Anda di halaman 1dari 44

METODOLOGI PENELITIAN

I.PENELITIAN
PENDIDIKAN

SIAPA YANG BOLEH MENELITI ?


ORANG YANG INGIN MNINGKATKAN HASIL
UNTUK APA SAJA YANG SEDANG IA
TEKUNI MEMBUTUHKAN KEGIATAN
PENELITIAN
Penelitian adalah upaya Penelitian ilmiah adalah
mencari kebenaran akan Penelitian yang menggunakan
sesuatu metode ilmiah.

Upaya dalam Pengertian mencari tidak lain adalah mencari


penelitian berupa jawaban, yang dapat berarti menemukan atau
kegiatan meneliti. menguji

Apa yang diteliti ? Hal – hal yang berhubungan dengan pendidikan


baik yang terjadi di sekolah, di luar sekolah,
maupun kaitan antara keduanya.

Tujuan Penelitian
1.Menemukan sebab musabab terjadinya musibah (eksplorasi)
2. Percobaan dan penyempurnaan (Pengembangan R&D)
3. Mengecek kebenaran hasil penelitian lain (Verifikatif)
Pendekatan Penelitian
1. Bujur sangkar ( subyek sama waktunya lama menebak beberapa
kali ),
Misal; Peneliti ingin mengetahui kemampuan berpikir siswa SMP
kelas 1.( 3 tahun) pencatatan ke-1. bulan juli tahun pertama , dicatat
dan diamati perkembangannya bulan juli tahun ke-2 ,dan ke -3 ,
Kebaikan : faktor intern individu tidak berpengaruh terhadap hasil.
Kelemahannya : khawatir banyak perubahan kondisi karena
perkembangan jaman

2. Silang ( subyek berbeda waktu bersamaan menebak satu kali )


Misal; Peneliti ingin mengetahui perkembangan berpikir siswa
SMP kelas 1 s/d kelas 3 pencatatan dilakukan serentak ,
Kebaikan : data dengan cepat terkumpul.
Kelemahannya : adanya berlawanan keadaan kelompok satu lebih tua
Kebenaran dalam penelitian ilmiah adalah kebenaran ilmiah
a)Kebenaran koherensi yang menganut logika deduktif,
sifatnya rasional
Misal, Premis 1. Semua Mahasiswa PTAI wajib mengikuti
matakuliah Metodologi Penelitian
Premis 2. Ali Mahasiswa PTAI
Kesimpulan : Ali wajib mengikuti matakuliah
Metodologi Penelitian

b) Kebenaran korespondensi yang menganut logika deduktif,


sifatnya faktual (empirik)

Premis1. Puncak hawanya dingin


Premis 2. Dilembang hawanya dingin
Kesimpulan : Dataran tinggi hawanya dingin
Sesuatu yang menjadi sasaran penelitian biasanya
disebut masalah penelitian, selanjutnya diangkat
menjadi judul penelitian, dan menggambarkan “ kaitan”
antar dua variabel atau lebih

Tidak semua “ masalah “ layak diangkat menjadi masalah


penelitian
Metode ilmiah adalah metode yang menggunakan
metode kebenaran ilmiah
Disebut ilmiah jika
1) bersistem Penelitian Pendidikan adalah
2) bermetode penelitian ilmiah yang
3) berobyektifitas diterapkan di dalam bidang
4) berlaku umum pendidikan.
1. Dari mana masalah diperoleh ?
 Kehidupan sehari-hari karena di dorong keinginan meningkatkan hasil
kerja apa saja, dari membaca buku, diberi orang lain
 Paling baik dari diri sendiri didorong oleh kebutuhan memperoleh
jawaban
2. Masalah dan Judul Penelitian Judul Penelitian,
 Masalah Penelitian harus dirumuskan secara jelas
Secara internal ;Harus sesuai minat hingga menggambarkan
peneliti dan dapat dilaksanakan
1. Sifat dan jenis Penelitian
Secara eksternal ;Harus
2. Obyek yang diteliti
tersedia faktor pendukung dan
bermanfaat 3. subyek Penelitian
3. Jenis Permasalah 4. Lokasi daerah Penelitian
 Mengetahui & mendeskripsikan 5. waktu tahun terjadi peristiwa
 Komparasi
 Korelasi, sejajar dan sebab akibat
Peneliti ingin mengetahui status sesuatu ( deskripsi )
1.Peneliti ingin mengetahui berapa jumlah penduduk usia sekolah di suatu
daerah
2.Peneliti ingin mengetahui bagaimana pendapat para guru tentang kegiatan
supervisi yang sekarang berlangsung
3.Seberapa jauh buku paket dimanfaatkan
4. Bagaimana tanggapan para guru dengan dihapusnya UN
Dengan permasalahan di atas maka judul penelitian di
rumuskan sebagai berikut;
1.Studi deskriptif tentang berapa jumlah penduduk usia sekolah di suatu
daerah
2. Penelitian tentang pendapat para guru terhadap kegiatan supervisi yang
sekarang berlangsung
3. Tanggapan para guru dan orang tua terhadap ide dihapusnya UN
Peneliti ingin membandingkan status dua fenomena atau lebih
(komparasi )
1.Tinggimana kelulusan antara SMP X dengan SMP Y ?
2. Lebih baik mana prestasi belajar antara kelas A dengan kelas B ?
3. Manakah yang lebih baik antara metode induktif dan metode deduktif ?

4. Teriknya matahari dan larisnya es mambo


5. Efektifmana metode tugas dan metode ceramah dalam mengajar PAI ?
Dengan permasalahan di atas maka judul penelitian di
rumuskan sebagai berikut;

1.Penelitian Komparasi antara …..dengan …..terhadap hasil


belajar bahasa arab

2. Studi komparasi antara metode induktif dan metode deduktif untuk


menghapal rumus IPA
Peneliti ingin mengetahui hubungan antara dua fenomena atau lebih
(korelasi )
Masalah Korelasi sejajar
1. Peneliti ingin mengetahui prestasi bahasa arab dengan prestasi PAI
2. Peneliti ingin mengetahui kedisiplinan siswa dengan lingkugan
tempat tinggal
3. Peneliti ingin mengetahui prestasi bahasa dengan prestasi
matematika

Dengan permasalahan di atas maka judul penelitian di


rumuskan sebagai berikut;
1. Korelasi antara prestasi bahasa arab dengan prestasi PAI

2. Hubungan antara kedisiplinan siswa dengan lingkugan


tempat tinggal
3. Studi korelasi antara prestasi bahasa dengan prestasi
matematika
Masalah sebab akibat

1. Peneliti ingin mengetahui perhatian orangtua dengan tingkat kenakalan


anak

2. Peneliti ingin mengetahui minat baca siswa dengan kemampuan


berbahasa

Dengan permasalahan di atas maka judul penelitian di


rumuskan sebagai berikut;

1. Pengaruh perhatian orangtua terhadap tingkat kenakalan anak

2. Pengaruh minat baca terhadap kemampuan berbahasa


B. Variabel .
1. Besaran adalah sesuatu yang mempunyai besar/ukuran
2. Ada 2 jenis besaran
a. Terapan /kontanta,yaitu besaran yang besarnya tetap ,
tertentu
b. Peubah/variabel,yaitu besaran yang besarnya berubah -
ubah, bervariasi,membentuk sekumpulan data/informasi
3. DIlihat dari konsep
a. Variabel fakta,yaitu variabel yang dalam menjaring,
datanya (instrumen) tidak memerlukan teori
b. Variabeli konstruk/konsep,yaitu dalam menjaring datanya
(instrumen) memerlukan teori dan konsep yang
dijabarkan kedalam indikatot-indikator untuk menyusun
butir – butir pertanyaan
4. DIlihat dari hubungan fungsionalnya ada:
a.Variabel bebas, yaitu variabel yang mempengaruhi
variabel lain:
b. Variabel terikat , yaitu variabel yang dipengaruhi
variabel lain:

5. Dua Variabel atau lebih hanya dapat :


a.Dibandingkan atau dibedakan, apabila teoritik
memang layak dibandingkan
b. Dihubungkan , apabila teoritik memang layak
dihubungkan:
C. Macam-macam Data
Data ( informasi) yang merupakan variasi dari Variabel,
dibedakan atas :
1. Data kualitatif,dinyatakan dengan atribut (Pandai,baik)
Misal:perencanaan pendidikan Islam,
kepemimpinan pendidikan Islam
Misal:hasil belajar Agama Islam,
kinerja guru Agama Islam, motivasi
belajar ,

2. Data kuantitatif,,dinyatakan dengan bilangan,


(umur,berat),dibedakan lagi menjadi
a. . Data kontinum/interval/ rasio,yakni data yang dapat
disajikan dengan bilangan rasional (bulat dan pecahan)

Termometer suhu digunakan sebagai


alat ukur menunjukkan kebenaran
(Kalibrasi)
Misal :Suhu normal tubuh
37,20C,suhu tubuh 36,50 C,maka
selisih suhu adalah 0,70C

Variabel kategorik( subyek penelitian kelompokan dalam


beberapa kelompok )misalnya agama
pendidikan,profesi,jabatan asal sekolah
b. Data deskrit,yaitu data yang dapat dinyatakan dengan
bilangan bulat dibagi menjadi

1. Data nominal/ data frekuensi,yang terdiri atas:


a.Data dikotomi : Buatan

Laki-laki Perempuan Sekolah Negeri, swasta;


Lulus,tak lulus,
Murni/alami berlatih ,tak berlatih
b. Data multikotomi
2. Data ordinal/peringkat/rangking:
1. Sangat Pandai

2. Pandai 3. Cukup Pandai


Contoh . Peneliti ingin mengetahui penggunaan buku paket: di SMP DKI Jakarta

D. Macam-macam Penelitian
Menurut paradigma yang dianut,ada dua macam penelitian
1. Penelitian Kuantitatif yang mengacu pada Context of
justification,pada dasarnya menguji teori yang
berkaitan dengan masalah penelitian melalui kerangka
berpikir yang dirumuskan dalam bentuk hipotesis
penelitian.

Penelitian ini antara lain .


a. Survei ,yang dapat berupa penelitian korelasi atau
pun penelitian evaluatif
b. Eksperimen ,yang dapat berupa uji perbedaan

Hasil penelitian kuantitatif dapat digeneralisasikan


2. Penelitian kualitatif/naturalisasi yang mengacu pada
constext of discovery,pada dasarnya mengharapkan
penemuan suatu yang nantinya dapat diangkat menjadi
hipotesis bagi penelitian kuantitatif
Penelitian Ini antara lain:

a. Penelitian kasus seperti penelitian kelas (classroom)


yang sifatnya terbatas
b. Kaji tindak ( action researh)

Hasil penelitian kualitatif tidak dapat digeneralisasi


BAB III METODOLOGI PENELITIAN
E . Kerangka Penelitian Kuantitatif A. Tujuan Khusus Penelitian
JUDUL PENELITIAN B. Waktu dan Tempat Penelitian
C. Variabel Penelitian
BAB I. PENDAHULUAN D. Metode Penelitian
A. Latar Belakang Masalah E. Teknik Pengambilan Sampel
B. Identifikasi Masalah F. Teknik Pengumpulan Data
C. Pembatasan Masalah G. Teknik Pengolangan Data
D. Perumusan Masalah
E. Tujuan Umum Penelitian BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
F. Manfaat Penelitian A. Deskripsi Data Hasil Penelitian
B. Pengujian Persyaratan Pengolahan Data
BAB II. LANDASAN TEORI , KERANGKA C. Pengolahan Data ( Pengujian Hipotesis)
BERPIKIR,DAN PENGAJUAN HIPOTESIS D. Insterpresasi dan Pembahasan
A. Deskripsi Teori
B. Penelitian yang Relevan BAB IV. KESIMPULAN ,IMPLIKASI,DAN SARAN
C. Kerangka Berpikir A. Kesimpulan
D. Hipotesis Penelitian B. Implikasi
C. Saran

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Syarat mata kuliah statistik sudah diterima sebelumnya, termasuk filsafat ilmu ( umum)
PENULISAN PROPOSALl USULAN PENELITIAN
JUDUL PROPOSAL USULAN PENELITIAN

A. Latar Belakang Masalah I . Metode Penelitian


B. Identifikasi Masalah 1 . Waktu dan Tempat Penelitian .
C. Pembatasan Masalah 2. Jenis Penelitian
D. Perumusan Masalah 3. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel
E. Tujuan Umum Penelitian 4. Intrumen Penelitian ( Alat Pengumpu Data)
F. Manfaat Penelitian 5. Teknik Pengumpul Data
G .Landasan Teori Kerangka Berpikir 6. Deskripsi Operasional Variabel
H. Pengajuan Hipotesis 7. Daftar Pustaka

Perhatian ! Dalam slide ini disajikan Secara Umum contoh menyusun skripsi /Tesis.
Karena setiap Perguruan Tinggi mempunyai pedoman penulisan sendiri
II.MASALAH,HIPOTESIS,DAN ANALISIS
A. Judul Penelitian
Judul penelitian menggambarkan interaksi antar dua
variabel atau lebih,baik membedakan ( pengaruh) atau
pun menghubungkan ( keterkaitan)
B.Masalah Penelitian
Rumusan masalah penelitian biasanya :
1.dalam bentuk kalimat tanya
2. menanyakan ada tidaknya perbedaan atau hubungan
antara dua variabel atau lebih
3. belum mengarah( belum mengacu teori)
4. Sebaiknya sama banyak dengan rumusan hipotesis
penelitian
C. Landasan Teori

Karena variabel penelitian memuat variabel


konstruk,maka untuk menjaring data dari variabel
pada penelitian kuantitatif perlu jelas teori yang
melandasinya.Dari teori itulah dirumuskan indikator-
indikator guna menyusun butir- butir pertanyaan
dalam instrumen untuk menjaring data yang
dimaksud. Oleh Karena itu teori harus kuat.
D. Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir adalah hasil pemikiran peneliti
berdasarkan teori-teori yang ada tentang variabel
yang diteliti dan dirumuskan dari masalah penelitian.
Kerangka berpikir ini adalah :
1. dirumuskan dalam bentuk pertanyaan
2. biasanya dimulai dengan kata diduga
3. tidak memuat teori lagi
4. mengarah kepada rumusan hipotesis
5. Sebaiknya sama banyak dengan rumusan
hipotesis penelitian
E. Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara dari
masalah penelitian
Ada dua bentuk hipotesis,yaitu:
1. Hipotesis penelitian ,yang dirumuskan secara
negatif berdasarkan kerangka berpikir peneliti
dan landasan teori yang telah dipilih.
a. dirumuskan dalam kalimat pertanya
b. tanpa kata diduga
c. sudah mengarah (bagaimana bentuk perbedaan
atau hubungan yang dipermasalahkan).
d. banyaknya sesuai dengan kerangka berpikir
dan rumusan masalah
2. Hipotesis statistik,dirumuskan secara matematika
dalam bentuk dua kalimat matematika
a. Berbentuk:

HI boleh Ha
F. Metode Penelitian
1. Survai: korelasional,evaluatif
2. Eksperimen: perbedaan pengaruh
G. Rencana Penelitian
1. satu kelompok, dua kelompok,atau lebih
2. dengan atau tanpa tes awal;ada tes akhir
3. faktorial ; blok.
4. dan lain-lain
H. Teknik Pengambilan Sampel
1.Populasi: target, terjangkau
2.Sampel : syarat representatif
3. Teknik Sampling
a. sensus
b. dengan peluang c. tanpa peluang
1) random 1) purposive
2) stratefied 2) quota
3) cluster 3) accidental
4) proporsional 4) doubel
5) area
d. Kombinasi b dan c
I. Teknik Pengumpulan Data
1. Instrumen:
a. berbentuk tes: tulisan,lisan perbuatan
b. berbentuk nontes: observasi,wawancara,skala sikap
2. Syarat Instrumen
a. Sahih ( valid )
b. andal ( reliabel )
c. adil ( obyektif )
d. berdaya pembeda
e. menyeluruh
f. mudah dan murah untuk dilaksanakan
3. Uji Validitas Instrumen:
a. Validitas isi ( kesesuaian dengan TPK
b. Validitas konstruk ( berdasarkan teori yang dipakai
4. Uji Reliabilitas Instrumen:
a. dengan KR- 20
b. dengan KR- 21
c. dengan alpa cronbach
5. Analisis Butir Instrumen:
a. Validitas tiap butir
b. Tingkat kesukaran
c. daya pembeda tiap butir
III. ANALISIS DATA : DESKRIPTIF
Analisis data secara deskriptif merupakan pengolahan
data hasil penelitian dengan tujuan agar kumpulan data
itu bermakna.Deskriptif data ini terdiri atas : penyajian
data dan penampilan ukuran / tendensi sentral serta
ukuran/ tendensi penyebaran.
A. Penyajian Data Hasil Penelitian
1. dengan tabel atau daftar
a. daftar tunggal
b. daftar kontingensi
c. daftar distribusi
2. dengan gambar atau diagram
a. diagram lingkaran
b. diagram lambang( piktogram )
c. diagram peta (kartogram)
3. dengan diagram atau grafik
a. diagram batang
1). Satu ,dua , komponen
2). Satu arah ,dua arak
b. diagram garis
c. diagram pencar
d. histogram
e. poligon
B. UKURAN SENTRAL ( PEMUSATAN)
1. Rerata Hitung/Aritmetika mean ( µ, X )
Merupakan Hasil bagi,antara jmlh data dengan banyak data

a. Untuk data tunggal b. Untuk data kelompok


2. Nilai Tengah/ Median ( Me)
Merupakan nilai tengah data setelah data diurutkan dari
yang kecil kebesar atau sebaliknya
Median tidak selalu salah satu,di antara diantara data tsb
a. Letak median : urutan ke ½ ( N +1 )
b. Nilai median :
1). Untuk banyak data ganjil: data paling tengah
2). Untuk banyak data genap: rerata dua data ditengah
3. Merupakan data yang paling banyak muncul ( data lebih
dari satu data )
IV. ANALISIS DATA : INFERENSIAL
Analisis data secara inferensial atau induktif adalah
penolahan data untuk menguji hipotesis yang selanjutnya
untuk generalisasi dari sampel ke populasi .
Analisis data terdiri atas : Uji kesamaan/perbedaan,uji
hubungan/ korelasi/keterkaitan.uji prediksi/regresi dan uji
persyaratan analisis data ( uji normalitas,homogenitas,
linieritas, signifikan regresi )
A. Uji Kesamaan / Perbedaan
1.Rerata ( mean):
a. δ diketahui ( Uji Z):
1) Satu kelompok : (a) dua pihak (b) satu pihak
2) Dua kelompok (δ1= δ2): (a) dua pihak (b) satu pihak
b. δ tidak diketahui ( Uji t):
1) Satu kelompok : (a) dua pihak (b) satu pihak
2) Dua kelompok (δ1= δ2): (a) dua pihak (b) satu pihak
3) Dua kelompok (δ1ǂ δ2): (a) dua pihak (b) satu pihak

c. Uji ANAVA:( lihat uraian tersendiri)


1) Satu arah 2) dua arah 3) tiga arah

2. Variansi (Uji homogenitas, lihat uraian tersendiri)


a. Dua kelompok (Uji F)
b. Banyak kelompok ( uji Bartletty / x^2)
c. Uji kecocokan /uji independen,uji x^2)
B .Uji Hubungan /Korelasi
1. Korelasi Product Moment Pearson(r): antara data
interval dengan data interval
2. Korelasi Peringkat Spearmen(ʃ = rho): antara data
ordinal dengan data ordinal
3. Korelasi Point –Biserial (rpbi): antara data
interval dengan data dikotomi murni
4. Korelasi Biseriel(rbi): antara data
interval dengan data dikotomi buatanl
5. Korelasi Tetrachoric(rt): antara data
dikotomi buatan dengan data dikotomi buatan
6. Korelasi Phi (Ǿ): antara data dikotomi murni dengan
data dikotomi murni
7. Korelasi Kontingensi ( x^2): antara data frekuensi
dengan data frekuensi ( lihat uraian tersendiri)
C.Uji Prediksi / Regresi( lihat uraian tersendiri)
1. Regresi Linier :
a. sederhana: Y = a + bx
b. Sederhana Y = b0 +b1x1 +b2x2 +b3x3 +… bkxk
2. Regresi non Linier :

D. Uji Prasyarat Analisis Data ( lihat uraian tersendiri)


1. Uji normalitas data:
2. Uji linieritas data:

3. Uji homogenitas data:


4. Uji signifikan regresi :
V .CONTOH MASALAH PERBEDAAN DAN
MASALAH HUBUNGAN
A .Masalah Perbedaan atau Pengaruh

1. Judul :
PENGARUH SIKAP GURU TERHADAP HASIL BELAJAR
SISWA DITINJAU DARI GAYA BELAJARNYA
2 .Variabel :
a .Variabel Bebas:
1) sikap Guru :(a) Otoriter ,(b) Demokrasi
2) Gaya Belajar :(a) Mandiri,(b) Terpimpin
b .Variabel Terikat : Hasil Belajar Siswa
3 .Masalah
a .Masalah terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang diajar oleh
guru otoriter dengan yang diajar oleh guru demokrasi ?
b. Apakah terdapat perbedaanhasil belajar siswa antara yang gaya
belajarnya mandiri dan gaya belajarnya terpimpin?
c. Apakah terdapat interaksi antara sikap guru dengan
gaya belajar siswa?

4 .Kerangka Berpikir

a. Diduga terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang diajar oleh guru
otoriter dengan yang diajar oleh guru demokrasi ?
b. Diduga terdapat perbedaanhasil belajar siswa antara yang gaya
belajarnya mandiri dan gaya belajarnya terpimpin?
c. Diduga terdapat interaksi antara sikap guru dengan gaya belajar
siswa?
5 .Hipotesis Penelitian

a. Terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang diajar


oleh guru otoriter dengan yang diajar oleh guru
demokrasi ?
b. Terdapat perbedaanhasil belajar siswa antara yang
gaya belajarnya mandiri dan gaya belajarnya
terpimpin?
c. Terdapat interaksi antara sikap guru dengan gaya
belajar siswa?

6 .Hipotesis
a. H : µ = Statistik
µ
0 0 d
b . H 0 : µm = µ t c. A X B = 0
H1 : µ0 ǂ µ d H 1 : µ0 ǂ µd AXBǂ0
7. Metode Penelitian : Eksperimen
8 .Disain : Faktorial 2 x 2
9 .Analisis: ANAVA 2 jalur,uji perbedaan

Jika teruji adanya perbedaan dilanjutkan dengan uji


Tukey atau uji Scheffe untuk menentukan mana yang
lebih tinggi
B.Masalah Hubungan
1. Judul:
HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI GURU TERHADAP
KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI
BERPRESTASI DENGAN KINERJA GURU

2.Variabel:
a .Variabel Bebas:
1) Persepsi Guru terhadap Kepala Sekolah
2) Motivasi Berprestasi
b .Variabel Terikat : Kinerja Guru
3 .Masalah
a .Apakah terdapat hubungan antara persepsi guru terhadap
kepemimpinan Kepala Sekolah dengan kinerja nya ?
b. Apakah terdapat hubungan antara motivasi berprestasi guru
dengan kinerja nya ?
c. Apakah terdapat hubungan persepsi guru terhadap kepemimpinan
Kepala sekolah dan motivasi berprestasi secara bersama dengan
kinerjanya ?
4 .Kerangka Berpikir
a .Diduga terdapat hubungan positip antara persepsi guru terhadap
kepemimpinan Kepala Sekolah dengan kinerjanya?
b. Diduga terdapat hubungan positip antara motivasi berprestasi guru
dengan kinerjanya ?
c. Diduga terdapat hubungan positip persepsi guru terhadap
kepemimpinan Kepala sekolah dan motivasi berprestasi secara
bersama dengan kinerjanya ?
5.Hipotesis Penelitian
a.Terdapat hubungan positip antara persepsi guru terhadap
kepemimpinan Kepala Sekolah dengan kinerjanya?
b. Terdapat hubungan positip antara motivasi berprestasi guru
dengan kinerjanya ?
c. Terdapat hubungan positip persepsi guru terhadap kepemimpinan
Kepala sekolah dan motivasi berprestasi secara bersama dengan
kinerjanya ?
a. H0 : ρY1 = 0
6.Hipotesis statistik
b. H0 : ρ Y2 = 0 c. H0 : RY12 = 0
H1 : ρ Y1 > 0 H :ρ >0 H1 : RY12 > 0
1 Y2
7.Metode Penelitian : survai
8.Disain: korelasional
9.Analisis : regresi dan korelasi
10. Persamaan Regresi :
a. Linear sederhana
i) Y = a1 + b1X1
ii) Y = a2 + b2X2
1) Bentuk hipotesis statistik untuk uji Liniaritas.
H0 : Y = α + β x
H1 : Y ǂ α + β X
2). Bentuk Hipotesis statistik untuk uji signifikan ( koefisien )
regresi
H0 : β = 0
H1 : β > 0

Anda mungkin juga menyukai