Anda di halaman 1dari 33

TEKNIK KANULASI

VENA PERIFER
Dr.Faridnan,SpAn

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
TEKNIK KANULASI VENA
PERIFER
Ada 3 hal penting yang harus
diketahui :
– Anatomi Vena
– Teknik Pembendungan Vena
– Bentuk Jarum

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
1. Anatomi Vena
Vena terletak sub kutis.
Pendekatan dapat dilakukan :
 Secara Sentral

 Secara Paravena
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
2. Teknik Pembendungan
 Digunakan stuwing dari manset / bekas

kateter foley.
 Teknik pembendungan :

Tidak terlalu kuat sehingga arteri tidak ikut


terbendung tetapi juga tidak terlalu lunak.

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
Cara Pembendungan
 Peras aliran darah vena ke distal.

 Pemasangan stuwing sebaiknya sebaiknya


pertengahan lengan / pertengahan tungkai bawah.
 Stuwing diikat dengan simpul hidup.

 Bila vena belum terbendung, rangsang vasodilatasi


vena dengan :
 Tepukan
 Penghangatan

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
3. Bentuk Jarum
 Sesuaikan bentuk dan besarnya vena.

 Saat menusuk vena jangan terburu-buru menarik

jarum, saat darah mengalir jarum didorong lagi

± 1 – 2 mm.

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
Tempat Pemasangan Infus
Prinsip :

 Sedistal mungkin.

 Bagian dorsalis (dorsalis manus /

dorsalis pedis.

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
Vena yang biasa digunakan :
 V. Dorsalis Manus / V. Dorsalis Pedis.
 Vena-vena Cubiti :
– V. Cephalica.
– V. Basilica.
– V. Mediana Cubiti.
 Vena Cruris Inferior :
– V. Saphena Magna
 Vena Jugularis Eksterna.

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
Cara Fiksasi :
1. Gunakan 2 lembar plester.
 1 untuk fiksasi kateter iv.
 1 untuk fiksasi slang infus set.

2. Panjang plester (15 – 20 cm), lebar ± 0,5 mm.

3. Bentuk fiksasi dibuat bentuk V.

4. Slang infus jangan dilengkungkan.

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
Cairan yang digunakan :
1. Cairan Isotonis.
 RL
 NaCl 0,9 %

2. Cairan Hipotonis.
 ½ DAD (2,5 % Dekstrose dalam ½ strength Darrow
Solution).
3. Cairan Hipertonis.
 Dekstrose 10 %
 Aminovel
 Aminoleban
 Triparen
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
Persiapan Pemasangan
Hal-hal yang harus disediakan :
 Jarum.
 Cairan infus.
 Infus Set / Transfusi Set.
 Pembalut Steril atau Band Aid.
 Salep Antibiotik.
 Spoit 1 cc.
 Lidokain 2 %.
 Kapas Alkohol.
 Plester.
 Karet Stuwing.

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
Ringkasan
1. Pilih vena yang kelihatan dan
sedistal mungkin.
2. Pastikan tourniket hanya membendung ven
3. Jika mungkin hindari daerah antekubiti.
4. Pilih vena bagian dorsal.
5. Bila perlu lakukan penepukan,
atau kompres hangat.

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
6. Sebelum kanulasi, lakukan infiltrasi
anestetik lokal.
7. Bila jarum sudah disuntikkan dan terlihat
darah mengalir lanjutkan penusukan ± 1-2
mm, lalu jarum dilepaskan selanjutnya
kateter didorong masuk.
8. Pastikan dalam slang infus tidak ada udara.

In House Training Terapi cairan RS


Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung
In House Training Terapi cairan RS
Budi Agung

Anda mungkin juga menyukai