Anda di halaman 1dari 26

Prosedur

Pengembangan
Manajemen
Kurikulum dalam
Pembelajaran
Bahasa Arab
Shovi Maryam
Kurikulum menurut
Carter V Good
merupakan segala apa
yang dirancang oleh
sekolah seperti sejumlah
mata pelajaran yang
harus dipelajari murid,
kegiatan-kegiatan yang
harus diikuti, juga
pengalaman belajar
yang diharapkan dicapai
olehnya, yang semua itu
direncanakan serta
dikendalikan sekolah
Disebutkan oleh Silalahi (2014),
manajemen dalam tataran teoritis
didefiniskan dalam tiga hal: (1)
optimasi, koordinasi, dan integrasi
sumberdaya, (2) koordinasi dan
integrasi kegiatan kerja atau
kerjasama pelaksanaan tugas-tugas,
dan (3) koordinasi dan integrasi
sumber-sumber maupun tugas-
tugas
Ranah pengembangan
manajemen kurikulum
dimulai dari perencanaan
(planning), organisasi
(organizing), aktualisasi
(actuating), dan kontrol
atau pengawasan
(controlling).
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit
Kurikulum bahasa Arab tercakup di
dalamnya adalah
rencana pembelajaran bahasa Arab,
pelaksanaan pembelajaran bahasa
Arab, muatan materi pelajaran
bahasa Arab, kegiatan-kegiatan
kebahasaaraban yang dijalani murid,
serta pengelaman belajar yang dilalui,
penilaian dan evaluasi pembelajaran
bahasa Arab yang kesemuanya
dikendalikan oleh pihak sekolah.
Langkah POAC Kurikulum menurut
Terry:

Planning adalah upaya Organizing ialah cara


untuk memilih dan untuk mengumpulkan
menghubungkan fakta-
fakta serta membuat orang-orang dan
asumsi-asumsi mengenai menempatkan mereka
masa yang akan datang sesuai kemampuan dan
dengan jalan keahliannya.
menggambarkan dan
merumuskan kegiatan-
kegiatan yang diperhatikan
untuk mencapai hasil yang
diharapkan.
6
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET, CONSECTETUER
ADIPISCING ELIT. 6

Actuating merupakan suatu Controlling yaitu


tindakan untuk proses untuk
mengupayakan agar semua
anggota kelompok menetapkan pekerjaan
berusaha mencapai sasaran apa yang telah
yang sesuai dengan dilaksanakan,
perencanaan manajerial menilainya, dan juga
dan usaha-usaha mengoreksinya.
organisasi.

7
Dalam PP RI Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan
Pasal 20 disebutkan bahwa:
“Perencanaan proses pembelajaran
memiliki silabus, perencanaan
pelaksanaan pembelajaran yang
memuat sekurang-kurangnya tujuan
pembelajaran, materi ajar, metode
pengajaran, sumber belajar, dan
penilaian hasil belajar”.

8
Dalam konsep perencanaan kurikulum Pendidikan Bahasa Arab, ada empat
tahapan prosedur yang ditawarkan, yaitu:

analisis kebutuhan merumuskan dan menentukan desain membuat rencana


menjawab kurikulum induk (master
pertanyaan plan):
filosofis pengembangan,
pelaksanaan, dan
penilaian

9
Menjadi perencana pembelajaran yang baik diperlukan kemampuan-
kemampuan pendukung lainnya seperti

• filsafat pendidikan dan pembelajaran,


• psikologi pembelajaran,
• metode pembelajaran,
• administrasi pendidikan

10
Agar dapat berjalan dengan baik, guru bahasa Arab perlu menyusun komponen
perangkat perencaan pembelajaran, di antaranya:

• Menentukan alokasi waktu dan minggu efektif: menentukan minggu efektif


dalam satu semester pada satu tahun ajaran untuk mengetahui berapa jam
waktu efektif yang tersedia dalam proses pembelajaran dalam satu tahun

• Menentukan program tahunan (prota): program tahunan merupakan rencana


program umum setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang dikembangkan
oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan, yakni dengan menetapkan
alokasi dalam waktu satu tahun ajaran untuk mencapai tujuan (standar
kompetensi dan kompetensi dasar) yang telah ditetapkan.

• Menyusun program semester (promes): program semester merupakan


penjabaran dari program tahunan. Kalau prota disusun untuk menentukan
jumlah jam yang diperlukan untuk mencapai kompetensi dasar, maka dalam
promes diarahkan untuk menjawab minggu ke berapa atau kapan
pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar itu dilakukan
11
Agar dapat berjalan dengan baik, guru bahasa Arab perlu menyusun komponen
perangkat perencaan pembelajaran, di antaranya:

• Menyusun silabus pembelajaran: silabus adalah bentuk


pengembangan dan penjabaran kurikulum menjadi
rencana pembelajaran atau susunan materi pembelajaran
yang teratur pada mata pelajaran tertentu dan kelas
tertentu. Adapun langkah-langkah pengembangan silabus
dapat dilakukan dengan : (1) mengkaji dan menentukan
standar kompetensi, (2) mengkaji dan menentukan
kompetensi dasar, (3) merumuskan indikator pencapaian
kompetensi, (4) mengidentifikasi mater pokok
pembelajaran, (5) mengembangkan kegiatan
pembelajaran, (6) menentukan jenis penilaian, (7)
menentukan alokasi waktu, dan (8) menentukan sumber
belajar.
12
Agar dapat berjalan dengan baik, guru bahasa Arab perlu menyusun komponen
perangkat perencaan pembelajaran, di antaranya:

• Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)


Rencana pelaksanaan pembelajaran disusun untuk setiap
kompetensi dasar yang dapat dilaksanakan dalam satu kali
pertemuan atau lebih. Komponen dalam menyusun RPP
sebagai berikut: 1) Identitas mata pelajaran, 2) standar
kompetensi, 3) kompetensi dasar, 4) indikator tujuan
pembelajaran, 5) materi ajar, 6) metode pembelajaran, 7)
langkah-langkah pembelajaran, 8) sarana dan sumber
belajar, dan 9) penilaian dan tindak lanjut.

13
Pelaksanaan Pembelajaran Bahasa
Arab
Pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab merupakan proses
berlangsungnya belajar mengajar di kelas. Kegiatan ini adalah
inti dari kegiatan pembelajaran. Dibutuhkan interaksi antara
guru dan peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran.
14
Tahap pra instruksional
Lingkungan belajar di kelas sebagai situasi buatan
yang berhubungn dengan proses pembelajaran atau
konteks terjadinya pengalaman belajar fisik dan
social.penilaian aspek sikap dilakukan melalui
observasi dan teknik penilaian lain yang relevan,
dan pelaporannya menjadi tanggung jawab wali
kelas atau guru kelas,
Tahap instruksional
Proses pembelajaran didasarkan pada learning
kompetensi yaitu peserta didik akan memiliki
pengetahuan, keterampilan, sikap, wawasan dan
penerapannya sesuai dengan kriteria atau tujuan
pembelajaran.

Pengelolaan kelas dan peserta didik Tahap evaluasi dan tindak lanjut
Tahap ini untuk mengetahui keberhasilan tahap
instruksional. Tahap ini meliputi mengajukan
pertanyaan kepada kelas atau kepada beberapa
peserta didik tentang pokok
15
Fungsi pengorganisasian pembelajaran bahasa Arab

Menurut Syaiful Sagala pengorganisasian


pembelajaran meliputi a) menyediakan fasilitas, b)
mengelompokkan komponen pembelajaran dalam
struktur sekolah secara teratur, c) membentuk
struktur wewenang dan mekanisme koordinasi
pembelajaran, d) merumuskan serta menetapkan
metode dan prosedur pembelajaran, dan e) memilih,
mengadakan latihan dan pendidikan dalam upaya
meningkatkan jabatan guru serta dilengkapi dengan
sumber-sumber lain yang diperlukan.
Pengelolaan guru

16
Fungsi pemotivasian pembelajaran
bahasa Arab

Dalam konteks pembelajaran di


sekolah tugas pemotivasian
dilakukan kepala sekolah bersama
pendidik dalam pembelajaran
Insert Image agar Insert Image
peserta didik melakukan aktivitas
belajar untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang direncanakan.
Guru bahasa Arab memotivasi para
peserta didiknya melakukan
aktivitas belajar bahasa Arab, baik
di kelas, laboratorium,
perpustakaan, maupun di luar
kelas.
Fungsi fasilitas pembelajaran
bahasa Arab

Dalam pembelajaran bahasa Arab,


pemberian fasilitas meliputi
perlengkapan, sarana dan
prasarana, alat peraga, media
Insert Image Insert Image
lainnya yang bisa menunjang proses
pembelajaran bahasa Arab.
Fungsi pengawasan pembelajaran
bahasa Arab

Pengawasan dilakukan oleh kepala


sekolah terhadap pembelajaran
pada seluruh kelas,Insert
termasuk
Image Insert Image
mengawasi pihak-pihak terkait
pemberian pelayanan kebutuhan
pembelajaran.
Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab

Bertujuan untuk melihat tingkat keberhasilan


pembelajaran bahasa Arab. Selain itu juga berguna
untuk melihat apakah program pembelajaran bahasa
Arab sesuai dengan kebutuhan keadaan kelas atau
sebaliknya, Jika sesuai maka program pembelajaran
tersebut dapat dilanjutkan, namun apabila belum
mencapai kesesuaian dan belum efektif maka perlu
diadakan pembaharuan ulang.
20
(1) perencanaan strategi penilaian oleh pendidik
dilakukan pada saat penyusunan RPP
berdasarkan silabus,
(2) penilaian aspek sikap dilakukan melalui
observasi dan teknik penilaian lain yang
relevan, dan pelaporannya menjadi tanggung
jawab wali kelas atau guru kelas,
(3) penilaian aspek pengetahuan dilakukan melalui
tes tertulis, tes lisan, dan penugasan sesuai
dengan kompetensi yang dinilai,
(4) penilaian keterampilan dilakukan melalui
praktik, produk, proyek, portofolio, dan teknik
lain yang relevan,
(5) peserta didik yang belum mencapai KKM
(Kriteria Ketuntasan Minimal) dalam satuan
Mekanisme penilaian hasil belajar oleh pendidikan harus mengikuti pembelajaran
pendidik adalah sebagai berikut: remedial, dan
(6) hasil penilaian pencapaian pengetahuan dan
keterampilan disampaikan dalam bentuk angka
dan/atau deskripsi (Mulyasa, 2018).
21
(1) menetapkan tujuan penilaian dengan mengacu
pada RPP yang telah disusun,
(2) menyusun kisi-kisi penilaian,
(3) membuat instrument penilaian berikut pedoman
penilaian,
(4) melakukan analisis kualitas instrumen,
(5) melakukan penilaian,
(6) mengolah, menganalisis, dan
menginterpretasikan hasil penilaian,
(7) melaporkan hasil penilaian, dan
(8) memanfaatkan laporan hasil penilaian
Prosedur penilaian hasil belajar oleh
pendidik dan satuan pendidikan
dilakukan dengan urutan sebagai
berikut:

22
THANK YOU

Name

Phone

Email

Website
Customize this Template

Template Editing
Instructions and Feedback

24
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET, CONSECTETUER ADIPISCING ELIT.10

• Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Maecenas porttitor congue massa. Fusce posuere, magna
sed pulvinar ultricies, purus lectus malesuada libero, sit amet commodo magna eros quis urna.
• Nunc viverra imperdiet enim. Fusce est. Vivamus a tellus.
• Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas. Proin pharetra
nonummy pede. Mauris et orci.
• Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Maecenas porttitor congue massa. Fusce posuere, magna
sed pulvinar ultricies, purus lectus malesuada libero, sit amet commodo magna eros quis urna.
• Nunc viverra imperdiet enim. Fusce est. Vivamus a tellus.
• Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas. Proin pharetra
nonummy pede. Mauris et orci.
• Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Maecenas porttitor congue massa. Fusce posuere, magna
sed pulvinar ultricies, purus lectus malesuada libero, sit amet commodo magna eros quis urna.
• Nunc viverra imperdiet enim. Fusce est. Vivamus a tellus.
• Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas. Proin pharetra
nonummy pede. Mauris et orci.

25
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET, CONSECTETUER ADIPISCING ELIT. 11

Title1 Title2 Title3 Title4 Title5

26

Anda mungkin juga menyukai