REFLEKSI

PPL SIKLUS
2
Diki Nopiyana, S.Pd.
PPG DALAM JABATAN
KATEGORI 1 GELOMBANG 2
TAHUN 2022
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
Masalah yang dipilih yang akan diatasi
• Penggunaan Model Pembelajaran Project Based Learning
dalam pembelajaran pemasangan hubungan komponen
instalasi penerangan 1 fasa untuk meningkatkan motivasi
peserta didik
 Rencana aksi dari set perangkat
pelaksanaan pembelajaran ke-2
Refleksi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) dengan menggunakan model PJBL

Kendala yang dihadapi

Solusi yang diambil dari kendala yang dihadapi

Kelebihan dan Kekurangan Pembelajaran PJBL

Tindak Lanjut
Identitas RPP
• Satuan Pendidikan: SMKN 1 Bulakamba
• Mata Pelajaran : Instalasi Penerangan Listrik
• Materi : Hubungan Antar Komponen Instalasi Penerangan
• Kelas : XI (Sebelas)
• Alokasi Waktu: 2 X 45 Menit
Sintak Model Pembelajaran PJBL
• Fase 1 Mengajukan Pertanyaan Mendasar
• Fase 2 Mendesain Perencanaan Produk
• Fase 3 Menyusun Jadwal Pembuatan
• Fase 4 Memonitor Keaktifan dan perkembangan Proyek
• Fase 5 Menguji Hasil
• Fase 6 Evaluasi Pengalaman Belajar
Penilaian
• Penilaian Sikap
• Teknik penilaian: Observasi : sikap religius dan sikap sosial
• Bentuk penilaian : lembar pengamatan
• Instrumen penilaian : (terlampir)

• Pengetahuan
• Jenis/Teknik tes : tertulis
• Bentuk tes : uraian (5 soal)
• Instrumen Penilaian :(terlampir)

• Keterampilan
• Teknik/Bentuk Penilaian : Praktik/kinerja dan Fortofolio
• Instrumen Penilaian :(terlampir)
Refleksi pelaksanaan Pembelajaran
menggunakan PJBL
• Berdasarkan hasil lembar Observasi yang diberikan kepada
observer semua sintak-sintak dalam model pembelajaran
project based learning sudah dilakukan di dalam kegiatan
pembelajaran.
• Siswa lebih aktif ketika melaksanakan proyek
• Selain itu project based learning yang dilaksanakan sudah
berjalan sesuai rencana
• Menurut observer project based learning juga sudah dapat
menyelesaikan masalah yang dingin diselesaikan yakni
masalah motivasi siswa yang rendah dalam pembelajaran
 Kendala yang dihadapi dalam penerapan
model Pembelajaran Project Based Learning
 Manajemen waktu yang masih kurang karena project based
learning membutuhkan waktu yang lama sehingga beberapa
kelompok tidak menyelesaikan proyek dengan maksimal

 Ada beberapa anggota kelompok yang kurang aktif Pada saat

perencanaan proyek

 Siswa ada yang belum paham terhadap tahapan pengerjaan

LKPD terutama pada bagian perencanaan proyek
 Kelebihan dan Kekurangan model
Pembelajaran Project based Learning
KELEBIHAN KEKURANGAN
 Pembelajaran model  Membutuhkan waktu yang
pembelajaran project based lama untuk setiap tahapan
berbasis TPACK dengan pembelajaran, terlihat dari
menggunakan perangkat pengerjaan yang masih
belajar digital dalam kurang rapih karena waktu
pembagian bahan ajar dan yang terbatas.
memanfaatkan media google  Beberapa siswa dalam
form dalam evaluasi dapat anggota kelompok masih
meningkatkan motivasi peserta kurang aktif dalam
didik perencanaan proyek
Solusi dan RENCANA Tindak Lanjut
1. Menambah semangat siswa kepada siswa
terutama pada saat diskusi perencanaan proyek
2. Menekankan manajemen waktu pada saat
pengerjaan proyek sehingga hasil proyek lebih
rapi dan lebih teliti
3. Menjelaskan lebih detail lagi tentang pengerjaan
LKPD
REFLEKSI PEMBELAJARAN SECARA
KESELURUHAN
Kegiatan apa yang belum dilaksanakan dalam
pembelajaran ini?

1. Dalam PPL siklus 2, saya belum membuat video

pembelajaran sendiri sehingga masih menggunakan video
milik orang lain yang diambil dari youtube sebagai media
untuk belajar.
2. Melakukan manajemen waktu dalam pembelajaran proyek
 Kegiatan apa yang sudah dilaksanakan dalam pembelajaran ini?
Banyak kegiatan yang sudah dilaksanakan pada kegiatan PPL siklus 2.
1. Melaksanakan PPL di sekolah masing-masing dengan mengambil
video dan dilaporkan kepada dosen dan guru pamong pada saat sit in
melalui zoom.
2. Melakukan editing terhadap rekaman PPL siklus 2 ke dalam durasi
15 menit yang di dalamnya sudah menunjukkan langkah-langkah
pembelajaran dari pendahuluan sampai penutup, sesuai rencana aksi
yang sudah dibuat sebelumnya dan mengupload di LMS.
3. Semua sintak Model Pembelajaran project based learning sudah
dilaksanakan
4. Penerapan Model Pembelajaran project based learning berjalan
sesuai dengan rencana
5. Hasil Penilaian siswa untuk ketiga ranah sudah sesuai dengan kriteria
ketuntasan minimal
 Upaya yang akan dilakukan untuk mengatasi kegiatan yang belum
dilaksanakan dalam pembelajaran ini?
1. Mengupayakan untuk bisa mengusahakan membuat video sendiri
sebagai media belajar
2. Melakukan umpan balik dengan dosen pembimbing dan guru
pamong untuk memperoleh masukan terkait kesesuian perangkat dan
praktik pembelajaran yang diharapkan
3. Melakukan umpan balik dari peserta didik terkait hambatan yang
dihadapi dari pembelajaran yang dilaksanakan.

 Upaya apa yang akan dilakukan untuk keberlanjutan dari kegiatan

yang sudah dilaksanakan dalam pembelajaran ini?
• Menerapkan model-model pembelajaran inovatif yang sesuai
karakteristik materi dan peserta didik
• Menerapkan media pembelajaran yang lebih menarik dan berbasis
TPACK
• Melakukan diskusi dengan rekan sejawat untuk mendapatkan masukan-
masukan dalam pelaksanaan praktik pembelajaran.
Observasi Pembelajaran
Hasil Survey Peserta Didik
 Penilaian sikap
• Dari hasil penilaian sikap :
• Semua siswa memiliki sikap sangat baik dengan predikat A
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
    Sikap
Sikap sosial
No Nama Siswa spiritual Nilai
Jumlah Skor
    Sikap
Mensyukuri Jujur Kerja Sama Harga diri
    1-4 1-4 1-4 1-4
1 Abil Tegar Ramadhan 4 4 4 4 100 A
2 Anisatun Nisa 4 4 4 4 100 A
3 Ari Azhari 4 4 4 4 100 A
4 Bambang Tri Raharjo 4 4 4 4 100 A
5 Dani Fatku Rokman 4 4 4 4 100 A
6 Firdi Ariando 4 4 4 4 100 A
7 Intan Novia 4 4 4 4 100 A
8 Lutfiatul Istiqomah 4 4 4 4 100 A
9 M. Sifaudin 4 4 4 4 100 A
10 Muammar Basri 4 4 4 4 100 A
11 Siti rochmah 4 4 4 4 100 A
12 Tofik Hidayat 4 4 4 4 100 A
13              
14              
15              

KETERANGAN PENILAIAN Guru Mapel

INTERVAL PREDIKAT KETERANGAN

Ø  90 - 100 A SANGAT BAIK

Ø  80 - 89 B BAIK Diki Nopiyana, S.Pd
Ø  75 - 79 C CUKUP
< 74 D KURANG
Penilaian Pengetahuan
• Untuk penilaian pengetahuan, semua siswa dinyatakan
Kompeten karena untuk nilai pengetahuan sudah diatas KKM
yang ditentukan sekolah yakni 76 INSTRUMEN PENGETAHUAN

    Skor  
SKOR
    PILIHAN GANDA YANG KET
DICAPAI
NO NAMA 1 2 3 4 5  
1 Abil Tegar Ramadhan 20 0 20 20 20 80 K
2 Anisatun Nisa 0 20 20 20 20 80 K
3 Ari Azhari 0 20 20 20 20 80 K
4 Bambang Tri Raharjo 20 0 20 20 20 80 K

5 Dani Fatku Rokman 20 0 20 20 20 80 K

6 Firdi Ariando 20 0 20 20 20 80 K
7 Intan Novia 20 20 0 20 20 80 K
8 Lutfiatul Istiqomah 20 20 0 20 20 80 K
9 M. Sifaudin 0 20 20 20 20 80 K
10 Muammar Basri 20 20 0 20 20 80 K
11 Siti rochmah 0 20 20 20 20 80 K
12 Tofik Hidayat 20 0 20 20 20 80 K
13                
14                
15                

KKM = 76 Guru Mapel

K = Kompeten
BK = Belum Kompeten

Diki Nopiyana, S.Pd

Nilai Keterampilan
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

Skor
Tahap Pelaporan    
Tahap Persiapan Tahap Pelaksanaan
(Hasil)    
NO Nama Siswa SKOR Nilai
Merencanakan
Membuat diagram Melakukan
Menerapkan Menyiapkan peralatan hubungan komponen Hasil proyek    
pengawatan dengan commissioning test
prosedur K3 yang akan digunakan instalasi penerangan 1 dengan benar
benar dengan benar
fasa

1 Abil Tegar Ramadhan 4 4 4 4 4 4 24 100

2 Anisatun Nisa 4 4 3 4 4 3 22 92

3 Ari Azhari 4 4 4 4 4 4 24 100

4 Bambang Tri Raharjo 4 4 3 4 4 3 22 92

5 Dani Fatku Rokman 4 4 3 4 4 3 22 92

6 Firdi Ariando 4 4 3 4 4 3 22 92

7 Intan Novia 4 4 4 4 4 4 24 100

8 Lutfiatul Istiqomah 4 4 4 4 4 4 24 100

9 M. Sifaudin 4 4 3 4 4 3 22 92

10 Muammar Basri 4 4 4 4 4 4 24 100

11 Siti rochmah 4 4 3 4 4 3 22 92

12 Tofik Hidayat 4 4 4 4 4 4 24 100

13                  

Guru Mapel

·    Skor 4 : Tanpa keslahan

·    Skor 3 : Kesalahan sedikit

Diki Nopiyana, S.Pd
·    Skor 2 : ada banyak Kesalahan
·    Skor : 1 tidak melakukan

·    Skor maksimal 24

·    Skor Minimal 4

Contoh Nilai : Nilai Fulan : (21:24)*100 = 87,5

Hasil LKPD
Terima Kasih