TUJUAN PEMBELAJARAN

• Tujuan pembahasan Karakteristik Pembelajaran Berbasis

STEM adalah diharapkan peserta pelatihan melalui kegiatan
diskusi, kegiatan mandiri, dan literasi referensi (baik
pengamatan video maupun bacaan) dapat menerapkan
berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik
pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam mata
pelajaran yang diampu dengan penuh tanggungjawab.
ACUAN STANDAR KOMPETENSI

Acuan standar kompetensi berdasarkan Peraturan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34 tahun 2018 tentang
Standar Nasional Pendidikan Sekolah Menengah
Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan, lampiran 5 berkaitan
dengan Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan untuk
kompetensi Guru Kejuruan sebagai berikut:
 Area Kompetensi Sub Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi

1. Profesional. 4.2.1.1 Konsep pembelajaran pendekatan

4 . 2 . Menguasai dan menemukan 4.2.1 Menguasai
konsep, pendekatan, teknik, dan konsep, pendekatan, pembelajaran berbasis STEM dijelaskan
metode ilmu pengetahuan, teknologi, dengan benar.
teknik, metode
atau seni yang relevan berwawasan keilmuan, teknologi,
kejuruan berdasarkan standar
atau seni yang relevan
kompetensi lulusan
dan penerapannya
pada pembelajaran 4.2.1.2 Karakteristik
umum di bidang pendekatan pembelajaran berbasis
kejuruan STEM dijelaskan
dengan tepat

4.2.1.3 Proses sains dan proses enjiniring

dianalisis perbedaan prosedurnya
dengan tepat.

4.2.1.4 Proses desain rekayasa (engineering

design process) ditetapkan langkahnya
yang menjadi karakteristik dengan
tepat.
Soal Apersepsi Pilihan Ganda
Pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi di abad 21 akan memberikan
konsekuensi pada besarnya tantangan yang berbeda dari yang pernah
dihadapi sebelumnya. Kehidupan di jaman ini menuntut adanya
keterampilan peserta didik untuk siap menghadapi tantangan yang ada.
Ketrampilan tersebut sering disebut dengan ketrampilan abad 21.
Ketrampilan tersebut meliputi ....
A. berpikir kritis, kolaborasi, komunikasi, dan kreativitas
B. berpikir kritis, kolaborasi, komunikasi, dan inovasi
C. berpikir kritis, kolaborasi, kreativitas, dan inovasi
D. berpikir kritis, pemecahan masalah, komunikasi, dan inovasi.
Soal Apersepsi Isian
Kecakapan-kecakapan yang harus dimiliki peserta didik menjadi tantangan
tersendiri bagi guru. Tuntutan dunia internasional terhadap tugas guru memasuki
abad 21 tidaklah ringan. Guru diharapkan mampu dan dapat menyelenggarakan
proses pemjaran yang bertumpu dan melaksanakan empat pilar belajar yang
dianjurkan oleh komisi Internasional UNESCO untuk pendidikan adalah ...

A. learning to educate, learning to train, learning to be, learning to live together.

B. learning to know, learning to do, learning to be, learning to educate and train.
C. learning to see, learning to do, learning to be, learning to educate and train
D. learning to know, learning to do, learning to be, learning to live together.
Soal Apersepsi Pilihan Ganda
STEM merupakan istilah yang pertama kali diluncurkan oleh National
Science Foundation (NSF) Amerika Serikat (AS) pada tahun 1990-an
sebagai tema gerakan reformasi pendidikan.. STEM merupakan
singkatan dari ....
A. Scientist, technologist, engineer, and mathematician
B. Scientist, technocrats, engineer, and mathematician
C. Science, technic, engine, and mathematics
D. Science, technology, engineering, and mathematics
Prinsip Kerja Sistem Bahan Bakar Bensin
Mekanik
KONSEP PENDIDIKAN ABAD 21

Trilling dan Fadel, 2009 Dyer et al., 2009

Authentic
21 learning
Scientific
st
Century Skillsand
Approach
assesment

9
Wiggins dan Mc. Tighe, 2011
10
KONSEKUENSI PEMBELAJARAN ABAD 21

Pendekatan pembelajaran harus berfokus pada peserta didik

Pendidikan harus besifat kolaboratif

Pembelajaran harus kontekstual

Sekolah hrs menfasilitasi peserta didik terlibat dlm lingk sosialnya

22/02/2023 11
 AMANAT UNDANG-UNDANG
Proses pembelajaran harus diselenggarakan
secara interaktif, inspiratif, menyenangkan,
menantang, memotivasi peserta didik untuk
berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang
yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan
kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan
perkembangan fisik serta psikologis peserta
didik.
 STEM?
Sains

Teknologi
01
S Kajian tentang fenomena
alam yang melibatkan
observasi dan pengukuran

T
Inovasi-inovasi untuk
memodifikasi alam agar 02
memenuhi kebutuhan dan
Enjiniring (engineering)
keinginan manusia

Matematika
03
E Pengetahuan dan keterampilan
untuk mendesain dan
mengkonstruksi mesin,
peralatan, sistem, material, dan

M
proses yang bermanfaat bagi
Ilmu tentang pola-pola dan manusia secara ekonomis dan
hubungan-hubungan, dan 04
ramah lingkungan.
menyediakan bahasa bagi
teknologi, sains, dan enjiniring 13
MENGAPA STEM ITU PENTING?
 PENDIDIKAN STEM MENGAITKAN PROSES
SAINS DAN DESAIN PROSES ENGINEERING
Scientific Process Engineering Process
DIMENSI FRAMEWORK K12 SCIENCE EDUCATION
DIMENSI FRAMEWORK K12 SCIENCE EDUCATION

Scientific Practices

Scientific Practices menggambarkan tingkah laku ilmuwan ketika mereka

melakukan investigasi dan membuat model serta teori tentang alam.

Sedangkan, engineering practices merupakan kunci bagi enjiner untuk membuat

model dan sistem.

Terdapat delapan scientific and engineering design practices yang sangat penting
untuk dipelajari oleh peserta didik, meliputi , Practice, Sain, Engineering
 Crosscutting concept

Crosscutting concept
Secara singkat, suatu konsep disebut crosscutting concept jika konsep
tersebut dapat mengkomunikasikan cara berpikir saintifik suatu mata
pelajaran, dan konsep tersebut berlaku untuk banyak mata pelajaran
Sains dan enjiniiring.
Suatu konsep disebut bukan crosscutting concept jika konsep tersebut
tidak dapat megkomunikasikan cara berpikir saintifik atau hanya
berlaku untuk satu atau dua mata pelajaran
(Snider, C, “What Do I Do with Crosscutting Concepts?”).
 Disciplinary Core Ideas

Disciplinary Core Ideas

Dimensi ketiga STEM yaitu disciplinary core ideas (DCI), dimensi ketiga ini
sudah lebih dikenal oleh guru dibanding dengan dua dimensi STEM lainnya.
NGSS mendefinisikan empat disiplin ilmu (subject) yang meliputi
o Physical Science (PS),
o Life Science (LS),
o Earth and Space Science (ESS) dan
o Engineering, Technology and the Applications of Science (ETS).
Keempat disiplin ilmu ini selanjutnya dibagi ke dalam ide inti disiplin (DCI) sebagai ide-ide dasar dari setiap
disiplin ilmu.
KONTINUM POLA INTEGRASI
DALAM PENDIDIKAN STEM

SILO
EMBEDDED
INTEGRATED
 PEMBELAJARAN BERBASIS STEM

DESAIN PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
SESUAI SESUAI
ENGINEERING ENGINEERING
DESIGN PROSES DESIGN PROSES
KARAKTERISTIK PEMBELAJARAN
BERBASIS STEM
 FOKUS PADA MASALAH DUNIA NYATA
 PEMBELAJARAN DIPANDU DENGAN PROSES DESAIN
REKAYASA (ENGINEERING DESIGN PROCESS)
 PESERTA DIDIK MELAKUKAN PENYELIDIKAN LANGSUNG DAN
EKSPLORASI
 MELIBATKAN PESERTA DIDIK SECARA TIM DALAM KEGIATAN
PRODUK
 MENERAPKAN KONTEN MATEMATIKA DAN SAINS
 MEMUNCULKAN KEMUNGKINAN BEBERAPA JAWABAN BENAR
DAN MEMBINGKAI ULANG KEGAGALAN SEBAGAI BAGIAN
PENTING DARI PEMBELAJARAN
 TUJUAN DAN HASIL PEMBELAJARAN
BERBASIS STEM
Tujuan Pendidikan STEM
 Melek STEM
BAGI  Kompetensi abad 21
SISWA  Kesiapan Tenaga Kerja STEM
 Minat dan keterlibatan
 Membuat koneksi
BAGI
PENDIDIK  Meningkatkan konten STEM
 Meningkatkan
 Pedagogical Content Knowledge
Hasil Pendidikan STEM
 Belajar dan Berprestasi
 Kompetensi abad 21
 Ketekunan dan kegigihan belajar
dalam meningkatkan prestasi
 Pekerjaan yang berhubungan
dengan STEM
 Meningkatkan minat STEM
 Pengembangan identitas STEM
 Kemampuan untuk membuat
koneksi di antara disiplin STEM
 Perubahan dalam praktik
 Peningkatan konten STEM dan PCK
Ringkasan Materi
Materi yang telah saudara ikuti meliputi: Pendahuluan,
Pendidikan STEM Pada Abad 21, Karakteristik Pembelajaran
Berbasis STEM, Kontinum Pola Integrasi Dalam Pendidikan
STEM, Dimensi Dalam Framework K-12, Engineering Design
Process, Pembelajaran berbasis STEM. Materi ini diperlukan
untuk meningkatkan kemampuan pengetahuan dan
ketrampilan Saudara tentang konsep pendekatan
pembelajaran berbasis STEM

Bahan Bacaan selengkapnya dapat Saudara unduh pada

folder Bahan Rujukan (buku Informasi).
Penutup
Terima Kasih,
Saudara telah mengikuti materi pembelajaran
Filosofi Pendekatan pembelajaran Berbasis STEM