Anda di halaman 1dari 13

Pemahaman tentang Peserta Didik dan

Pembelajarannya

Ruang
Kolaboras
i
Teori
Belajar
Rima Carina Icha
Firda Razak
Giofani Ameylia
Qoria Putri
Surya 220010391
wati Pratama
Pratama 2027009
2200103 220010391
2200103912
9120270 2027005
027018
30
Pokok
Bahasan
model studi kasus
penerapan teori pembelajaran rencana
behavioristik, teori berdasarkan meningkatkan
sosial kognitif, dan prinsip motivasi
teori konstruktivism peserta didik
konstruktivisme e
Teori
Behaviori
stik
Penerapan Teori
Behavioristik
Penerapan pembelajaran menggunakan teori
behavioristik menekankan pada pemberian
stimulus oleh pendidik secara berulang agar
peserta didik mampu memunculkan perilaku yang
diharapkan sesuai dengan tujuan pembelajaran.
Kunci dari keberhasilan penerapan teori
behavioristik adalah pemberian stimulus,
perbanyak latihan, evaluasi, dan penguatan.
Teori Sosial
Kognitif
Penerapan
New York
4.496KM
Sydney 12.073KM Teori Sosial
Manila
11.759KM
Paris 9.08
8 KM Kognitif
Penerapan pembelajaran menggunakan teori
sosial kognitif menekankan pada proses
peniruan dan pengamatan
oleh peserta didik.
Kunci dari keberhasilan penerapan teori sosial
kognitif adalah pemberian contoh (modeling).
Penerapan Teori
Konstruktivisme
Teori Konstruktivisme melihat pengetahuan tumbuh dan
berkembang melalui pengalaman.
Penerapan pembelajaran menggunakan teori konstruktivisme
menekankan peserta didik menambah pengetahuan dan
mengembangkan dirinya melalui pengalaman-pengalaman
yang mereka dapatkan.
Kunci dari keberhasilan penerapan teori konstruktivisme
adalah melibatkan
peserta didik secara aktif dalam pembelajaran.
Model Pembelajaran
Berdasarkan Prinsip
Konstruktivisme

Model
Model Model Pembelajara
Pembelajara Contextual n Discovery
n Jigsaw Teaching Learning
mengedepankan perubahan
perilaku
Permasalahan 1 Melakukan pendekatan dengan
Tania, 7 tahun, memiliki peserta didik untuk
kemampuan rendah dan Menceritakan
membangun keberhasilan
rasa salingorang-
keinginan yang rendah untuk orang terdekat pada peserta didik
percaya.
sukses. Untuk tersebut.
menumbuhkan motivasi Kenali cara belajar peserta didik
pada peserta didik tersebut Kenali kesenangan peserta didik.
dengan cara sebagai Melakukan pembelajaran secara
konkret.
berikut.
Memberikan jam tambahan kepada
peserta didik tersebut sesuai
dengan cara belajar dan
kesenangannya.
Memberikan penghargaan disetiap
perkembangannya.
Melakukan pendekatan kepada
Samuel, 10 tahun, yang
peserta didik
bekerja keras untuk menjaga
Menceritakan kegagalan yang
harga dirinya pada tingkat
pernah dialami orang-orang
tinggi, tetapi memiliki rasa
hebat yang ada di
takut akan gagal yang kuat.
lingkungannya. Memberikan
Untuk menumbuhkan
tanggung jawab kepada peserta
motivasi pada peserta didik
didik untuk melakukan sesuatu
tersebut dengan cara sebagai
yang berkaitan dengan
berikut.
kelebihannya.
Membiasakan memberikan
tantangan untuk menumbuhkan
rasa bersaing.
Memberikan pujian pada setiap
perkembangan yang dialami.
Melakukan pendekatan terlebih
Sandra, 13 tahun, dahulu sebab dengan adanya
yang tenang di kelas pendekatan, kita lebih mudah untuk
dan meremehkan memberikan masukan positif
keterampilan Kemudianterhadap
kita dapat
anak.
memotivasi
mereka Sandra untuk berperan aktif di kelas
dengan harapan kita dapat
mengikutsertakan Sandra dalam
proses pembelajaran. Dan tidak lupa
untuk sering memberikan pujian atau
ucapkan terima kasih untuk setiap
hasil yang sudah diselesaikan oleh
Sandra. Sehingga Sandra dapat
membiasakan diri untuk mudah
menghargai keterampilan teman-
Robert, 16 tahun, yang
Menggunakan teori belajar
menunjukkan sedikit minat di
konstruktivisme untuk
sekolah dan saat ini tinggal
mendorong dan menggali bersama dengan bibinya (Anda
kemandirian dan inisiatif sudah tidak dapat menghubungi
Robert untuk bisa aktif dalam orangtuanya)

kegiatan pembelajaran
Berusaha mendekati Robert
saat di sekolah dan
menanyakan kesulitan yang
saat ini dialami serta
menanyakan keberadaan
orang tuanya.

Anda mungkin juga menyukai