Anda di halaman 1dari 8

TEKNIK KLASIK PADA SUNGSANG

PRESENTED BY RIKA SETYOWATI


PENGERTIAN

• Persalinan sungsang adalah persalinan untuk melahirkan janin yang membujur dalam uterus dengan
bokong atau kaki pada bagian bawah dimana bokong atau kaki akan dilahirkan terlebih dahulu
daripada anggota badan lainnya.
• Kehamilan pada bayi dengan presentasi bokong (sungsang) dimana bayi letaknya sesuai dengan
sumbu badan ibu, kepala berada pada fundus uteri, sedangkan bokong merupakan bagian terbawah
di daerah pintu atas panggul atau simfisis .
• Letak sungsang merupakan suatu letak dimana bokong bayi merupakan bagian rendah dengan atau
tanpa kaki (keadaan dimana janin terletak memanjang dengan kepala di fundus uteri dan bokong
berada di bagian bawah kavum uteri.
PERSALINAN BAHU DENGAN CARA KLASIK

1. Disebut pula sebagai tehnik DEVENTER.


2. Melahirkan lengan belakang dahulu dan kemudian melahirkan lengan depan dibawah simfisis.
3. Dipilih bila bahu tersangkut di pintu atas panggul.

Prinsip :
Melahirkan lengan belakang lebih dulu (oleh karena ruangan panggul sebelah belakang/sacrum relatif
lebih luas didepan ruang panggul sebelah depan) dan kemudian melahirkan lengan depan dibawah arcus
pubis
Dengan tangan kanan penolong, pergelangan kaki janin
dipegang dan sambil dilakukan traksi curam bawah
melakukan gerakan seolah “mendekatkan punggung janin
pada punggung ibu” dan kemudian lengan depan
dilahirkan dengan cara yang sama.

Melahirkan lengan belakang Melahirkan lengan depan pada


pada tehnik melahirkan bahu tehnik melahirkan bahu cara
cara KLASIK KLASIK

1. Kedua pergelangan kaki dipegang dengan ujung jari tangan kanan penolong berada diantara kedua pergelangan kaki anak ,
kemudian di elevasi sejauh mungkin dengan gerakan mendekatkan perut anak pada perut ibu.
2. Tangan kiri penolong dimasukkan kedalam jalan lahir, jari tengan dan telunjuk tangan kiri menyelusuri bahu sampai
menemukan fosa cubiti dan kemudian dengan gerakan “mengusap muka janin ”, lengan posterior bawah bagian anak dilahirkan.
3. Untuk melahirkan lengan depan, pegangan pada pergelangan kaki janin diubah.
Bila dengan cara tersebut pada no 3 diatas lengan depan sulit untuk dilahirkan, maka lengan tersebut diubah
menjadi lengan belakang dengan cara :
1. Gelang bahu dan lengan yang sudah lahir dicekap dengan kedua tangan penolong sedemikian rupa
sehingga kedua ibu jari penolong terletak dipunggung anak dan sejajar dengan sumbu badan janin ;
sedangkan jari-jari lain didepan dada.
2. Dilakukan pemutaran tubuh anak kearah perut dan dada anak sehingga lengan depan menjadi terletak
dibelakang dan dilahirkan dengan cara yang sudah dijelaskan pada no 2.

Keuntungan :
Umumnya selalu dapat dikerjakan pada persalinan bahu

Kerugian :
Masuknya tangan kedalam jalan lahir meningkatkan resiko infeksi
KEUNTUNGAN PENGGUNAAN TEHNIK INI ADALAH :

• Oleh karena tangan penolong tidak masuk terlalu jauh


kedalam jalan lahir maka resiko infeksi berkurang.
• Melahirkan LENGAN MENUNJUK.
• Nuchal Arm
• Yang dimaksud dengan keadaan ini adalah bila pada
persalinan sungsang, salah satu lengan anak berada
dibelakang leher dan menunjuk kesatu arah tertentu.
• Pada situasi seperti ini, persalinan bahu tidak dapat
Lengan menunjuk (nuchal arm)
terjadi sebelum lengan yang bersangkutan dirubah
menjadi didepan dada.
Bila lengan yang menunjuk adalah lengan posterior : (dekat dengan sakrum)
1. Tubuh janin dicekap sedemikian rupa sehingga kedua ibu jari penolong
berada dipunggung anak sejajar dengan sumbu tubuh anak dan jari-jari
lain didepan dada.
2. Badan anak diputar 1800 searah dengan menunjuknya lengan yang
dibelakang leher sehingga lengan tersebut akan menjadi berada didepan
dada (menjadi lengan depan).
3. Selanjutnya lengan depan dilahirkan dengan tehnik persalinan bahu cara
KLASIK.

Melahirkan lengan menjungkit


Lengan kiri menunjuk kekanan Tubuh anak diputar searah dengan
Menurunkan lengan anak
menunjuknya lengan (kekanan)
TERIMAKASIH
Atas perhatiannya..

Anda mungkin juga menyukai