Anda di halaman 1dari 11

HIKAYAT

PENGERTIAN
• Hikayat adalah karya sastra lama melayu
berbentuk prosa yang berisi cerita, undang-
undang, dan silsilah bersifat rekaan,
keagamaan, historis, biografis, atau gabungan
sifat-sifat itu.
• Dibaca untuk pelipur lara, pembangkit
semangat juang, jaman dahulu untuk
meramaikan pesta
CIRI-CIRI HIKAYAT
• Anonim, tidak dikenal pengarangnya
• Istana sentris, bersifat kerajaan
• Statis, tidak mengalami perubahan
• Komunal, untuk masyarakat umum
• Bahasa klise, pengulangan kata-kata
• Tradisional, mengandung budaya
atau tradisi
• Didaktis, mengandung pendidikan
dan moral
CIRI-CIRI HIKAYAT
• Universal manusia, kebaikan dan keburukan
• Kemustahilan
• Kesaktian seseorang
Unsur Instrinsik Hikayat
• Tema, kepercayaan, agama, pendidikan,
pandangan hidup, adat istiadat, percintaan,
dan sosial
• Tokoh dan Penokohan
2 jenis tokoh: tokoh datar dan tokoh bulat
Antagonis, protagonis, tritagonis
Cara penokohan: langsung dan tidak langsung
• Langsung, pengarang menyebutkan secara
langsung mengenai watak, ciri-ciri fisik,
pekerjaan seseorang dan sebagainya
• Tidak langsung, pengarang menjelaskan sifat
dan ciri fisik tokoh melalui reaksi tokoh lain,
lingkungan tokoh, aktivitas fisik tokoh, dan
jalan pikiran tokoh
Unsur Instrinsik Hikayat
• Alur, maju –progresif, mundur – regresif,
campuran – gabungan , alur berbingkai
• Latar, tempat; waktu; suasana
• Sudut pandang, orang pertama, orang ketiga,
dan campuran
• Amanat, pesan moral yang terdapat di cerita
Unsur Ekstrinsik Hikayat
• Nilai-nilai yang terkandung di dalam teks
hikayat
• Nilai budaya,
• Nilai agama,
• Nilai pendidikan,
• Nilai moral dan sebagainya.
KARAKTERISTIK BAHASA HIKAYAT
1. Konjungsi pada setiap awal kalimat. Contoh:
Maka
2. Konjungsi urutan waktu dan kejadian. Contoh:
sebelum, lalu dsb
3. Kata arkais adalah kata-kata yang digunakan pada
masa dahulu dan sudah jarang digunakan pada
zaman sekarang. Contoh: mahligai, cembul, dsb
4. Majas merupakan gaya bahasa yang berfungsi
membuat cerita lebih menarik
Majas dalam hikayat
1. Antonomasia : majas yang menyebut
seseorang berdasarkan ciri atau sifat yang
menonjol. Contoh: Si Cantik
2. Simile: majas perbadingan satu hal dengan
hal lainnya yang menggunakan kata
penghubung atau kata pembanding. Contoh
kata penghubungnya adalah seperti, laksana,
bak, ibarat, dan bagaikan.
TUGAS 17 NOVEMBER 2020
1. Catatlah materi hikayat di atas dan materi majas pada
ms word dalam GC.
2. Bacalah Hikayat Bayan Budiman dalam buku PDF
halaman 121-122.
3. Setelah membaca hikayat tersebut lalu tuliskan ciri-
ciri hikayat (slide 3 an 4) dengan mengutip kalimat
utuh.
4. Tuliskan karakteristik bahasanya (slide 9) dengan
mengutip kalimat utuh dan garis bawahi yang
termasuk karakteristik bahasanya

Anda mungkin juga menyukai