DALAM KEBERAGAMAN
M A S YA R A K AT I N D O N E S I A
Pattimura
Annisa Rahma
Miftahul Khair
Muammar Said
Muh Fadli Abiyan Suyadi
Nayla Ridwan
Suci Ramadhani
Syarifah Ramadhani
Pendahuluan
Negara Indonesia adalah negara yang kaya akan keberagaman.
Perbedaan etnis, suku, ras, agama, dan budaya tidak lagi kata “asing”
bagi masyarakat Indonesia. Perbedaan tersebut sudah menjadi
masalah umum, namun alangkah baiknya, jadikanlah hal tersebut
sebagai pemersatu.
PERMASALAHAN
Konflik Antarsuku
Terjadi pertentangan antara kelompok dengan Pemicu konflik antaragama yang lain, yaitu
keyakinan atau agama berbeda. pemaksaan pandangan dari suatu agama pada
pemeluk agama yang berbeda.
Konflik Antarras
Konflik ini dipicu oleh sikap rasialis yang Biasanya terjadi karena adanya perlakuan tidak
memperlakukan orang dengan cara berbeda baik dari salah satu kelompok ras pada kelompok
hanya karena berasal dari ras yang tidak sama. ras lainnya yang berbeda.
Konflik Antargolongan
Konflik yang terjadi pada suatu golongan dengan golongan yang lain biasa
dipicu dengan perbedaan pandangan atau pendapat.
Pada konflik ini kelompok atau golongan dalam masyarakat saling mengalami
pertentangan. Beberapa pemicunya terkait dengan pekerjaan, partai politik, asal
daerah, dan sebagainya.
Penyebab Umum
• Perbedaan tujuan
• Norma sosial tidak berfungsi dengan baik
• Ada pertentangan norma dalam masyarakat
• Sanksi tidak tegas
• Terjadi proses disosiatif
• Tindakan masyarakat sudah tidak sesuai dengan
norma yang berlaku
A K I B AT K O N F L I K
Te r j a d i n y a
Perpecahan
Dengan perbedaan yang ada, lebih mudah kiranya kita mengalami
perecahan. Namun, adapun cara kita menghindari perpecahan
tersebut yaitu dengan menghargai hak-hak orang lain,
mengedepankan kepentingan umum, dan menjalankan semua
kewajiban diri dengan baik
A d a n y a Va n d a l i s m e
Perbuatan merusak dan menghancurkan hasil karya seni dan barang
berharga lainnya
Kehancuran nilai-nilai dan norma sosial yang Salah satu cara untuk menghindari kehancuran
ada, seperti nilai kasih sayang, kekeluargaan, nilai sosial dan norma adalah dengan
saling menolong, dan persaudaraan dapat menanamkan norma-norma tersebut di dalam
digantikan oleh rasa dendam, curiga, tidak diri. Pembiasaan, penyadaran, pengawasan,
percaya kelompok lain, dan sebagainya.. penghargaan, dan hukum mungkin dapat menjadi
penunjangnya.
CONTOH KASUS
Kasus - 1
Tindakan Kekerasan
Tindakan kekerasan yang dilakukan oleh suatu
golongan kepada golongan lain dapat menyebabkan
timbulnya konflik, tidak hanya konflik biologis namun
hal tersebut juga mengarah ke konflik psikologis
Kasus -2
Penindasan
Penindasan seringkali dilakukan baik sengaja maupun
tidak sengaja oleh kelompok kaya yang kenindas
kelompok miskin, mereka menganggap kelompok
miskin bisa mengikuti semua perintah mereka.
Kasus -3
Secara represif,
mengatasi masalah saat terjadi atau sedang terjadi
Secara kuratif,
upaya tindak lanjut atau penanggulangan saat masalah
sudah terjadi
THANKYOU
PAT T I M U R A