2
Ginjal
FUNGSI
Sekresi hormon
Glukoneogenesis
3
Anatomi ginjal
4
5
Fungsi Ekskresi oleh Ginjal
Pembentukan Urin
Setiap hari 1500 liter
darah disaring di ginjal
membentuk ~180 liter urin
primer
Selanjutnya dari urin primer
tersebut terkonsentrat
menjadi 0,5-2,0 liter urin
yang diekskresikan
Pemekatan urin dan
transportasi melintasi
membran membutuhkan
sejumlah besar energy (ATP)
6
Proses pada ginjal
Filtrasi glomerulus
7
Pembentukan urin
8
Filtrasi Glomerulus
Filtrat glemorulus bebas protein & tidak
mengandung elemen seluler
Glomerulus Filtration Rate
◦ Keseimbangan kekuatan osmotik koloid & hidrostatik yang
bekerja melintasi membran kapiler
◦ Koefisien filtrasi kapiler (Kf)
Pd orang dewasa normal, GFR 125 ml/menit
9
Penentu kemampuan filtrasi zat terlarut
Ukuran zat
Muatan
10
GFR
GFR = Kf x Tekanan filtrasi akhir
TFA = Th glomerulus – T kapsula bowman – TO
Glomerulus
10 mmHg = 60 mmHg – 18 mmHg – 32 mmHg
11
Kekuatan yg menyokong filtrasi
◦ Tekanan hidrostatik glomerulus
◦ Tekanan osmotik koloid kapsula Bowman
Kekuatan yg melawan filtrasi
◦ Tekanan hidrostatik kapsula Bowman
◦ Tekanan osmotik koloid glomerulus
13
SUBSTANSI yang mempengaruhi GFR
Hormon/autakoid Efek pd GFR
Norepinefrin
Epinefrin
Endotelin
Angiotensin II Mencegah
Prostaglandin
14
Kecepatan Ekskresi urin = laju filtrasi glomerulus – laju
Reabsorbsi tubulus + laju sekresi tubulus
Filtrasi = kecepatan filtrasi glomerulus x konsentrasi
plasma
15
Reabsorbsi tubulus
Sangat selektif
Beberapa zat direabsorbsi hampir sempurna (misal:
16
Reabsorbsi Elektrolit & Air
18
Regulasi Keseimbangan EleKtrolit &
Asam Basa
Melalui mekanisme :
19
Reaksi H+ dengan ammonia
NH3 dari sel tubulus berdifusi
melintasi keluar membran ke urin
NH3 mengikat ion H+ dalam urin
untuk membentuk Ammonium
(NH4+), selanjutnya di
ekskresikan ke urin
Semakin banyak NH3 yang
dieksresikan ke Urin, maka
semakin banyak eksresi ion H+
20
Reaksi H+ dengan Bikarbonat
21
Gluconeogenesis
22
Partisipasi Sekresi hormonal
1. Renin
2. Aldosteron
3. 1,25-dihydroxycholecalciferol (vitamin D, calcitriol)
4. Erythropoietin
23
1. Renin
24
2. Aldosterone
25
3.Calcitriol
◦ Merangsang
absorbsi Ca2+ dan
Phosfat di lumen
usus
◦ Berperan penting
dalam mineralisasi
tulang
26
4. Erythropoietin (EPO)
27
MIKSI
Proses pengosongan kandung kemih bila kandung
kemih terisi
◦ Kandung kemih terisi secara progresif sampai tegangan di
dindingnya meningkat di atas nilai ambang
◦ Timbul refleks miksi yang berusaha mengosongkan kandung
kemih
28
Persarafan Vesica Urinaria
Persarafan utama: nervus pelvikus (sensorik & motorik
[ps]) otot detrusor
Nervus pudenda; sfingter eksternus kandung kemih
Nervus hipogastrikus [s] sedikit mempengaruhi
29
Refleks Miksi
Peningkatan tekanan yang cepat dan progresif
Periode tekanan dipertahankan
Kembalinya tekanan ke tonus basal kandung kemih
30
TERIMA KASIH
SELAMAT BELAJAR
31