TERAPI

INDIVIDU
By.
Dr. Rizki Fitryasari PK, S.Kep.,Ns.,M.Kep
 APA YANG TERJADI PADA ODGJ?
APA YANG DIPKIRKAN ODGJ?
APA YANG HARUS DILAKUKAN PADA MEREKA?
Berbagai pendekatan terapi
telah dilakukan

Bagaimana dengan terapi

modalitas ??

Bisa kah menyembuhkan

ODGJ???
PENGERTIAN TERAPI MODALITAS
Modality modal,kekuaatan atau potensi
Perko dan Kreigh (1988)
“suatu metoda atau teknik terapi dengan menggunakan
pendekatan secara spesifik yang didasarkan pada bangunan teori”
“Suatu sistem terapi psikis yg keberhasilannya sangat tergantung
pada adanya komunikasi atau perilaku timbal balik antara terapis
dan klien”
“Terapi yg diberikan dalam upaya merubah perilaku pasien dari
perilaku maladaptif Adaptif

“berbagai pendekatan penanganan klien gangguan jiwa yang

bervariasi, yang bertujuan untuk mengubah perilaku klien
dengan gangguan jiwa dengan merubah perilaku mal adaptifnya
menjadi perilaku yang adaptif”
 DASAR PEMBERIAN TERAPI MODALITAS
( Azas Psikodinamika dan Psikososial )

 Gangguan jiwa tidak merusak seluruh kepribadian atau perilaku

manusia
 Tingkah laku manusia selalu dapat diarahkan dan dibina ke arah
kondisi yang mengandung reaksi( respon yang baru )
 Tingkah laku manusia selalu mengindahkan ada atau tidak
adanya faktor-faktor yang sifatnya menimbulkan tekanan sosial
pada individu sehingga reaksi individu tersebut dapat diprediksi
( reward dan punishment )
 Sikap dan tekanan sosial dalam kelompok sangat penting dalam
menunjang dan menghambat perilaku individu dalam kelompok
sosial
 Terapi modalitas adalah proses pemulihan fungsi fisik mental
emosional dan sosial ke arah keutuhan pribadi yang dilakukan
secara ekletik holistik
JENIS TERAPI MODALITAS

Johnson (1989) :
 Terapi Lingkungan
 Terapi individu
 Terapi Kelompok
 Terapi Keluarga

 Terapi Kognitif
 Terapi Perilaku
DEFINISI TERAPI INDIVIDU
Penanganan klien dengan pendekatan hubungan
individual antara seorang terapis dengan
seorang klien
Merupakan:
1. Hubungan terstruktur (tahapan yang
sistematis)
2. Hubungan yang disengaja dengan tujuan
terapi
3. Ditetapkan tujuan di awal hubungan
4. Bertujuan agar terjadi perubahan tingkah
laku klien
SEJARAH TERAPI INDIVIDU
Bapak Psikoanalisis “Sigmund Freud” dengan teori psikoanalisis

1. Membantu orang yang menderita akibat gangguan psikologis untuk

memperoleh insight, mengatasi konflik alam bawah sadar yang
merupakan akar perilaku abnormal
2. Mengatasi konflik dengan membebaskan ego dalam mempertahankan
perilaku defensif (phobia, obsesif kompulsif, histeria) yang menghambat
pengenalan tentang gangguan dai dalam
3. Menggunakan metode :
A. Asosiasi bebas (mengungkapkan pikiran tanpa sensor segera setelah
pikiran masuk dalam benak, ringan ke berat)
B. Analisis mimpi (mimpi adalah simbolisasi alam bawah sadar)
C. Analisis hubungan tranference (perasaan positif /negatif yang
dikembangkan pasien untuk terapis)
 KAJI
dengan
TEPAT !!!!!
!
 • Terapi kognitif
kognitif • Though stopping

• Rasional emotif terapi

afektif • Gestalt terapi

• Teknik nafas dalam

fisik • Relaksasi otot progresif

• Terapi perilaku
perilaku • Asertif training

• Sosial skill training

sosial
• logoterapi
spiritual
TERAPI INDIVIDU
 Latihan Asertif
 Penghentian Pikiran Negatif
 Visualisasi
 Social Skills Training
 Benson’s therapi (Meditasi Dasar)
 Gestalt Therapi
 Rational Emotif Therapi
 Relaxation Training
 Systematik Desensitization
 Deep Breathing Therapi
1. Latihan Asertif
Definisi
 Latihan asertif merupakan latihan yang efektif
untuk mengekspresikan perasaan, kebutuhan, dan
integrasi sementara orang lain tidak terganggu dan
tetap respek terhadap hak orang lain (Mc.closkey
04)
Tujuan
 Meningkatkan adaptasi dalam berbagai situasi
sehingga mengurangi terjadinya kolaps, pasif dan
rasa bermusuhan yang meledak
Indikasi
 Riwayat perilaku kekerasan
 Penyalahgunaan napza
 Perilaku seks pranikah
 Depresi dan ansietas
 HDR
 Koping Individu tidak efektif
Penghentian Pikiran Negatif

Definisi
 Merupakan salah satu contoh dari tehnik psikoterapeutik
kognitif-behavior yang dapat digunakan untuk
membentu klien mengubah proses pikir yang negative
Tujuan
 Membantu mengatasi kecemasan yang mengganggu,
pikiran negatif/maladaptif, obsesi dan fobia
Indikasi
 Ansietas
 Takut
Visualisasi

Definisi
 Visualisasi adalah bentuk tenaga yang menciptakan
kehidupan dan kenyataan hidup, dimana segala sesuatu
adalah tenaga dan pikiran kita yang menciptakan dunia
kita (gawain,shakti,1978)
Tujuan
 Terapi visualisasi yang dikembangkan adalah untuk
relaksasi dan menurunkan ansietas
Indikasi
 Ansietas ringan sampai berat
 HDR
Sosial Skills Training
Definisi
 SST adalah metode yang didasarkan pada prinsip-prinsip social
dari pembelajaran social dan menggunakan tehnik perilaku
seperti bermain peran, praktik dan umpan balik untuk
emningkatkan kemampuan menyelesaikan
masalah(kneisl,2004)
Tujuan
 Meningkatkan kompetensi sosial klien (landeen,2001)
 Menurunkan kecemasan patologi
 Meningkatkan kontrol diri pada klien fobia
Indikasi
 Isolasi sosial
Benson’s Therapy (meditasi)

Definisi
 Suatu latihan sebagai upaya untuk memusatkan
perhatian anda pada satu hal.davis,1988)
Tujuan
 Menurunkan kecemasan
 Menghilangkan depresi
 Menghilangkan perasaan bermusuhan
 Meningkatkan konsentrasi pikiran
Indikasi
 Potensial management terapeutik
 Risiko sindroma post trauma
 Cemas
 Koping tidak efektif
 Perilaku kekerasan
Gestal Therapy
Definisi
 Tehnik therapy humanistik yang memfokuskan pada
peningkatan kesadaran emosi dan perilaku saat ini lebih
baik daripada masa lalu
Tujuan
 Meningkatkan kesadaran diri
 Menemukan masalah yang belum ditemukan pasien
 Membantu klien menerima dan asertif terhadap masalah
Indikasi
 Koping individu tidak efektif
 Cemas ringan – sedang
 Gangguan citra tubuh
 Takut
 Nyeri akut
 Sindroma paska trauma
 Sindroma trauma perkosaan
Rational Emotif Therapy
Definisi
 Adalah suatu kegiatan langsung terapi berorientasi solusi yang
mana focusnya pada permasalahan pemikiran, emosi dan masalah
perilaku klien
Tujuan
 Menurunkan frekwensi dan intensitas emosi individu
Indikasi
 Kecemasan
 Depresi
 Phobia
 Risiko bunuh diri
 Marah/PK
Relaxation Training

Definisi
 Suatu latihan relaksasi yang efektif dapat menurunkan ketegangan
dan ansietas
Tujuan
 Membantu klien keluar dari stress yang dihadapinya dengan cara
meningkatkan klien menyadari adanya ketegangan.
 Menghindari reaksi yang berlebihan akibat adanya stress
Indikasi
 Cemas
 Trauma
 Kehilangan
 Ancaman unsur konsep diri
Systemic Desensitisation

Definisi
 Terapi modifikasi perilaku dengan menggunakan metoda
classical conditioning untuk merelaksasi pasien
Tujuan
 Meningkatkan kemampuan pasien untuk dapat berespon
secara positif dalam situasi cemas
Indikasi
 Cemas
 phobia
Deep Breathing Therapy

Definisi
 Cara bernafas dengan menghirup secara perlahan oksigen
sebanyak-banyaknya hingga memenuhi rongga paru
kemudian menghembuskannya keluar secara perlahan
Tujuan
 Menurunkan hormon stress dalam darah
 Menyeimbangkan kembali denyut nadi
 Menurunkan amarah dan ketegangan otot
 Meningkatkan oksigen darah
 Membuat Perasaan tenang dan rileks
Indikasi
 Cemas ringan – sedang
 Risiko PK
 Risiko bunuh diri