Konsep

Masyarakat
Kelompok 9 :
Rifa Afra Diyana
2110104082015
'ULaa umairoh Al-ansyary
2110104082026
 BAB 1

A. Latar Belakang
Konsep tentang masyarakat pasti sering kita dengar, seperti: masyarakat desa, masyarakat
kota, masyarakata Jawa, masyarakat Madura dan lain-lain. Meskipun secara mudah bisa di
artikan bahwa masyarakat itu berarti warga namun pada dasarnya konsep masyarakat itu
sendiri sangatlah abstrak dan sulit untuk di fahami.

Istilah masyarakat berasal dari bahasa arab yaitu musyaraka yang berarti ikut serta atau
berpartisipasi, sedangkan dalam bahasa inggris disebut society. Sehingga bisa dikatakan
bahawa masyarakat adalah sekumpulan manusia yang berinteraksi dalam hubungan sosial,
mereka mempunyai kesamaan budaya, wilayah, dan identitas.

Masyarakat adalah suatu keseluruhan kompleks hubungan manusia yang luas sifatnya,
keseluruhan yang komplek sendiri berarti bahwa keseluruhan itu terdiri atas bagian-bagian
yang membentuk suatu kesatuan (peter l. Berger).
Dawam Rahardjo mendefinisikan masyarakat madani sebagai peroses penciptaan
peradaban yang mengacu pada nilai-nilai kebijakan bersama. Menurutnya dalam
masyarakat madani, warga negara bekerja sama membangun ikatan sosial, jaringan
produktif dan solidaritas kemanusiaan yang bersifat non – negara. Selanjutnya Dawam
menjelaskan, dasar utama dari masyarakat madani adalah persatuan dan integrasi sosial
yang didasarkan pada suatu pedoman hidup, menghindarkan diri dari konflik dan
permusuhan yang menyebabkan perpecahan dan hidup dalam suatu persaudaraan.
 BAB II

A. DEVINISI MASYARAKAT
Masyarakat adalah sekelompok individu yang tinggal
dalam suatu tempat tertentu,saling berinteraksi dalam
waktu yang relative lama,mempunyai adat istiadat dan
aturan aturan tertentu dan lambat laun membentuk
sebuah kebudayan.
Masyarakat juga merupakan system social yang terdiri
dari sejumlah komponen struktur social yaitu :
keluarga,ekonomi,pemerintah,agama,pendidikan dan
lapisan social yang terkait satu sama lainnya,bekerja
secara bersama sama,saling berinteraksi,berelasasi,
dan saling ketergantungan.
 B. DEVINISI ADAB
Menurut KBBI adab adalah kehalusan
dan kebaikan budi pekerti;
kesopanan;akhlak. Sedangkan beradap
adalah mempunyai adab ; mempunyai
budi bahasa yang baik; berlaku sopan ;
telah maju tingkat kehidupan lahir
batinnya.
Arti adab secara keseluruhan yaitu
segala bentuk sikap,perilaku atau tata
cara hidup yang mencerminkan nilai
sopan santun, kehalusan, kebaikan, budi
pekerti atau akhlak. Orang yang beradap
adalah orang yang selalu menjalani
hidupnya dengan aturan atau tata cara

Arti adab secara keseluruhan yaitu segala

bentuk sikap,perilaku atau tata cara hidup
yang mencerminkan nilai sopan santun,
kehalusan, kebaikan, budi pekerti atau
akhlak. Orang yang beradap adalah orang
yang selalu menjalani hidupnya dengan
aturan atau tata cara
 C. DEVINISI SEJAHTERA
Kesejahteraan berasal dari kata dasar sejahtera: aman sentosa dan makmur; selamat (terlepas dari
segala macam gangguan, kesukaran, dan sebagainya). Kesejahteraan: hal atau keadaan sejahtera;
keamanan, keselamatan, ketenteraman, kesenangan hidup, dan sebagainya; kemakmuran.Dalam
definisi lain dijelaskan:Kesejahteraan (welfare) adalah kondisi yang menghendaki terpenuhimya
kebutuhan dasar bagi individu atau kelompok baik berupa kebutuhan pangan, pendidikan,
kesehatan, sedangkan lawan dari kesejahteraan adalah kesedihan (bencana) kehidupan
 D. CIRI CIRI MASYARAKAT
BERADAP DAN
SEJAHTERA

1. Ciri- ciri Masyarakat Beradap

a. Menjunjung tinggi nilai
b. Mempunyai peradapan yang tinggi
c. Memprioritaskan kesejahteraan
serta Transparansi
d. Ruang public yang bebas
e. Keadilan social
f. Partisipasi sosial
 Ada beber
apa ciri ma
dibangun o syarakat b
leh Nabi M eradap yan
uhammad g
Madinah, Saw di kot 4. Penegakan hukum dan keadilan. Rasul Saw dalam hal ini
1. Egalitar yaitu : a
ian, yaitu p cukup tegas bahkan ia bersabda “ andai kata Fatimah putriku
tengah ma ersamaan h
syarakat. M ak di tenga mencuri akan saya potong tangannya. Maksudnya, siapa saja
pendorong u n gkin inilah h-
mengapa p salah satu
terpinggirk a ra hamba s faktor yang bersalah termasuk anak Rasul akan ditetapkan hukuman
an, kelas m ahaya, kel
secara ikhl enengah d ompok dan keadilan.
as berbond an bangsaw
ong- bond an 5. Toleransi dan pluralisme, semangat tolong menolong benar-
ong masuk
2. Penghar Islam. agama benar ditegakkan Rasul Saw, demikian pula semangat pluralis
gaan terha
bukan berd dap orang (keaneka ragaman), agama, suku, golongan dan lainnya sangat
asarkan ke yang berpr
sukuan, go e s ta s i
longan dan dihormati dan dijunjung tinggi.
3. Keterbu k e ba ngsaan.
kaan partis 6. Musyawarah, dalam setiap mengambil keputusan politik
masyaraka ipasi selur
t. Pada ma uh anggota Rasul Saw selalu menerapkan prinsip-prinsip musyawarah,
demikian p s a R asul Saw d
ula partisip iberi kebeb yaitu kebersamaan dan kesepakatan. Prinsip yang ditegakkan
asi aktif m asan
membangu a s yarakat da Rasul Saw menunjukkan bahwa ia bukanlah pemimpin otoriter
n negara M lam
adinah.
2. Ciri-ciri Masyarakat
Sejahtera

a) Telah terpenuhi kebutuhan pokok masyarakat

seperti sandang ,papan ,pangan.
b) Memiliki usia produktif relatif lebih tinggi.
c) Telah terjaminnya kesehatan masyarakat secara
menyeluruh
d) Tidak memiliki angka pengangguran baik dalam
kelompok kecil maupun besar di masyarakat.
e) Rendahnya tingkat kriminalisme di masyarakat.
f) Memiliki kelompok masyarakat yang berstatus
penghasilan di bawah rata-rata.
g) Tingkat sebagian masyarakat mayoritas lebih tingi.
h) Adanya jaminan social bagi masyarakat lansia.
 Adapun upaya mewujudkan kesejahteraan masyarkat yaitu :

a) Meningkatkan produktifitas dalam negri guna memenuhi kebutuhan pokok

masyarakatnya.
b) Meningkatkan kualitas pendidikan agar mampu mengembangkan kreativitas
dan inovasi masyarakat melalui sumber daya yang ada.
c) Meningkatkan ketahanan social dan budaya masyarakat melalui nilai-nilai
luhur masyarakat.
d) Memperkuat ketertiban dan keamanan masyarakat.
e) Meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat melalui penertiban keamanan
dan tekanan hokum yang merata.
f) Mengalakan program yang berguna dalam meningkatkan kesadaran
masyarakat akan kesehatan, dan pendidikan.
g) Menata masyarakat menjadi lebih bersih dan teratur.
Thanks for your attantion 😊