Anda di halaman 1dari 9

HISPRUNG

Dosen pembinging : ns. Yeni eliyanti s.kep m.kep


Nama kelompok :
1. Yoga kristian
2. Cici dwi maryanti
3. Cindi nara
4. Octa riana
5. Weny puspita
6. Yulita
7. Hesti kismita
8. Abida
9. Mayang
 Penyakit husprung adalaha suatu kelainan bawaan yang
menyebabkan gagguan pergerakan usus yang di mulai dari
spingterani internal ke arah progsimal dengan panjang
yang bervariasi dan termasuk anus sampai rektum .

 Penyebab penyakit hisprung adalah obstruksi usus bagian


bawah yang dapat muncul pada semua usia akan teta[I
yang paling sering pada neotatus
 A. definisi hisprung disebut juga conganital,
aganglionik ,megakolon penyakit ini merupakan keadaan
usus besar yang tidak mempunyai persyarapan

 B. anatomi fisiologi usus besar ( kolon)


1. Usus besar
2. Bagian dari usus besar : sekum ,kolon asendens ,kolon
transversum , kolon desendes ,kolon sigmoid ,rektum , anus
 3. fungsi usus besar
 a) menyerap air dan elektrolit
 b) menyiapkan bahan fases
 c) tempat tinggal nya bakteri koli

 4. gerakan kolon
 a) gerakan mencampur :
 b) gerakan mendorong
 C . Etiologi hisprung
 1 . Mugkin karna kegagalan sel –sel krista naturalis untuk
bermigrasi ke dalam dinding usus suatu bagian saluran cerna
bagian bawah termasuk kolon dan rektur
 2 . Sesering terjadi pada anak dengan “ down syndrome”
 3 . Kegagalan sel naurel pada masa embrio dalam dinding usus

 E . Klasifikasi hisprung
 1 . Segmen pendek : sengmen pendek aganglionosis mulai dari
anus sampai singmoid , merupakan 70% hirschprung dan lebih
sering ditemukan pada anak laki-laki dibandingkan anak
perempuan
 Egmen panjang daerah aganglionosis dapat melebihi sigmoid bahkan
kadang dapat menyerang seluruh kolon sampai usus halus

 E . Tanda dan gejala


 Tanda dan gejala menurut cecily lynn betz 2009

 1. masa neonatal ( baru lahir -11 bulan )


a) gagal mengeluarkan mekonium dalam 24-48 jam setelah lahir
b) Muntah berisi empedu
c) Engan minum ( menyusu )
d) Distensi apdomen

2. masa bayi dan anak –anak (1-3 tahun )


a) Konstipasi
b) Diare berulang
c) Tinja seperti tinta dan berbauk busuk
d) Distensi abdomen
e) Adanya masa difacel dapat di palpasi
f) Gagal tumbuh
g) Biasanya nampak kurang nutrisi dan anemia

F . Fatofisiologi istilah kongenital aganglion megakolon


menggambarkan adanya kerusakan primer dan todak adanya
sel geglion pada dinding submukosa colon distal
 G . Pemeriksaan hisprung
A . Pemeriksaan fisik : pemeriksaan fisik pada neonatus biasanya
tidak dapat menegakkaan diagnosa , hanya memperlihatkan
adanya distensi abdomen atau spasme anus
B . Pemeriksaan colon dubur : pada penderita hisprung
pemeriksaan colon anus sangan penting untuk dilakukan saat
pemeriksaan ini , jari kan merasakan jepitan karena rumen
rektum yang sempit
C . Pemeriksaan laboratorium :
1. Kimia darah
2. Darah rutin
3. Profil koagulasi
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai