Anda di halaman 1dari 16

“ACTIVITY BASED COSTING ( ABC )”

Kelompok 6:
1.Ivoni Cornelia Bele (1902040024)
2.Debora Kaka (1902040023)
1.PENGERTIAN ABC DAN BIAYA PRODUK

 ABC ( Activity Based Costing ) adalah metode penentuan


biaya produk yang pembebanan biaya overhead berdasarkan
pada aktivitas yang dilakukan dalam kaitannya dengan proses
produksi.

 Pengertian biaya produk ditentukan oleh tujuan manajerial


yang ingin dipenuhi. Definisi biaya produk dapat memberikan
gambaran mengenai prinsip dasar manajemen biaya, yaitu
biaya yang berbeda untuk tujuan yang berbeda
2.PENGERTIAN BIAYA PER UNIT

Biaya per unit ( unit cost ) adalah biaya yang yang


dikeluarkan untuk menghasilkan tiap satu unit produk.
Biaya yang dihitung berasal dari pembebanan biaya ke
obyek biaya seperti produk, konsumen, pemasok,dan
bahan mentah.

Biaya Per Unit =Biaya Total / Jumlah unit diproduksi

3.PENTINGNYA PENENTUAN BIAYA PER UNIT PRODUK

Manajemen perlu menentukan biaya per unit produk


untuk berbagai kepentingan,baik yang bersifat
strategis maupun taktis , diantarnya sbb:
1. Dasar penentuan harga.
2. Dasar pembuatan keputusan
4.PENENTUAN BIAYA PER UNIT PRODUK

Biaya per unit produk dihitung dengan cara


berikut ini.
Biaya per unit =BBB TOTAL + BTKL total +
Biaya Overhead total / Unit diproduksi total
5.PENGERTIAN BIAYA SESUNGGUHNYA DAN BIAYA NORMAL
 Biaya sesungguhnya, Pendekatan biaya sesungguhnya adalah :
perhitungan biaya produk atau jasa menggunakan biaya yang sebenarnya terjadi untuk
bahan baku, tenaga kerja langsung, dan overhead pabrik.

 Pendekatan biaya normal adalah penentuan biaya produk atau jasa menggunakan biaya
sesungguhnya dari bahan baku dan tenaga kerja, sedangkan biaya overhead
menggunakan pembebanan yang didasarkan pada estimasi biaya overhead yang
digunakan dalam satu periode
6.METODE PENENTUAN BIAYA
PRODUK
1.Metode konvensional
terdiri dari 2 bagian yaitu:
a.Tarif tunggal :
- tarif pembebanan overhead
-pembebanan biaya overhead

b.Tarif departemental
-tarif biaya overhead
7.TARIF DEPARTEMENTAL
Tahapan perhitungan biaya produk dengan tarif
departemental adalah sbb:
•Biaya overhead di seluruh pabrik dibagi dan
dimasukkan ke dalam kelompok-kelompok
departemen produksi sehingga didapatkan kelompok
biaya departemen. Setelah itu, dihitung tarif
pembebanannya menggunakan rumus berikut ini.
•Biaya overhead dibebankan ke produk dengan cara
mengalikan antara tarif biaya overhead departemen
dan jumlah pemicu yang digunakan oleh produk
departementersebut.
8.KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SISTEM BIAYA BERBASIS UNIT
 Kelebihan sistem biaya berbasis unit ada pada kemudahan dalam aplikasinya. Data yang
dibutuhkan relatif sederhana sehingga tidak memerlukan sistem informasi yang canggih dan
mahal untuk mendapatkannya. Walaupun sederhana, sistem ini masih memadai untuk digunakan
pada bisnis yang menghasilkan produk atau jasa yang seragam ( satu jenis ) atau tidak terdapat
banyak variasi proses produksi.

 Adapun Kelemahan Sistem Biaya Berbasis Unit


1)Hasil penawaran sulitdijelaskan.
2)Harga pokok pesaing terlihat sangat murah dan tidak masuk akal padahal
3)proses poduksi perusahaan sudah dilakukan seefisien mungkin.
4)Produk yang laku menghasilkan laba yangtinggi.
5)Tingkat laba sulit untukdijelaskan.
9. PENENTUAN BIAYA PRODUK KONTEMPORER
dua keyakinan dasar dalam ABC sbb:
•Biaya merupakan akibat dari pelaksanaan aktivitas dan
aktivas merupakan penyebab munculnya biaya.

•Penyebab biaya yaitu aktivitas dapat dikelola. Melalui


pengelolaan terhadap aktivitas yang terjadi menjadi
penyebab timbulnya biaya, personel perusahaan dapat
mempengaruhi besar kecilnya biaya.
10.LANGKAH-LANGKAH SISTEM ABC
1.Analisis aktivitas
2.Mengalokasikan biaya ke dalam objek biaya
3.Mengalokasikan biaya aktivitas ke dalam objek biaya
11. PERBANDINGAN BIAYA PRODUK
KONVENSIONAL DAN KONTEMPORER
a)Metode Konvensional
dalam menentukan pembebanan biaya
overhead premium jauh lebih rendah daripada
menggunakan metode ABC

b)Metode kontemporer
Dalam menentukan pembebanan biaya solar
jauh lebih tinggi daripada menggunakan
metode ABC.
12. MANFAAT DAN KETERBATASAN SISTEM ABC

Manfaat dari sistem ABC adalah sebagai berikut:


Pengukuran profitabilitas yang lebihbaik.
Pembuatan keputusan yang lebih baik.
Perbaikan proses (processimprovement).
Estimasibiaya.
Penentuan biaya kapasitas takterpakai.

keterbatasan-keterbatasan yang terdapat dalam ABC.


Alokasi.
Pengabaian Biaya.
Biaya dan waktu.
13.KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM ABC
Kelebihan sistem ABC adalah sebagai berikut:
•Biaya produk yang lebih akurat
•Biaya ABC memberikan perhatian pada semua aktivitas, sehingga semakin banyak
biaya tidak langsung yang dapat ditelusuri pada aobjekbiayanya.
•Sistem ABC mengakui banyak aktivitas penyebab timbulnya biaya
•Sistem ABC mengakui kompleksitas dari deversitas proses produksi modem yang
banyak
•Sistem ABC juga memberi perhatian atas biaya variabel yang terdapat dalam biaya
tidaklangsung
•Sistem ABC cukup fleksibel untuk menelusuri biaya berdasarkan berbagai objek
biaya.
Kelemahan sistem ABC adalah sebagai berikut:

1.Sistem penentuan harga pokok berbasis aktivitas mensyaratkan bahwa


perusahaan memproduksi berbagai macam produk dan berada di dalam
lingkungan persaingan tertentu.

2. Sistem penentuan harga pokok berbasis aktivitas yang lebih menekankan


pada permasalahan alokasi atau pembebanan biaya- biaya manufaktur,
pemasaran, penelitian dan pengembangan

3. Secara konseptual penentuan harga pokok berbasis aktivitas mempunyai


kelemahan
KESIMPULAN

ABC (Activity Based Costing) adalah suatu sistem pendekatan perhitungan


biaya yang dilakukan berdasarkan aktivitas-aktivitas yang ada di perusahaan.

Sistem ABC juga membahas tentang penentuan biaya per unit produk.
Perhtungan biaya produk dilakukan dengan menjumlahkan semua komponen
biaya produ, yaitu biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung,dan baiya
overhead.

Kelompok (pool) adalah gabungan dari aktivitas yang memiliki kesamaan sifat.
Dengan sistem ABC kita dapat mempelajari dan menyusun prinsip-prinsip yang
ada dalam sistem ABC.

Anda mungkin juga menyukai