ETHOS
PATHOS
LOGOS
KOMUNIKASI
SEBAGAI SENTRAL
ILMU PERILAKU
Akar perkembangan ilmu pengetahuan dunia Barat berlandaskan pada tradisi
Yunani yang tokohnya sangat terkenal, yaitu Plato dan Aristoteles dengan
paham/aliran yang terkenal sampai sekarang, yaitu ethos, pathos, dan logos.
Ethos mengajarkan para ilmuwan tentang pentingnya “rambu-rambu
normatif” dalam pengembangan ilmu yang merupakan kunci utama bagi
hubungan antara produk ilmu dengan “user” atau masyarakat. Pathos
merupakan komponen kedua yang menyangkut unsur “afeksi/ emosi” atau
“rasa” yang ada dalam diri manusia sebagai makhluk yang selalu mencintai
keindahan, penghargaan, sehingga hidup tidak dirasakan kaku dan monoton.
Dengan ini manusia berpeluang secara terbuka untuk melakukan improvisasi
dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Logos merupakan komponen
terakhir filsafat yang membimbing para ilmuwan untuk mengambil
keputusan berdasarkan pemikiran “rasional dan nalar”. Argumen-argumen
yang logis akan menjadi karakteristik dari komponen ini.
CIRI-CIRI BERPIKIR FILSAFAT
1. Radikal
2. Universal
3. Konseptual
4. Koheren & Konsisten
5. Sistematik
6. Komprehensif
7. Bebas
8. Bertanggung jawab