk jamak pula.

Pada masing-masing ayat di atas menjelaskan bahwa orang-orang kafir menduga bahwa
mereka akan disiksa karena kedurhakaan yang dilakukannya hanya dalam hitungan hari.
Perbedaan diantara keduanya didasarkan pada balasannya bahwa sebagian kedurhakaan akan
disiksa dalam beberapa hari yang dapat dihitung dan sebagian kedurhakaan lainnya akan disiksa
dalam sekian hari lamanya. Di antara tafsir mengatakan bahwa perbedaan ini di antaranya
dipahami dalam konteks menjelaskan aneka kedurhakaan yang mencapai puncaknya.
‫والسالم عليكم‬
Sekian & Terima
Kasih😉

Anda mungkin juga menyukai