Zainal Imron Hidayat, S.E, S.I.P, S.T, M.Ling, M.M, M.T, C.EIA, M.Sc.
Penerbitan Izin PPLH/ Persetujuan Teknis
sebelum dan setelah UU 11/2020 dan PP 22/2021
1 2 5
Proses Persetujuan Lingkungan (SKKL) dan Integrasi
dengan Persetujuan Teknis
Menteri LHK
Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK):
Penapisan & Pengecualian Sertifikasi Kompetensi Penyusuan LEMBAGA UJI KELAYAKAN Masyarakat
Amdal, Data & Informasi Amdal Pemerhati LH
dan terkena
Masyarakat Terkena Pengaruh/Berke
Penyusun Amdal: Pemrakarsa & Penilai AMDAL oleh Tim Uji Kelayakan/ pentingan
Dampak Langsung
(Pengumuman &
Penyusun Amdal Bersertifikak TUK (Unsur Pemerintah dan Ahli (Konsultasi
Konsultasi Publik) Kompetensi (KTPA & ATPA) Bersertifikat) Masyarakat)
Persetujuan Teknis dalam bentuk Rencana Induk Pelabuhan Baku Mutu Lingkungan Hidup Baku Kerusakan LH
Persetujuan Teknis dalam Pengelolaan Limbah B3 • Air dan Udara Ambien; • Tanah
• Air Limbah (effluent) • Mangrove
Persetujuan Teknis Pengelolaan Air Limbah • Emisi; • Lamun
Persetujuan Teknis Kajian Dampak Lalu Lintas • Gangguan • Terumbu Karang
28
DEFINISI
1. Persetujuan Teknis (Pertek), adalah persetujuan dari Pemerintah Pusat
Pemerintah atau
pengelolaan lingkungan
Daerah berupa
hidup dan/atau
ketentuananalisis
mengenai
mengenai
standar
dampak
perlindungan
lalu lintas Usaha
dan
dan/atau Kegiatan sesuai peraturan perundang-undangan
2. Standar Teknis yang ditetapkan oleh Pemerintah, adalah standar yang ditetapkan
sebagai acuan bagi Usaha dan/atau Kegiatan tertentu untuk pencegahan
pencemaran lingkungan
3. Surat Kelayakan Operasional (SLO), adalah surat yang memuat pernyataan
pemenuhan mengenai standar perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
Usaha dan/atau Kegiatan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
4. Penapisan Secara Mandiri adalah penapisan yg dilakukan sendiri oleh penanggung
jawab usaha dan/kegiatan untuk menentukan kelengkapan permohonan
Persetujuan Teknis
SIAPA SAJA YANG WAJIB MEMILIKI PERTEK DAN
SLO ?
AIR LIMBAH
AIR LIMBAH
1. Struktur Organisasi
Perusahaan dapat menunjukkan adanya
unit kerja yang menangani lingkungan
hidup, baik pengendalian pencemaran
air maupun udara
2. Sumb
erday
a
Manu
sia
Tersed
ianya
SDM
Apa yang dimaksud dengan Sistem Manajemen Lingkungan?
Menguraikan sistem manajemen lingkungan yang diterapkan dalam
kegiatan/usaha.
Mengacu pada pendekatan Plan-Do-Check-Act (PDCA) dalam ISO
14001:2015. Penyusunan SML untuk persetujuan teknis menyesuaikan dengan
kompleksitas usaha/kegiatan sesuai dalam lampiran IV.
Tahapan SML dalam Permen LHK
5/2021:
1. Perencanaan (Plan) Plan Do:
: Memahami konteks organisasi, Melaksanakan proses
2. Pelaksanaan (Do) untuk memberikan hasil yang yang telah direncanakan
3. Pemeriksaan (Check) sesuai dengan kebijakan
organisasi, dan ketentuan
untuk mencakup
perencanaan,
4. Tindakan (Act) dukungan untuk mencapai hasil pengendalian operasional,
yang diperlukan dan kesigapan
Check Act:
: Memantau, mengukur, Mengambil tindakan
dan evaluasi kinerja secara berkala untuk
lingkungan untuk mengatasi ketidaksesuaian
memasukkan audit
internal dan tinjauan
manajemen
Kapan Disampaikan Kajian Teknis Atau Pemenuhan Standar Teknis?
Daftar Usaha
dan/atau Kegiatan
Ya Tidak
dengan potensi
pencemaran tinggi?
10 hari
Lengkap & Benar Tidak Penilaian Kesesuaian Standar
Perbaikan
*30 hari Penilaian substansi
Ya Persetujuan Teknis Ya
Sistem Pengendalian
Perizinan Berusaha Commisioning
Verifikasi
Pencemaran Sesuai Ya SLO Pengawasan
Persetujuan Teknis
Lapangan
Tidak
Sesuai Penegakan
*paling lama 30 hari sampai dengan penerbitan Persetujuan Teknis Berita Acara Perbaikan Berita Hukum
Acara
Kewajiban
Perusahaan:
Wajib melakukan perubahan Persetujuan Teknis jika akan
melakukan perubahan teknis kegiatan pembuangan dan/atau
pemanfaatan Air Limbah:
a. Perubahan desain dan/atau teknologi instalasi pengolahan Air
Limbah;
b. Pembangunan instalasi pengolahan Air Limbah; dan/atau
c. Perubahan pengelolaan Air Limbah