Anda di halaman 1dari 19

Assalamu’alaikum Warahmatullahi

Wabarakatuh
Kelompok ilmiah REMAJA
MAN 2 - JAKARTA TIMUR

Mempersembahkan
Komparasi Data Uji Daya Hambat
Ekstrak Daun Ketapang Gugur
(Terminalia cattapa L.) dengan Ekstrak
Mentimun (Curcumis sativus L.)
Terhadap Jamur (Rhizopus stolonifer)

Oleh :
Rlita Juniarti
IDENTIFIKASI MASALAH

Berdasarkan latar belakang permasalahan, maka


identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Apa saja kandungan daun ketapang gugur ?
2. Apakah manfaat daun ketapang gugur ?
3. Seberapa ampuh ekstrak daun ketapang gugur
jika dibandingkan dengan ekstrak mentimun
sebagai antifungi terhadap jamur Rhizopus
stolonifer ?
TUJUAN dan MANFAAT PENELITIAN

Adapun tujuan penelitian ini adalah :


• Membandingkan ekstrak daun ketapang gugur dengan
ekstrak mentimun sebagai antifungi terhadap jamur
Rhizopus stolonifer.
• Membandingkan hasil data penelitian dan mengukur
ketelitian dari ekstrak daun gugur ketapang dengan data
literatur yang sudah ada.

Adapun manfaat penelitian ini adalah :


• Mempermudah masyarakat luas untuk membuat anti
jamur yang aman untuk makanan.
• Memberikan informasi kepada masyarakat bahwa
ekstrak daun dapat menghambat pertumbuhan jamur.
Klasifikasi
Klasifikasi tanaman mentimun Klasifikasi Rhizopus stolonifer
Kingdom : Plantae Kingdom : Fungi
Divis : Magnoliophyta Phylum : Zygomycota
Kelas : Magnoliopsida Class : Zygomycetes
Ordo : Cucurbitales Order : Mucorales
Famili : CucurbitaceaeFamily : Mucoraceae
Genus : Cucumis Genus : Rhizopus
Spesies : C. sativus Species : Rhizopus stolonifer

Klasifikasi Daun Ketapang Gugur


Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Super Divisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Kelas : Rosidae
Ordo : Myrtales
Famili : Combretaceae
Genus : Terminalia
Spesies : Terminalia catappa L.
WAKTU dan LOKASI PENELITIAN

penelitian ini dilakukan pada tanggal


28-30 April 2013 dan tanggal 01-03
Mei 2013 di Laboratorium IPA MAN 2 –
Jl. Penganten Ali No.112 Ciracas,
Jakarta Timur.
METODE dan OBJEK
PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan adalah sebagai
berikut :

• Metode Eksperiment, yaitu melakukan pengukuran


dengan menggunakan ekstrak daun ketapang
gugur, ekstrak mentimun dan jamur Rhizopus
stolonifer yang diperoleh dari roti yang kadaluarsa.
• Metode Study Literature, dari metode studi
pustaka, yaitu membandingkan data yang telah di
dapat dari hasil penelitian dengan data literature
yang sudah ada.
ALAT PENELITIAN

BLENDER MIKROSKOP CAWAN PETRI

PIPET KERTAS SARING ALU


BAHAN PENELITIAN

DAUN ROTI
KETAPANGUGUR MENTIMUN KALDALUARSA

Rhizopus
stolonifer
Bahan uji
Pemeriksaan
BAGAN
ALUR KERJA Ekstrak daun ketapang
gugur dan ekstrak
mentimun

Pengamatan Menguji komparasi


mikroskopis data uji daya hambat

Rhizopus stolonifer

Menguji dengan berbagai konsentrasi

Hasil
ANALISA HASIL PENELITIAN

Hasil Bahan Uji


(Rhizopus stolonifer) Daerah Hambat Tumbuh Pada
Roti

Dari bahan uji yang telah Di beberapa tepi pada bagian


roti yang diberi ekstrak daun
tumbuh pada roti, terlihat ketapang gugur terdapat
pertumbuhan organisme daerah yang lebih bening
yang berbentuk hifa dibandingkan dengan daerah
yang diberi ekstrak mentimun.
pendek bercabang- cabang.
TABEL HASIL PENELITIAN
Konsentrasi Ekstrak Mentimun
No. Pengu
BP Langan 0,5% 1% 5% 10% 15% 20%

I 0 mm 0 mm 0 mm 0 mm 2 mm 5 mm
1
II 0 mm 0 mm 0 mm 0 mm 2 mm 5 mm

2 I 0 mm 0 mm 0 mm 0 mm 3 mm 6 mm
II 0 mm 0 mm 0 mm 0 mm 3 mm 6 mm

I 0 mm 0 mm 0 mm 0 mm 4 mm 7 mm
3
II 0 mm 0 mm 0 mm 0 mm 4 mm 7 mm

Jumlah - - - - 18 mm 36 mm

Rata - rata - - - - 3 mm 6 mm
Tabel 1 Hasil Beberapa Konsentrasi Dari Ekstrak Mentimun
No. Pengu Konsentrasi Ekstrak Daun Ketapang Gugur
BP Langan
0,5% 1% 5% 10% 15% 20%

1 I 0 mm 0 mm 2 mm 5 mm 8 mm 7 mm
II 0 mm 0 mm 2 mm 5 mm 8 mm 7 mm

2 I 0 mm 0 mm 3 mm 6 mm 9 mm 8 mm
II 0 mm 0 mm 3 mm 6 mm 9 mm 8 mm

3 I 0 mm 0 mm 4 mm 7 mm 10 mm 9 mm
II 0 mm 0 mm 4 mm 7 mm 10 mm 9 mm

Jumlah - - 18 mm 36 mm 54 mm 48 mm

Rata - rata - - 3 mm 6 mm 9 mm 8 mm

Tabel 2 Hasil Beberapa Konsentrasi Dari Ekstrak Daun Ketapang Gugur


Grafik Perbandingan Ekstrak
10

5 Mentimun
Daun Ketapang Gugur
4

0
5% 10% 15% 20%
KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan: Saran :
kstrak daun gugur ketapang dapat dijadikan 1. Dalam mengukur daya hambat
ebagai daya anti jamur yang lebih ampuh pada roti yang telah berjamur,
erhadap Rhizopus stolonifer. diusahakan menggunakan alat
kstrak mentimun hanya dapat memberikan pengukuran yang lebih teliti agar
aya hambat terhadap Rhizopus stolonifer dapat mengurangi persentase
ada konsentrasi 15% dan 20%. kesalahan yang didapat.
kstrak daun ketapang gugur hanya dapat 2. Jika dibandingkan dengan ekstrak
memberikan daya hambat terhadap Rhizopus mentimun, ekstrak daun ketapang
tolonifer pada konsentrasi 5%, 10% dan dapat digunakan secara aplikatif
5%, sedangkan pada konsentrasi 20% sebagai antifungi dan bahan dasar
mengalami penurunan daya hambat. obat tradisional, dengan diikuti
penelitian lebih lanjut sebagai
antifungi.
Terima Kasih

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi
Wabarakatuh

Anda mungkin juga menyukai