PENGANTAR BISNIS
Kepemimpinan
Kepemimpinan (Leadership)
Suatu proses yang dilakukan manajer perusahaan untuk mengarahkan (directing) dan mempengaruhi (influencing) para
bawahannya dalam kegiatan yang berhubungan dengan tugas, agar para bawahan mau mengerahkan kemampuannya
baik sebagai individu ataupun sebagai anggota tim untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan perusahaan
Definisi diatas menyiratkan beberapa hal, yaitu: mengarahkan, mempengaruhi, wewenang, kekuasaan dan pengaruh
Penggunaan Kekuasaan (Power)
Kekuasaan (Power)
Kekuasaan yang muncul sebagai akibat dari seseorang yang posisinya memungkinkan
Reward Power dirinya untuk memberikan penghargaan terhadap orang-orang yang berada di bawahnya
Coercive Kekuasaan untuk memberikan hukuman adalah kebalikan atau sisi negatif dari reward
Power power
Legitimate Power atau Kekuasaan yang Sah adalah kekuasaan yang muncul sebagai
Legitimate akibat dari suatu legitimasi tertentu.
Power Misalnya seseorang yang diangkat menjadi pemimpin, secara otomatis dia memiliki
semacam kekuasaan yang sah.
Faktor yang Mendasari Adanya Kekuasaan
Expert Power Kekuasaan yang berdasarkan keahlian atau kepakaran adalah kekuasaan yang muncul
sebagai akibat dari kepakaran atau keahlian yang dimiliki oleh seseorang
Referent Kekuasaan yang muncul akibat adanya karakteristik yang diharapkan oleh seseorang
Power atau sekelompok orang terhadap seseorang yang memiliki pengaruh terhadap seseorang
atau sekelompok orang tersebut
Memotivasi
Upaya
Menunjukkan ukuran dari intensitas dari dorongan yang dimiliki seseorang. Dalam hal ini
orang yang termotivasi akan menunjukkan upaya yang lebih besar untuk mencapai sesuatu.
Tujuan Organisasional
Kerja keras karyawan harus selaras dengan tujuan organisasional. Jika tidak maka dapat
menimbulkan hal yang kontraproduktif.
Kebutuhan
Menunjukkan keadaan internal seseorang yang mengakibatkan orang tersebut tertarik pada
hasil-hasil tertentu.
Komunikasi
Komunikasi
Komunikasi informative
Dakam komunikasi ini pengirim pesan (sender)/komunikator melakukan kegiatan komunikasi dengan tujuan
agar penerima pesan menerima informasi yang relevan.
Contoh: manajer melakukan Briefing kepada bawahannya
Komunikasi Rekreatif
Komunikator melakukan kegiatan komunikasi dengan tujuan untuk menimbulkan suasana menyenangkan.
Komunikasi Persuasif
Komunikator melakukan kegiatan komunikasi dengan tujuan membujuk penerima pesan untuk melakukan atau
tidak melakukan sesuatu.
Proses Komunikasi
Noise
Feedback
Kategori komunikasi terkait dengan struktur organisasi
Downward Communication
Segala bentuk komunikasi yang mengalir dari pimpinan/manajer kepada bawahannya. Mengikuti
garis komando yang terdapat dalam struktur organisasi
Upward Communication
Merupakan komunikasi yang mengalir dari bawahan kepada atasannya
Lateral Communication
Komunikasi yang terjadi antara personel dalam suatu jenjang manajemen, tapi dalam departemen
berbeda
Diagonal Communication
Komunikasi yang dilakukan oleh personel-personel yang memiliki jenjang manajemen yang berbeda
serta berasal dari departemen yang berbeda
Kewenangan (Authority)
Kewenangan atau authority pada dasarnya merupakan bentuk lain dari kekuasaan yang sering kali dipergunakan
dalam sebuah organisasi. Kewenangan merupakan kekuasaan formal dan terlegitimasi. Dalam sebuah organisasi,
seseorang yang ditunjuk atau dipilih untuk memimpin suatu organisasi, bagian, atau departemen memiliki
kewenangan atau kekuasaaan yang terlegitimasi.
Kewenangan (Authority)
Teori Formal / Pandangan Klasik, menyatakan : bahwa kewenangan pada dasarnya terlahir sebagai akibat
adanya kewenangan yang lebih tinggi dari kewenangan yang diberikan. Kewenangan formal menurut
pandangan klasik bersifat pendekatan Top-Down.
Misalnya seorang manajer mendapatkan kewenangan formal akibat adanya pemberian kewenangan dari pihak
yang memiliki kewenangan yang lebih tinggi, misalkan direktur utama.
2 pandangan yang saling berlawanan mengenai sumber wewenang :
Teori Penerimaan / acceptance theory of authority, menyatakan : Pandangan kedua cenderung berbeda
dengan pandangan yang pertama. Bahwa tidak setiap kewenangan yang bersifat top-down serta merta akan
dijalankan oleh bawahan.
Hal tersebut barangkali bukan disebabkan bahwa atasan tidak memiliki wewenang atau kewenangan akan
tetapi apa yang dilakukan oleh atasan tidak dapat diterima oleh bawahan.
Persyaratan agar Kewenangan Efektif (Chester Barnard)
Bawahan dapat memahami apa yang diinginkan atau dikomunikasikan oleh pimpinan atau atasan
Pada saat sang bawahan memutuskan untuk menjalankan apa yang diperintahkan oleh atasannya, dia meyakini
bahwa apa yang diperintahkan konsisten atau tidak bertentangan dengan rencana pencapaian tujuan organisasi
Pada saat sang bawahan memutuskan untuk menjalankan apa yang diperintahkan oleh atasannya, dia meyakini
bahwa apa yang diperintahkan konsisten mendukung nilai, misi, maupun motif pribadi atau kelompoknya
Sang bawahan mampu secara mental maupun fisik menjalankan apa yang diperintahkannya
Jenis Kewenangan
Kewenangan Staf Mereka yang ditunjuk oleh organisasi untuk membantu bagian-bagian dalam
sebuah organisasi yang memiliki kewenangan lini.
Dalam organisasi pemerintahan ada yang dinamakan STAF AHLI. Staf Ahli ini
yang berfungsi untuk membantu organisasi pemerintahan .
Jenis Kewenangan
Kewenangan Fungsional Mereka yang berada dalam bagian tertentu di Organisasi, memiliki kewenangan
lini dan staf, namun dikarenakan tugasnya diberi kewenangan untuk melakukan
control dengan bagian lainnya.
Kepala Restoran
Pelayan 1 Pelayan 2
Line Authority
Kewenangan Staff dan Fungsional
Pelimpahan wewenang adalah proses pengalihan tugas kepada orang lain yang sah atau terlegitimasi
(menurut mekanisme tertentu dalam organisasi) dalam melakukan berbagai aktivitas yang ditujukan
untuk pencapaian tujuan organisasi yang jika tidak dilimpahkan akan menghambat proses pencapaian
tujuan tersebut
Sentralisasi
Merujuk kepada cara pengorganisasian dimana keseluruhan tugas, tanggung jawab, dan perintah dipusatkan
dari hirarki yang paling tinggi untuk kemudian hirarki yang dibawahnya menerjemahkan dalam bentuk
tindak lanjut dari apa yang telah diputuskan dari hirarki yang tertinggi
Desentralisasi
Desentralisasi merupakan pelimpahan kewenangan dari hirarki yang lebih tinggi kepada hirarki yang lebih
rendah dalam hal pengambilan keputusan dan penentuan dengan cara bagaimana kegiatan akan dijalankan