PSAP 01

PENYAJIAN
LAPORAN
KEUANGAN GRE
Akuntansi Sektor Publik
EN
 Kelompok 1

Adsila Amadia Wikan Alzena Alifia Meigita P. Anggy Dwi P.

NIM 08040221100 NIM 08040221102 NIM 08040221104

TABLE 01 PSAP 01
Penyajian Laporan Keuangan

OF 02 IPSAP 04
Perubahan Kebijakan Akuntansi dan Koreksi

CONTEN Kesalahan Tanpa Penyajian Kembali

Laporan Keuangan

03 Buletin Teknis dan Kasus

TS
3
xxxx
01
PSAP 01
Penyajian Laporan Keuangan
 1st
ANNOUNCEME
NT
Mercury is the closest planet to the Sun and the smallest
one in the Solar System—it’s only a bit larger than our
Moon. The planet’s name has nothing to do with the
liquid metal since it was named after the Roman
messenger god, Mercury
02
IPSAP 04
Perubahan Kebijakan Akuntansi dan Koreksi
Kesalahan Tanpa Penyajian Kembali
Laporan Keuangan
 Latar Belakang

01. Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) tidak mengatur

mengenai penyajian kembali laporan keuangan. Kewajiban 02. Terdapat berbagai tafsir tentang
penyajian kembali laporan keuangan diatur dalam koreksi kesalahan akuntansi akibat
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) atau belum diterapkannya akuntansi
International Public Sector Accounting Standards penyusutan aset tetap, akuntansi
(IPSAS), sehingga menimbulkan penafsiran bahwa
penyisihan piutang dan lain–lain,
penyajian kembali tersebut juga diperlukan dalam rangka
penerapan SAP Berbasis Akrual sesuai Lampiran I sesuai PP Nomor 24 Tahun 2005 dan
Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 71 Tahun 2010 tentang Lampiran II PP Nomor 71 Tahun 2010
Standar Akuntansi Pemerintahan. Penafsiran ini yang mengatur SAP Berbasis Kas
didasarkan pada prinsip diperlukannya perbandingan Menuju Akrual untuk periode
laporan keuangan tahun berjalan dengan laporan keuangan akuntansi 2005- 2014.
tahun sebelumnya.
 Permasalahan

03. Penafsiran mengenai penyajian kembali laporan keuangan dapat berdampak luas bagi proses
pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)/ Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD), antara lain :

1. Perubahan Undang-Undang (UU)/Peraturan Daerah (Perda) tentang Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan

APBN/APBD. Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan APBN/APBD setiap tahun ditetapkan dalam
UU/Perda. Apabila dilakukan penyajian kembali laporan keuangan maka laporan keuangan yang menjadi
dasar penetapan UU/Perda dimaksud akan berubah dan memerlukan pengesahan kembali.

2. Pemeriksaan (Audit) ulang

Laporan keuangan pemerintah setiap periode diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan atau auditor
eksternal pemerintah. Apabila dilakukan penyajian kembali laporan keuangan, maka diperlukan
pemeriksaan ulang atas unsur–unsur laporan keuangan yang berubah.
 Interprestasi
04. Entitas tidak menyajikan kembali Laporan Keuangan Tahun 2014 berbasis Kas Menuju Akrual menjadi Laporan
Keuangan Tahun 2014 berbasis Akrual agar dapat dibandingkan dengan Laporan Keuangan Tahun 2015.
05. Perubahan dalam penyajian Laporan Keuangan Tahun 2015 terhadap Laporan Keuangan Tahun 2014 bukan
merupakan perubahan kebijakan akuntansi pada umumnya, namun lebih mendasar karena merupakan perubahan
basis standar akuntansi. Penerapan SAP Berbasis Akrual (sesuai Lampiran I PP Nomor 71 Tahun 2010) untuk
tahun buku yang dimulai pada 1 Januari 2015 menyebabkan SAP Berbasis Kas Menuju Akrual (sesuai Lampiran II
PP Nomor 71 Tahun 2010) tidak berlaku lagi. Dengan demikian, kedua laporan keuangan (Laporan Keuangan per
31 Desember 2014 dan Laporan Keuangan per 31 Desember 2015) disajikan sesuai dengan basis akuntansinya
masing-masing.
06. Entitas tidak melakukan penyajian kembali laporan keuangan sebagai akibat perubahan kebijakan akuntansi dan
koreksi kesalahan. Dampak kumulatif yang disebabkan oleh perubahan kebijakan akuntansi dan koreksi kesalahan
yang berdampak pada laporan keuangan periode sebelumnya disajikan pada Laporan Perubahan Ekuitas dan
diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
07. Perubahan yang signifikan atas pos-pos laporan keuangan akibat dari perubahan kebijakan akuntansi dan
koreksi kesalahan yang berdampak pada laporan keuangan periode sebelumnya diungkapkan dalam Catatan atas
Laporan Keuangan dalam rangka memberikan informasi atas keterbandingan laporan keuangan.
LK Pemda 2014

GUT
N TA
 REVIEW OF PAST EVENTS

Agar dapat dibuat Jurnal atas penghitungan kembali akun-akun yang belum diakrualisasi atau
dampak kumulatif perubahan kebijakan akuntansi perlu ditambahkan subledger akun ekuitas,
antara lain sebagai berikut:

• Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi - Aset Lancar Penyisihan Piutang Tak
Tertagih
• Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi - Aset Tetap Akumulasi Penyusutan
• Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi - Aset Lainnya Akumulasi Amortisasi
Aset Tak Berwujud
 ilustrasi

Pemda JKL memiliki kendaraan bermotor senilai Rp200.000.000 yang diperoleh awal 2012. Jumlah tersebut
disajikan di neraca 2014 dengan nilai yang sama tanpa adanya penyusutan. Sesuai dengan kebijakan akuntansi yang
telah ditetapkan Pemda JKL Aset terserbut memiliki masa manfaatnya 8 tahun.

Pada tahun 2015 Pemda JKL melakukan penghitungan nilai akumulasi penyusutan kendaraan bermotor dari tahun
2011 sampai tahun 2014 dan penyusutan khusus tahun 2015. Berdasarkan perhitungan diperoleh angka sebagai
berikut:
a. Nilai Aset = Rp200.000.000
b. Penyusutan Aset/Tahun = Rp200.000.000/ 8 Tahun = Rp25.000.000
c. Akumulasi Penyusutan Sampai tahun 2014 = Rp25.000.000 X 3 Tahun = Rp75.000.000
d. Penyusutan Tahun 2015 = Rp25.000.000
e. Akumulasi Penyusutan Sampai dengan 2015 = Rp75.000.000 + Rp25.000.000
= Rp100.000.000
Jurnal akuntansi yang dilakukan:
1. Mencatat Akumulasi Penyusutan 2012-2014:
2. Mencatat Penyusutan Tahun 2015

MERCURY
Mercury is the closest planet to the Sun and the
smallest one in the Solar System—it’s only a bit
larger than our Moon. The planet’s name has
nothing to do with the liquid metal since it was
named after the Roman messenger god, Mercury
SECTOR NEWS
VENUS
Venus has a beautiful name and is the second
planet from the Sun. It’s terribly hot—even
hotter than Mercury—and its atmosphere is
extremely poisonous. It’s the second-brightest
natural object in the night sky after the Moon
03
Buletin Teknis
 Latar Belakang

Penyusunan dan penyajian laporan keuangan tahun anggaran 2005 akan mengalami kesulitan
karena pemerintah daerah telah menyusun APBD dan melaksanakannya berdasarkan
Kepmendagri 29/2002 atau sistem yang lain. Untuk itu perlu ada cara atau mekanisme yang
dapat digunakan oleh pemerintah daerah untuk dapat mengkonversi laporan keuangan yang
dihasilkannya, sehingga pemerintah daerah dapat menyajikan laporan keuangan sesuai dengan
Standar Akuntansi Pemerintahan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005.
Dalam rangka memfasilitasi pemerintah daerah yang telah menyusun laporan keuangan
berdasarkan Kepmendagri No. 29/2002 untuk dapat menyajikan laporan keuangan sesuai
SAP, maka Komite Standar Akuntansi Pemerintah (KSAP) perlu menyusun Buletin Teknis
Penyajian Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Sesuai dengan SAP dengan Konversi.
STRATEGI KONVERSI PENYAJIAN
LAPORAN KEUANGAN
Berhubung PP No. 24/2005 mengamanatkan penyusunan dan penyajian
laporan keuangan tahun anggaran 2005 sesuai dengan Standar
Akuntansi Pemerintahan, sedangkan APBD masih disusun
dilaksanakan berdasarkan Kepmendagri 29/2002, maka pemerintah
daerah perlu menyusun strategi implementasi penyajian laporan
keuangan tahun anggaran 2005. Strategi implementasi tersebut perlu
dituangkan dalam bentuk peraturan kepala daerah. Untuk tahun
anggaran 2005, berarti pemerintah daerah menyajikan laporan
keuangan dalam dua versi, yaitu berdasarkan Kepmendagri No.
29/2002 dan sesuai dengan PP No. 24/2005 untuk memenuhi
ketentuan pertanggungjawaban atas pengelolaan keuangan daerah
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
 WELCOME!

Penyajian laporan keuangan tahun anggaran 2005 dapat GUTE

dilakukan dengan teknik memetakan atau konversi
ketentuan-ketentuan di Kepmendagri No. 29/2002 ke N TAG
dalam ketentuan-ketentuan SAP. Konversi mencakup
jenis laporan, basis akuntansi, pengakuan,
pengukuran, dan pengungkapan pos-pos laporan
keuangan, struktur APBD, klasifikasi anggaran, aset,
kewajiban, ekuitas, arus kas, serta catatan atas
laporan keuangan. Konversi dilakukan dengan cara
mentrasir kembali (trace back) sebagai berikut:
 NEWS

1 2
Pos-pos laporan keuangan Apabila angka 1 belum menyelesaikan
menurut Kepmendagri No. konversi, maka konversi buku
besar/pos/rekening menurut Kepmendagri No.
29/2002 dengan pos-pos laporan
29/2002 ke buku besar menurut SAP, dengan
keuangan menurut SAP memperhatikan cakupan masing-masing buku
besar
3 4
Apabila angka 2 belum Apabila angka 3 belum menyelesaikan
menyelesaikan konversi, maka konversi, maka lakukan konversi 2 buku
lakukan konversi dari buku jurnal atau dokumen sumber ke buku
pembantu/rekening menurut
besar menurut SAP.
Kepmendagri No. 29/2002 ke buku
besar menurut SAP
 WELCOME!

Strategi konversi tersebut di atas dilakukan dengan

HOL terlebih dahulu menyusun lembar muka (face)
laporan keuangan menurut Kepmendagri No.
A 29/2002 yang terdiri dari Laporan Realisasi
Anggaran, Neraca, dan Laporan Arus Kas. Konversi
dilakukan dengan menggunakan kertas kerja yang
menggambarkan proses konversi dari laporan
keuangan berdasarkan Kepmendagri 29/2002 ke
laporan keuangan berdasarkan SAP. Konversi untuk
Laporan Realisasi Anggaran dilaksanakan baik untuk
anggaran maupun realisasinya. Proses konversi ini
disajikan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
Kertas kerja konversi disajikan sebagai lampiran
laporan keuangan sesuai dengan SAP.
 CUSTOMER REVIEWS

CHARLES JAMISON IRENE WATCH JOHN JOHNSON

“Neptune is the farthest planet in
our Solar System. It’s the fourth-
largest by diameter and the
densest!”
“Mercury is the closest planet to
the Sun and also the smallest
one in our Solar System. It’s
only a bit larger than our
Moon!”
“Despite being red, Mars is a
cold place. It’s full of iron oxide
dust, which gives the planet its
reddish cast”
04
WELCOME!
05
EVENTS
 UPCOMING EVENTS

26 APRIL 13 JULY
Mercury is the closest Despite being red,
planet to the Sun Mars is a cold place

Venus has a
beautiful name, but Saturn is composed of
it’s very hot hydrogen and helium

06 JUNE 30
AUGUST
THANKS! BYE!
Does anyone have any questions?

addyouremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com
RESOURCES
VECTORS

★ Man checking giant check list ★ Big Ben

★ Woman checking giant check list ★ Skype
★ Hand drawn woman checking giant check list backgroun ★ Student
d ★ Kung fu
★ Hand drawn man checking giant check list background ★ Cheers
★ Bicycle delivery ★ Code
★ Creative process landing page ★ Write
★ Hand drawn kawaii character business card template ★ Graduated
★ Colorful people connecting puzzle pieces background ★ Graduated
★ Labor day banners with happy women ★ Graduation
★ Autumn banners with cheerful characters ★ Ball