Kelompok Anak Sekolah

SDN 1 LUWANG DAN MIM LUWANG,

GATAK , SUKOHARJO
 Pengambilan Data
Anak Sekolah
Pengambilan Sampel Secara Total Sample untuk SD N 1
Luwang dan MIM Luwang diambil sampel dari kelas 3-6
• Pengambilan sampel di
SD N 1 Luwang
sebanyak 94 siswa

• Pengambilan sampel di
MIM Luwang Sebanyak
40 Siswa
 PENGKAJIAN AWAL
• Kamis, 5 Sept 2013
Penyebaran Kuesioner
dan pemeriksaan
Kebersihan diri siswa
SDN 1 Luwang
• Jumat, 6 Sept 2013
Penyebaran Kuesioner
dan pemeriksaan
Kebersihan diri siswa
MIM Luwang
Pengkajian Primer
• Wawancara dengan petugas
Puskesmas dan Orang tua siswa
mengatakan bahwa penyakit yang
sering diderita oleh anak usia
Sekolah adalah Diare.

• Wawancara terhadap 10 ibu

mengatakan bahwa kesadaran dan
kemauan anak untuk melakukan
cuci tangan dengan sabun
sebelum dan sesudah makan,
setelah BAB, dan setelah bermain
masih kurang, setelah batuk dan
bersin, sehabis dari toilet, setelah
memegang hewan.
 Continue......
• Wawancara dengan semua
siswa kelas 1-6 SD Negeri 1
Luwang, didapatkan siswa yang
berkuku panjang dan kotor,
cuci tangan tidak pakai sabun
dan banyak yang gigi nya
berlubang

• Berdasarkan observasi yang

dilakukan di sekolah,
didapatkan data dari 5 penjual
terdapat 4 penjual jajanan
seperti cemilan, gorengan yang
dijajakan secara terbuka dan
banyak lalat yang
menghinggapi.
 MASALAH YANG DIANGKAT
Resiko penurunan kesehatan pada anak sekolah SDN 1 Luwang
1.

Gatak Sukoharjo.
Data Pendukung Subyektif :
a. Hasil wawancara terhadap 94 siswa
mengatakan belum mengetahui cara
mencuci tangan dengan benar.
b. Hasil wawancara terhadap 94 siswa, 52
siswa mengatakan jarang mencuci tangan.
c. Hasil wawancara terhadap 10 orang tua
mengatakan bahwa kesadaran dan kemauan
anak untuk melakukan cuci tangan dengan
sabun sebelum makan, sesudah makan,
setelah dari kamar mandi, dan setelah
bermain masih kurang.

Continue....
3. Siswa dengan kebersihan telinga baik
22 siswa (56,8%) . Siswa yang tahu cara
membersihkan telinga dengan benar 55
siswa (59%). Siswa yang pernah
mengalami keluar cairan dari telinga 50
siswa (53%). Siswa yang pernah
mengalami telinga berdengung 41 siswa
(44%), siswa yang pernah mengalami
nyeri pada telinga 15 siswa (16%).
4. Berdasarkan observasi pada jam
istirahat dari 30 siswa terdapat 20
siswa tampak tidak mencuci tangan
sebelum makan.
•Data Pendukung Obyektif:
1.Kebiasaan menggosok gigi 73
siswa (78%). Frekuensi
kebiasaan siswa menggosok gigi
dalam 1hari yaitu 1x/har 6
siswa (15,8%), 2x/hari 58
siswa (59,7%), >3hari 20 siswa
(1,4%), kebiasaan siswa
menggosok gigi saat mandi 81
siswa (86%). Siswa yang
menggosok gigi bagian depan,
samping kanan, samping kiri
dari atas kebawah, dari dalam
keluar, pada geraham bulat-
bulat 54 siswa (61%).
2. Siswa dengan kebiasaan cuci
tangan sebelum makan 83 siswa
(88%), sesudah bermain 74
siswa (79%),
 2. Kurang efektifnya pemanfaatan
fasilitas kesehatan sekolah di SD N 1
Ruang UKS bergabung
Luwang dengan
DATA SUBYEKTIF : ruang komputer

1. Berdasarkan hasil wawancara dengan

seluruh siswa kelas 6 mengatakan
disekolah saat ini tidak ada dokter kecil. DATA OBYEKTIF :
2. Berdasarkan hasil wawancara dengan 1. Hasil observasi yang dilakukan
kepala sekolah bahwa dalam kurun waktu 1 tampak ruangan UKS digunakan
tahun terakhir UKS tidak berfungsi secara sebagai ruang komputer.
maksimal karena ruangan digunakan 2. Tampak kotak p3k kosong tidak
sebagai perpustakaan dan tempat komputer. terisi perlengkapan medis
3. Tampak kader kesehatan tidak
mempunyai bekal ilmu terkait
Kondisi Kotak P3K program UKS
4. Tidak adanya ruangan khusus
untuk UKS
PELAKSANAAN
Berikan pendidikan
kesehatan tentang
Kebersihan diri (rabu, 11
september 2013, pukul
06.30-10.00) :
1. mendemonstrasikan
cara cuci tangan
2. mendemonstrasikan
cara gosok gigi.
3. mendemonstrasikan
pemotongan kuku dan
perawatan telinga.
 Dilaksanakan hari kamis, 12 september 2013 di SD N 1 Luwang.

1. Memilih kader 1
kesehatan 2
2. Memberikan informasi
tentang pentingnya
sarana prasarana UKS Pemberian Materi
yang memenuhi standar. pada kader kesehatan
3. Memberikan pendidikan
kesehatan tentang P3K
kepada kader
3
kesehatan sekolah.
4. Memberikan informasi
kesehatan tentang Pe na n ganan
Praktek n
kebersihan lingkungan Mimisa
sekolah
Praktek P3K
 Selasa, 17 September 2013
pkl 09.00-10.00
a. Menganjurkan siswa untuk
memotong kuku dan
membersihkan telinga dirumah
b. Menganjurkan siswa untuk
mencuci tangan dan sikat gigi
dengan teratur dan benar
c. Menganjurkan siswa untuk
merapikan Dan membersihkan
kelas setiap hari
Evaluasi tindakan dilakukan pada tanggal
23 september 2013, pukul 07.00-10.00
 HARAPAN
• Kegiatan dan fasilitas yang sudah dilaksanakan
semoga bisa dipertahankan dan dimanfaatkan dengan
baik seperti bak cuci tangan dan peralatan P3K
• Kami harapkan pendidikan atau ilmu yang telah kami
sampaikan kepada siswa dan siswi dapat diterapkan
dan dapat merubah perilaku hidup bersih yang
meliputi cuci tangan dan mengosok gigi dengan benar
• Bagi siswa yang terpilih menjadi kader kesehatan
dapat melaksanakan tugasnya sebagai kader
kesehatan sekolah sebagai pemberi pertolongan pada
siswa-siswi lain yang membutuhkan pertolongan dan
menjadi contoh kepada siswa lain dalam hal
kesehatan.
 r i m a
Te
ka s i h