Neuro surgery
Heru Cahyono, SST.
INSTANSI : OK IRD RSSA MALANG
ALAMAT : PARANGARGO WAGIR MALANG
D3 KEP ANGK 98
D4 KMB PERIOPERATIF 2009 ANGK KE 4
Anatomi kepala
Struktur eksternal
Tengkorak : 8 tulang utama yang membungkus dan
melindungi otak.
Kranium/ tulang tengkorak : frontalis, parietalis D/S,
temporalisD/S, sfenoidalis, etmoidalis, interior
tengkorak.
SCALP ( kulit kepala ) : kulit, jaringan lunak, galea,
otot,dan periosteum.
Struktur internal
Bagian utama otak Daerah tambahan
Serebrum tdd: Talamus
o 2 hemisfer: D/S Hipotalamus
o 4 lobus : frontalis, parietalis, Ganglia basalis
temporalis,dan oksipitalis.
Batang otak :
o Midbrain, pons, dan medula
oblongata
Serebelum:
o Tdd 2 lobus berada langsung
dibawah serebelum.
Selaput otak ( meningen)
Duramater
Arahcnoid
piamater
Handling instrumen
Neuro surgery / bedah saraf
Handling instrumen
operasi trepanasi
pengertian
Suatu cara melakukan pengelolaan instrumen selama
operasi trepanasi.
Indikasi
Pasien dengan kelainan intrakranial : EDH, SDH,
ICH luas, TUMOR OTAK.
1. Persiapan alat
Basic instrumen klem van pean bengkok
desinfeksi klem mosquito
duk klem klem van kocher
handvat mesz no 4 nald voeder
handvat mesz no 3 wound haak tajam
handvat mesz panjang langen beck
pinset chirrurgie gunting metzenbaum
pinset anatomis gunting kasar/prepare
gunting benang lurus
Persiapan alat
Set tambahan
separator dura
cauter bipolar/monopolar
pinset dura chirrurgies
raspatorium
galea / spring haak
desektor
brain spatula/maliable,
dendy klem caliber
boor set dura haak
knable tang/bone dura sonde
rongeours B/S/K elevator
metal scalp haemostasis Gigli saw
clips Gunting dura
2. Persiapan bahan
Larutan desinfektan Sufratul
Kassa steril Hypafic
Watches Mess no 24, 10,11
Bon wax Sterile drapes
Surgicel Redon drain
Spongostan/lyostip NS
Spuitt 10 cc Selang suction
Ventrikel katheter
Adrenalin 1: 200.000
(gr/mL)
3. Persiapan benang
Side 2,0 : untuk fiksasi v katheter
Benang absorbable 2,0 : u jahit soft tissue
Benang non absorbable no 3,0 : u jahit kulit
Benang non absorbable atraumatic no 3,0 :u hit steach
Side 3,0 u fiksasi drain
4. Linen steril
Doek kecil 5
Doek besar lubang 1, buntu 1
Gaun operasi 5
Handuk 4
5. Persiapan pasien
Posisi supine bawah kepala diganjal dg
bantal bulat(donat)
Posisi sedikit head up (15-30)
Pasang body strapping
Ganjal punggung dg bantal kecil bl posisi
kepala miring
Prosedur
Pada saat pasien di induksi perawat instrumen melakukan
perasat sebagai berikut :
Cuci tangan (Hand washing) lalu di keringkan dengan waslap
steril
Mengenakan gaun bedah(gawning) dan handschoen steril
(gloving)
Menutup meja mayo dengan sarung meja mayo lalu di lapisi
dengan perlak steril kemudian duk steril
Menata instrument di meja mayo.
Mengenakan gaun bedah dan handschoen steril kepada operator
atau assisten.
Prosedur
Berikan desinfeksi klem +larutan desinfektan kepada
operator/ asisten untuk desinfeksi lapangan operasi.
Melakukan drapping yaitu menutup lapangan operasi
letakkan u pad dilapisi dg doek kecil 2 lapis, doek yg paling
atas ditutupkan pada kepala bag atas, fiksasi dg doek klem,
kmd psg doek kcl bag bwh kpl, kmd psg doek besar
lubang, pasang sterile drape (opsite).
Berikan spuit 10 cc yang telah berisi campuran adrenalin
1/200.000 dan lidocaine kepada operator /assisten.
Siapkan alat-alat penunjang seperti kabel diatermi dan
slang penghisap di tambah kanula yang di Bantu dengan
perawat sirkulasi, Dekatkan meja mayo di lapangan operasi
Lanjutan….
Berikan mesz 1 dan pinset chirrurgies kepada operator untuk incisi
kulit , sub cutis.
Berikan couter/ monopolar untuk rawat perdarahan
Berikan mesz 2 kepada operator untuk incise pada fasia dan otot, dan
berikan dandy klem untuk mengontrol perdarahan
Berikan mesz 2, pinset chirrurgie kepada operator dan wound haak
tajam kepada assisten
Berikan raspatorium / cauter monopolar untuk membebaskan
periosteum dan kasa basah untuk membungkus SCALP
Berikan spring haak atau doek kecil untuk mempertahankan scalp
terbuka
Berikan boor kepada operator dan langen beck, spull (spuit 10 cc berisi
NS) kepada assisten
lanjutan
Berikan adson/desector kepada operator dan masquito bengkok
untuk mengambil tulang pada daerah yang diboor
Berikan pengantar dura/pelindung gigli, masukkan gigli dan
pasang handle gigli,spull NS, kemudian siap dilakukan
pemotongan cranium
Berikan knabel tang untuk meratakan tulang ( bila perlu )
Berikan benang non absorbable 3.0 untuk menggantung dura
( heat sticth )
Berikan separator dura untuk membersihkan tolsel/hematom
pada epidural ( bila perdarahan epidural )
Berikan speed mess ( mess no 11 ) untuk membuka dura( bila ada
kelainan intracerebral).
Berikan gunting dura u perlebar dura
Evakuasi cloth B perdarahan sub dural hematom
Bila ICH/Tumor otak, maka berikan bipolar u
evakuasi cloth/ tumor pada lokasi
hematom/tumor
Rawat perdarahan dg bipolar + wathes
Berikan surgicel s/ ukuran u homeostasis
perdarahan.
lanjutan
Rawat perdarahan dengan menggunakan cauter bipolar dan tutup
dengan waches basah dengan NS
Berikan benang absorable 3/0, nald voeder dan pinset dura kepada
operator untuk menjahit dura.
Berikan benang absorbable 2-0 , nald voeder dan pinset chirrurgies
kepada operator untuk menjahit fasia / fat .
Berikan benang non absorbable 3/0 untuk kulit.
Membersihkan luka operasi dengan kasa basah lalu kasa kering
Kemudian Berikan desinfektan dan tutup dengan kassa steril.
Tutup luka operasi dengan hipafix
Lepaskan semua duk dari pasien, lepaskan gaun operasi.
Inventarisasi alat
Terima kasih ?