Masa Demokrasi Terpimpin

Dekrit Presiden 5 Juli 1959

a. Menetapkan pembubaran konstituante
b. Menetapkan UUD 1945 berlaku lagi bagi
segenap bangsa Indonesia
c. Pembentukan MPRS dan DPAS
 Dampak Positif
a. menyelamatkan negara dari perpecahan dan
krisis politik berkepanjangan
b. memberikan pedoman yang jelas yaitu UUD
1945 bagi kelangsungan negara
c. merintis pembentukan lembaga tertinggi
negara yaitu MPRS dan lembaga tinggi negara
berupa DPAS yang selama masa Demokrasi
Parlementer tertunda pembentukannya.
 Dampak negatif

a. Memberikan kekuasaan yang besar kepada

presiden, MPR, dan lembaga tinggi negara
b. Memberi peluang bagi militer untuk terjun
dalam bidang politik. Sejak dekrit presiden,
militer terutama angkatan darat menjadi
kekuatan politik yang disegani
 Kehidupan Ekonomi
• Pemerintah melaksanakan konsep ekonomi terpimpin
dengan tujuan mewujudkan masyarakat sosialis
Indonesia.
• Pemerintah memegang peranan penting dalam
mengatur perekonomian nasional
• Kebijakan ekonomi terpimpin berubah menjadi sistem
lisensi.
 Sebab-sebab kehidupan ekonomi memburuk:

• Menumpas pemberontakan PRRI/PERMESTA

• Adanya inflasi yang cukup tinggi ± 400
• Konfrontasi dengan Malaysia (Dwikora)
isi dwikora:
1. perketat/perhebat ketahanan revolusi Indonesia
2. bantu perjuangan revolusioner rakyat Malaysia,
Singapura, Sabah, Serawak, dan Brunei untuk
membubarkan negara boneka Malaysia.
• Defisit negara mencapai 7,5 milyar rupiah
 Langkah-langkah pemerintah

• Mata uang bernilai nominal Rp 500,00 didevaluasi menjadi

Rp 50,00 dan yang bernilai Rp 1.000,00 dihapuskan
• Semua simpanan di bank yang melebihi Rp 25.000,00
dibekukan
• Tanggal 28 Maret 1963 dikeluarkan Dekon (Deklarasi
Ekonomi) untuk mencapai ekonomi yang bersifat nasional,
demokrasi dan bebas dari sisa-sisa imperialisme.
 Sebab-sebab kegagalan
pemerintah
• Penanganan ekonomi tidak rasional,
lebih bersifat politis dan tidak ada kontrol
• Tidak adanya ukuran yang obyektif dalam
menilai suatu usaha atau hasil orang
 Pelakasanaan Politik Luar Negeri

• Politik bebas aktif dibelokkan menjadi

politik konfrontasi antara oldefo (blok
kapitalis dan imperialis) dan nefo (blok
komunis)
 Akibat kebijakan politik Luar Negeri:

• Hubungan Indonesia dengan barat merenggang

• Hubungan Indonesia dengan Uni Soviet semakin erat
karena Uni Soviet bersedia memberikan bantuan
kredit pembelian senjata
• Konfrontasi dengan federasi Malaysia yang dianggap
membahayakan Indonesia karena federasi Malaysia
ciptaan barat
• Munculnya politik Mercusuar yang bertujuan agar
Indonesia dikenal oleh luar dan agar Indonesia dapat
menerangi negara sekitarnya, khususnya nefo.
 Perjuangan Pembebasan Irian Barat
• Konferensi Malino 15-25 Juli 1946 membahas
pembentukan RIS
• Konferensi Pangkal Pinang tanggal 1 Oktober 1946
membahas tentang masalah golongan-golongan
minoritas
• Konferensi Denpasar bulan Desember 1946
menghasilkan pembentukan negara Indonesia Timur
• Konferensi Meja Bundar tanggal 23 Agustus – 2
November 1949 di Den Haag Belanda memutuskan
Belanda menyerahkan kedaulatan wilayah Indonesia
kepada RIS pada akhir bulan Desember
 EVALUASI

• https
://www.quiznetic.com/view/gameManager.ph
p
 TUGAS
1. Apa yang dimaksud dengan Mutual Security Act
dan dampaknya!
2. Jelaskan prestasi dari kabinet Burhanudin
Harahap dan bagaimana hasilnya?
3. Jelaskan latar belakng Dekrit Presiden 5 Juli 1959!
4. Apa yang dimaksud dengan konfrontasi ekonomi
dalam pembebasan Irian Barat?
5. Jelaskan peran PBB dalam menyelesaikan Irian
Barat!