DAN
HUBUNGAN DOSIS RESPON
OLEH :
FEBRY TALAKUA, ST., MPH
A. PAPARAN DAN DOSIS
1. Pengertian PAPARAN
1. Sifat Pemapar
seperti; zat kimiawi, fisik, dan biologis
2. Sifat Agen
Sifat Agen ini dibagi atas 2 yaitu :
a. Agen Sistemik
Agen yang apabila berhasil memasuki tubuh organisme, dapat
beredar dan menimbulkan efek di seluruh tubuh.
-. waktu,
-. tempat,
-. dosis, dan
-. Konsentrasi.
karena akan menentukan intensitas dampak/efek yang
terjadi.
Waktu Paparan diartikan Sebagai; lamanya setiap kali terjadi
paparan, sering terjadi paparan, dan interval waktu antara
satu dengan lain paparan.
a. Pengukuran Kualitatif
Pengukuran yang dilakukan dengan melakukan wawancara atau
kuesioner tentang kebiasaan, kepercayaan, dll. Contohnya pada
penelitian epidemiologis, dimana penyakit telah terjadi dan
ingin mengetahui agen di masa lalu, sebelum menderita
penyakit.
Datanya didapat berdasarkan kuesioner, ataupun wawancara
mendalam.
b. Pengukuran Kuantitatif
Pengukuran kuantitatif dapat disamakan dengan
pemantuan ataupun sistem pengukuran observasi yang
kontinyu dengan tujuan tertentu. Dalam pengukuran
kuantitatif digunakan peralatan laboratorium/ instrument
yang mempunyai prosedur dan ketelitian dan/atau
spesifikasi tertentu.
Dalam pengukuran seperti ini ada beberapa hal penting yang harus
diperhatikan, yakni :
Pengambilan sampel dimana,
berapa banyak,
berapa lama,
ketelitian yang dikehendaki,
metode,
prosedur yang digunakan,
juga tergantung zat/ agent yang akan diukur.
C. HUBUNGAN DOSIS-RESPON
(DOSE RESPONSE RELATIONSHIP).
Tidak ada zat kimia yang benar-benar aman dan tidak ada zat
kimia yang dianggap benar-benar berbahaya.