Anda di halaman 1dari 9

ASSALAMMUALAIKU

M WR.WB
"POKOK-POKOK HUKUM ADMINISTRASI NEGARA"

Mata Kuliah Pengantar Hukum Indonesia


 

Dosen Pengampu :
Muhamad Romdoni, S.H., M.H.
 
Disusun Oleh :
Kelompok 12
Heru Rahmat Budiman
Wahyu Rivaldi
M Wahyu Ardiansyah
PENGERTIAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA

Istilah hukum administrasi negara adalah terjemahan dari


administratief recht (bahasa Belanda), verwaltungsrecht (bahasa
Jerman), droit administratif (bahasa Prancis). Di Inggris dan
Amerika Serikat disebut dengan istilah "administrative law". Istilah
administratief recht ada juga menerjemahkan menjadi hukum tata
usaha negara dan hukum tata pemerintahan.
Hukum administrasi Negara adalah seperangkat peraturan yang
memungkinkan administrasi Negara menjalankan fungsinya, yang
sekaligus juga melindungi warga terhadap sikap tindak administrasi
Negara, dan melindungi administrasi Negara itu sendiri. HAN
sebagai hubungan istimewa yang diadakan memungkinkan para
pejabat administrasi Negara melakukan tugas mereka yang khusus.
SUMBER-SUMBER HUKUM ADMINISTRASI NEGARA

Sumber hukum merupakan segala hal yang dapat menimbulkan aturan


hukum sekaligus tempat ditemukannya aturan hukum.

Sumber hukum dapat dibedakan ke dalam 2 golongan yaitu :


1. Sumber hukum materiil
Sumber hukum materiil juga berarti sebagai tempat diambilnya
materi hukum tersebut sekaligus sebagai faktor yang membantu
pembentukan hukum
2. Sumber hukum formil
Sumber hukum formil dapat diartikan sebagai sumber atau tempat
suatu peraturan memperoleh kekuatan hukum.
LANJUTAN…..

Sumber hukum materiil terdiri dari tiga macam :


1. Sumber Hukum Historis
2. Sumber Hukum Sosiologis
3. Sumber Hukum Filosofis

Sumber Hukum Formil terdiri dari :


1. Peraturan Perundang-undangan
2. Praktik Administrasi Negara (Hukum Tidak Tertulis)
3. Yurisprudensi
4. Doktrin
KEPUTUSAN TATA USAHA NEGARA

Keputusan Tata Usaha Negara adalah suatu


penetapan tertulis yang dikeluarkan oleh badan
atau pejabat tata usaha Negara yang berisi
tindakan hukum tata usaha Negara yang
berdasarkan peraturan perundang-undangan yang
berlaku, yang bersifat konkrit, individual dan final
yang menimbulkan akibat hukum bagi seorang
atau badan hukum perdata.
PENYELENGGARAAN PEMERINTAH
TINGKAT PUSAT DAN DAERAH

Indonesia memiliki sistem pemerintahan yang terbagi


menjadi dua, yaitu pemerintah pusat dan pemerintah daerah. 
Pemerintah pusat merupakan penyelenggara pemerintahan
bangsa Indonesia terdiri dari presiden dan wakil presiden
yang dibantu oleh para menteri.  Sedangkan pemerintah
daerah yakni penguasa yang memerintah didaerah melalui
otonomi daerah.
 
Dalam menjalankan pemerintahannya hubungan
pemerintah pusat dan pemerintah daerah harus
terjalin dengan baik dan harmonis. Tujuan yang
terjalin tersebut untuk kemakmuran rakyat. Ada
sejumlah hubungan antara pemerintah pusat dan
daerah, yakni :
1. Hubungan Struktural
2. Hubungan Fungsional
TERIMAKASIH
WASSALAMMUALAIKUM
WR.WB

Anda mungkin juga menyukai