Alfred Adler

PSIKOLOGI INDIVIDUAL
APLIKASI PSIKOLOGI
INDIVIDU
1. Konstelasi Keluarga
2. Ingatan Awal

3. Mimpi

4. Psikologi Terapi
 Konstalansi Keluarga

Selain persepsi orang tentang situasi dimana mereka

dilahirkan. Adler memiliki hipotesis bahwa urutan
kelahiran, jenis kelamin saudara dan perbedaan usia di
antara mereka mempengaruhi kepribadian seseorang.
Ingatan Awal

Ingatan awal yang diingat

menghasilkan petunjuk untuk
memahami gaya hidup.
 Ingatan Awal
Adler memberikan contoh mengenai
ingatan menjelaskan gaya hidup
seseorang.
“Salah satu ingatan saya yang paling awal
adalah duduk di pantai, dibalut karena
rakhitis, dengan kakak laki-laki saya yang
lebih sehat duduk di seberang saya. Dia
bisa berlari, melompat, dan bergerak
dengan mudah, sedangkan bagiku
gerakan apa pun adalah ketegangan.
Semua orang berusaha keras untuk
membantu saya”
Adler pasti melihat dirinya sebagai underdog,
bersaing dengan gagah berani melawan musuh
yang kuat. Namun, ingatan awal ini juga
menunjukkan bahwa dia percaya dia mendapat
bantuan orang lain. Menerima bantuan dari orang
lain akan memberi Adler kepercayaan diri untuk
bersaing dengan saingan yang begitu kuat.
Keyakinan ini ditambah dengan sikap kompetitif
kemungkinan terbawa ke hubungannya dengan
Sigmund Freud, membuat hubungan itu renggang
sejak awal.
 Mimpi

Mimpi tidak bisa meramalkan masa depan,

mereka dapat memberikan petunjuk untuk
memecahkan masalah masa depan. Namun
demikian, si pemimpi sering kali tidak ingin
menyelesaikan masalah dengan cara yang
produktif.

Sebagian besar mimpi adalah penipuan

diri sendiri dan tidak mudah dipahami
Adler (1956) menerapkan aturan emas psikologi individu
yaitu, "Semuanya bisa berbeda" Jika satu interpretasi
oleh si pemimpi.
tidak terasa benar, coba yang lain.
 Ingatan Awal
Adler memberikan contoh mengenai pengartian
mimpi sebelum ia pergi ke Amerika.

Malam sebelum dia berangkat ke Amerika, Adler

bermimpi bahwa dia berada di kapal yang tiba-tiba
terbalik dan tenggelam. Semua harta duniawi Adler
ada di sana dan dihancurkan oleh gelombang yang Adler menafsirkan mimpi ini berarti bahwa
mengamuk. Terlempar ke laut, Adler terpaksa dia harus mengumpulkan keberanian untuk
berenang untuk hidupnya. Sendirian dia meronta- menjelajah ke dunia baru dan melepaskan diri
ronta dan berjuang melalui air berombak. Tetapi dari harta duniawi lama.
melalui kekuatan kemauan dan tekad, dia akhirnya
mencapai tanah dengan selamat.
 Mimpi
Yang dilakukan Adler selama terapi:
•Mendorong pasien untuk memikirkan tujuan
mereka dan melihat bahwa apa yang terjadi
merupakan tanggung jawab mereka.
•Adler tidak menyalahkan orang tua atas perilaku
buruk anaknya tetapi mengambil kepercayaan
mereka untuk mengubah sikap terhadap anak
mereka.
•Bersikap ramah dan permisif terhadap pasien
(menjadi rekan)

Tujuan utama psikoterapi Adlerian adalah untuk Hubungan terapeutik membangkitkan minat sosial
meningkatkan keberanian, mengurangi perasaan mereka. Setelah terbangun, minat sosial pasien harus
rendah diri, dan mendorong minat sosial. menyebar ke keluarga, teman, dan orang-orang di luar
hubungan terapeutik
PENELITIAN TERKAIT
Urutan Kelahiran

Bagi Adler, kepribadian anak yang lahir

kemudian dibentuk oleh sikap dan
perlakuan kakak dan orang tua terhadap
mereka.
Ingatan Awal dan Pilihan Karir

Adler percaya bahwa pilihan karir

mencerminkan kepribadian seseorang.
Adler meramalkan bahwa jenis karier
yang dipilih seseorang sebagai orang
dewasa sering kali tercermin dalam
ingatan paling awal seseorang saat masa
lalu.
 KRITIK TERHADAP
ADLER
Teori Adler, menghasilkan banyak konsep yang tidak mudah untuk diverifSikasi. Salah satu
konsep terpenting Adler—asumsi bahwa gaya hidup saat ini menentukan ingatan awal dan
bukan sebaliknya—sulit untuk diverifikasi atau dipalsukan.
Berdasarkan kriteria teori yang baik:
• Generate research : teori Adlerian peringkat sedang hingga tinggi pada kemampuannya untuk
menghasilkan penelitian, banyak penelitian yang disarankan oleh psikologi individu telah menyelidiki
ingatan awal, minat sosial, dan gaya hidup
• Organizes data : Secara umum, psikologi individu cukup luas untuk mencakup kemungkinan
penjelasan untuk banyak hal yang diketahui tentang perilaku dan perkembangan manusia.
• Guide action : Praktisi Adlerian mengumpulkan informasi melalui laporan tentang urutan kelahiran,
mimpi, ingatan awal, kesulitan masa kanak-kanak, dan kekurangan fisik. Mereka kemudian
menggunakan informasi ini untuk memahami gaya hidup seseorang dan untuk menerapkan teknik-
teknik khusus yang akan meningkatkan tanggung jawab individu orang tersebut dan memperluas
kebebasan memilihnya.
• Internal konsistesi : Meskipun teori Adlerian adalah model untuk konsistensi diri, teori ini
kekurangan definisi operasional yang tepat. Istilah seperti tujuan superioritas dan daya kreatif tidak
memiliki definisi ilmiah.
• Parsimoni : Pada standar ini kritikus menilai psikologi individu memiliki nilai rata-rata. Meskipun
tulisan Adler yang canggung dan tidak terorganisir mengalihkan perhatian dari penilaian teori tentang
penghematan, karya Ansbacher dan Ansbacher (Adler, 1956, 1964) telah membuat psikologi individu
lebih pelit.