Anda di halaman 1dari 11

PERJANJIAN SEVILLE

PERJANJIAN SEVILLE

Adalah Perjanjian tentang Kegiatan Internasional


Antar Komponen Gerakan Palang Merah dan
Bulan Sabit Merah Internasional

Dewan Delegasi, Seville, Spanyol, 25-27 November 1997


LINGKUP PERJANJIAN

Sesuai dengan Pasal 7 ayat 1 Statuta Gerakan, Perjanjian


menentukan penggalangan kegiatan internasional
dilaksanakan dalam kerja sama bilateral dan multilateral
antara:

• -- Perhimpunan Nasional dan Federasi mereka;


• -- Perhimpunan Nasional dan ICRC
• -- antara Perhimpunan Nasional sendiri;
• -- ICRC dan Federasi;
• -- ICRC, Federasi dan Perhimpunan Nasional.
BADAN UTAMA/LEAD AGENCY
Setiap komponen Gerakan memiliki
peran dan tanggung-jawab untuk
melakukan kegiatan operasional

PERAN UTAMA/LEAD ROLE


Kompetensi masing-masing komponen
Gerakan yang sesuai dengan Mandat /
statuta & Konvensi Jenewa
KEGIATAN PEMBERIAN
BANTUAN INTERNASIONAL
Keadaan yang Memerlukan Badan Utama

Konflik bersenjata internasional dan non-internasional, kekerasan di


dalam negeri dan akibat langsung peristiwa itu, sebagaimana
diartikan dalam Konvensi-konvensi Jenewa dan Protokol
Tambahannya serta Statuta Gerakan

Bencana alam dan teknologi serta keadaan darurat dan bencana


lainnya dalam masa damai yang memerlukan sumber daya yang
lebih besar dari apa yang dimiliki oleh Perhimpunan Nasional dan
dengan demikian memerlukan diberlakukannya Prinsip-prinsip dan
Ketentuan-ketentuan untuk Pemberian Bantuan pada Bencana oleh
Palang Merah dan Bulan Sabit Merah

Konflik bersenjata bersamaan dengan bencana alam atau bencana


teknologi
Peran Utama dari masing-masing Komponen

• ICRC akan bertindak sebagai badan utama, sebagaimana


ditentukan dalam Pasal 4 Perjanjian ini, dalam keadaan konflik
bersenjata internasional dan non-internasional, kekerasan dalam
negeri dan akibat-akibat langsungnya sebagaimana dijelaskan
dalam Pasal 5.1, Seksi A dan dalam ayat a) dan b) di Seksi C
(konflik bersenjata bersamaan dengan bencana alam atau bencana
teknologi)

• Federasi akan bertindak sebagai badan utama dalam keadaan


sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 5.1, ayat c) dan d) Seksi A,
dan di Seksi B (Bencana alam atau teknologi serta keadaan darurat
dan bencana lainnya dalam masa damai yang memerlukan sumber
daya yang lebih besar dari apa yang dimiliki oleh Perhimpunan
Nasional)
• Perhimpunan Nasional dapat menjadi badan utama yang
diperlukan untuk koordinasi bantuan pemberian bantuan
internasional di wilayah negaranya sendiri, tunduk pada
persetujuan dari ICRC atau Federasi, sebagaimana halnya,
sebagaimana ditentukan dalam Pasal 3 ayat 3 Statuta Gerakan

• Bila terjadi bencana alam atau teknologi dalam keadaan konflik


dimana ICRC sudah terlibat, ICRC akan meminta Federasi untuk
memberikan bantuan keahlian tambahan untuk memfasilitasi
pemberian bantuan

• Bila konflik bersenjata atau kekerasan dalam negeri terjadi dalam


keadaan dimana sudah ada kegiatan pemberian bantuan oleh
Federasi, maka ketentuan tentang transisi berlaku, sebagaimana
ditentukan dalam Pasal 5.5 Perjanjian ini
Tindakan Pemberian Bantuan Internasional
oleh Perhimpunan Nasional
• Dalam keadaan dimana kebutuhan para korban tidak memerlukan
organisasi internasional dalam operasi pemberian bantuan di
bawah badan utama, Perhimpunan Nasional yang memberikan
bantuan langsung kepada Perhimpunan suatu negara yang dilanda
konflik atau bencana harus segera memberitahu ICRC atau
Federasi, sebagaimana halnya.

• Kesepakatan bersama pemberian bantuan darurat dalam peristiwa


bencana alam atau teknologi antara sejumlah Perhimpunan
Nasional yang bertetangga, dan kesepakatan pengembangan
bilateral atau multilateral antara sejumlah Perhimpunan Nasional
harus memberitahu lebih dulu kepada Federasi.
Tindakan Pemberian Bantuan Internasional
oleh PBB
• Agar tetap ada pendekatan yang koheren antara komponen-
komponen yang akan mempertahankan kesatuan dan sifat
independen dari Gerakan, suatu Perhimpunan Nasional yang
berniat membuat perjanjian kerja sama dengan badan khusus
Perserikatan Bangsa-Bangsa, harus memberitahukan
perkembangannya kepada Federasi dan/atau ICRC.

• Secara khusus Perhimpunan Nasional yang bersangkutan akan tetap


memberitahu kepada Federasi dan/atau ICRC tentang negosiasi
mana pun yang dapat berkembang menjadi perjanjian formal
dengan UNHCR yang harus dilaksanakan dalam kerja sama dengan
Federasi dan/atau ICRC.
Semua komponen Gerakan menyatakan akan mematuhi dan
melaksanakan Perjanjian ini dalam kegiatan internasional mereka,
sesuai dengan Pasal 7 Statuta Gerakan.

Perjanjian ini menggantikan Perjanjian 1989 antara ICRC dan Liga


Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (Federasi
Internasional). Perjanjian ini diadopsi dengan konsensus, dalam
Resolusi 9 Dewan Delegasi di Sevilla, Spanyol, pada tanggal 26
Nopember 1997.

Anda mungkin juga menyukai