Anda di halaman 1dari 26

Gambaran Umum

Akuntansi Biaya

Kelompok 2
NAMA KELOMPOK
1 2 3

Hermawan Edward Ariandi Amjad Mahesa


( 2002025106 ) ( 2002025144 ) ( 1902025319 )

4 5

Putri Maharani Hana Sarita


( 2002025134 ) ( 2002025137 )
1
Pengertian
Akuntansi Biaya
Secara pengertian, akuntansi biaya adalah suatu kegiatan atau aktivitas
berupa pencatatan, pengklasifikasian, pembuatan, hingga pelaporan semua
transaksi atau biaya yang terjadi dari proses produksi hingga distribusi atau
penjualan produk maupun jasa.

Tujuan akuntansi biaya sendiri adalah sebagai sumber informasi tentang


semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan. Di mana selanjutnya
informasi pada akuntansi ini akan digunakan untuk membantu pengambilan
keputusan untuk pengelolaan perusahaan.
Selain itu, akuntansi juga merupakan alat pertanggungjawaban perusahaan
kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
pengertian akuntansi biaya menurut para ahli

Bastian dan Nurlela (2006)

01 akuntansi biaya merupakan bidang ilmu akuntansi yang berfokus untuk


mempelajari mengenai cara atau metode untuk mencatat, mengukur, hingga
melaporkan informasi mengenai biaya-biaya yang digunakan selama proses
produksi.

Kholmi dan Yuninsih (2009)

02 akuntansi biaya merupakan proses pelacakan, pencatatan, pengalokasian, serta


pelaporan yang disertai analisis terhadap berbagai macam biaya-biaya yang
berkaitan dengan aktivitas produksi sebuah perusahaan dalam menghasilkan
barang atau jasa.
pengertian akuntansi biaya menurut para ahli

Datar, Foster, dan Horngren (2005)

03 Akuntansi biaya merupakan bidang ilmu yang mempelajari tentang


penyediaan informasi yang dibutuhkan suatu akuntansi keuangan dan
menajemen sebuah perusahaan.

Rayburn (1999)

04 Akuntansi biaya adalah hal yang memiliki tujuan untuk mengidentifikasikan,


mengukur, melaporkan, serta menganalisis segala unsur biaya baik merupakan
biaya langsung ataupun tidak langsung yang berkaitan pada proses produksi dan
pemasaran barang dan jasa yang diproduksi dalam sebuah perusahaan.
Fungsi Akuntansi
02 Biaya
● Laporan akuntansi biaya dibuat untuk membantu akuntansi manajemen mengambil
keputusan tentang harga pokok produk yang dihasilkan dll.
 
Berikut adalah beberapa fungsi dari akuntansi biaya:
1. Memastikan biaya per unit dari berbagai produk yang diproduksi.
2. Memberikan analisis pengeluaran yang tepat berdasarkan proses operasional.
3. Menyediakan data yang diperlukan sebagai panduan untuk menetapkan harga produk.
4. Membantu penyusunan anggaran dan pelaksanaan pengendalian anggaran.
5. Mengetahui laba atau rugi dengan mengidentifikasi jurnal pendapatan produk atau
jasa tersebut.
Jenis Jenis Utama
Metode
03 Akuntansi Biaya
Pada umumnya, akuntansi biaya standar (standard cost accounting)
adalah metode yang paling sering digunakan oleh usaha kecil dan
menengah. Namun, penetapan berdasarkan aktivitas (activity-
based accounting) dianggap paling akurat dan paling banyak
digunakan oleh perusahaan.

Metode tersebut dapat menguraikan secara lebih rinci laba serta beban
produk dan sehingga manajemen dapat membuat keputusan yang
lebih baik.
4 metode utama akuntansi biaya
Activity-Based Costing
Jenis metode akuntansi biaya ini melakukan pendekatan untuk
menetapkan beban dan memantau aktivitas yang melibatkan sumber
daya dan output akhir. Metode activity-based costing melibatkan
akumulasi overhead dari setiap departemen dan menugaskannya ke
beban tertentu, seperti produk, layanan, dan pelanggan.

Standard Cost Accounting


Pengertian jenis metode akuntansi biaya ini menggunakan berbagai
jenis rasio untuk membandingkan seberapa efisien tenaga kerja dan
bahan yang digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa dalam.
Job Costing
Metode job costing melibatkan akumulasi rincian pengeluaran produksi yang
disebabkan kelompok unit tertentu. Misalnya, konstruksi perabot yang
dikostumisasi dengan rancangan khusus akan dihitung menggunakan metode ini.
Beban yang dikeluarkan untuk tenaga kerja yang mengerjakan item khusus ini
akan dicatat.

Process Costing
Metode Ini melibatkan akumulasi beban untuk produksi jangka panjang yang
melibatkan produk yang tidak dapat dibedakan satu sama lain. Misalnya saja,
untuk memproduksi 100.000 galon bensin, pengeluaran yang termasuk adalah
bahan minyak tersebut serta semua tenaga kerja di fasilitas kilang.
Siklus Akuntansi
04 Biaya
Setiap perusahaan biasanya memiliki siklus akuntansi secara terstruktur, mulai dari awal
pengolahan bahan baku hingga penyerahan produk pada gudang untuk dijual.
 
Siklus ini juga bisa Anda adopsi untuk bisnis era modern saat ini, terutama bagi yang memiliki
produk fisik. Di bawah ini adalah siklus akuntansi biaya yang bisa Anda terapkan pada bisnis:
 
• Pencatatan semua harga bahan baku.
• Pencatatan semua biaya tenaga kerja tidak langsung.
• Pencatatan semua biaya tenaga kerja langsung.
• Biaya overhead adalah biaya yang mendukung proses produksi tetapi tidak termasuk
biaya bahan baku, tenaga kerja langsung maupun tidak langsung).
• Penentuan harga pokok dengan melakukan kalkulasi semua biaya yang
Contoh Penerapan Akuntansi Biaya di
Beberapa Jenis Perusahaan
Seperti yang kita ketahui, perusahaan jasa memiliki karakteristik yang berbeda dengan perusahaan dagang
atau manufaktur yang menjual barang dagangan atau memproduksi barang dagangannya.
 
Perusahaan jasa hanya memberikan jasa/pelayanan untuk kliennya. Sehingga aktivitas dalam perusahaan
jasa yaitu antara proses persiapan penyedia jasa sampai penggunaan jasa dan terakhir pembayaran jasa
oleh klien.
 
Oleh karena itu, siklus akuntansi biaya perusahaan jasa dihitung dari persiapan pemberian jasa dan ditutup
dengan pemberian harga pokok jasa yang diberikan. Dengan demikian, laporan keuangan pada perusahaan
jasa menampilkan data harga pokok jasa yang digunakan oleh klien.
Data tersebutlah yang menjadi informasi untuk menentukan langkah atau keputusan yang akan diambil
oleh perusahaan.
Contoh Penerapan Akuntansi Biaya

Akuntansi Biaya Perusahaan Dagang


Kegiatan utama perusahaan dagang adalah melakukan penjualan
produk yang telah dibeli oleh perusahaan kepada konsumen.

Akuntansi Biaya Perusahaan Manufaktur


Berbeda dengan perusahaan jasa dan dagang, perusahaan
manufaktur merupakan perusahaan yang aktivitasnya membuat
produk dengan mengolah bahan baku menjadi produk jadi yang siap
jual.

Akuntansi Biaya Perusahaan Tambang


Perusahaan tambang memiliki aktivitas utamanya
yaitu kegiatan eksplorasi, kegiatan pengembangan
dan pembangunan, kegiatan produksi, dan kegiatan
pengolahan (refinery).
Manfaat
05 Akuntansi Biaya
Manfaat akuntansi untuk bisnis modern saat ini adalah bisa menjadi media
informasi yang diperlukan untuk mengelola bisnis agar semakin berkembang.
Karena dalam akuntansi biaya ada 4 tahapan yaitu perencanaan,
pengawasan, pengukuran penghasilan, dan pengambilan keputusan.

Jika keempat tahap tersebut dilakukan secara benar, bisa dipastikan Anda tidak
akan bersusah payah bersaing dengan bisnis sejenis yang sedang
berkembang pada masa ekonomi modern saat ini. Penerapan akuntansi pada
ekonomi modern saat ini sangat berguna sekali. Karena dengan
penghitungan biaya, Anda dapat menghitung biaya-biaya dalam proses
produksi barang atau jasa secara terperinci sehingga tidak terjadi kerugian
dalam bisnis.
CONTOH
06 SOAL
SOAL
TERORI
Dalam penggunaan metode perhitungan biaya produksi ada job
order costing dan proses costing, jika perusahaan merupakan
perusahaan manufaktur dan mempunyai sedikit variasi produk,
metode mana yang lebih menguntungkan bagi perusahaan?
JAWABAN :
Proses costing merupakan metode yang tepat untuk diterapkan dalam satu
proses produksi berkelanjutan, dimana produk tidak didasarkan pada
permintaan spesifik dari konsumen artinya barang produksi yang
dihasilkan memiliki sifat/karakteristik yang sama atau bisa disebut
dengan homogen dan di produksi dalam jumlah yang banyak sehingga
akan lebih menguntungkan menggunakan process costing dikarenakan
jumlah produk yang tidak banyak variasi dan diproduksi dalam jumlah
besar akan lebih memudahkan menghitung biayanya apabila
menggunakan process costing.
SOAL HITUNGAN
Perusahaan PT Adiluhung membeli tiga macam bahan baku (raw
material) dengan jumlah harga barang dalam invoice adalah Rp
400.000. Biaya pengangkutan yang harus dibayar untuk 3 jenis
bahan baku tersebut adalah sebesar Rp 200.000. Kuantitas tiap
jenis bahan baku adalah: A = 200 kg, B= 150 kg dan C= 50 kg.

Pertanyaan : bagaimana cara pembagian biaya pengangkutan untuk


tiap jenis bahan baku?
JAWABANNYA :
Untuk bisa membagi biaya pengangkutan atas dasar
perbandingan kuantitas tiap jenis bahan baku

Bahan baku A:

Berat bahan baku = 200 kg : 400  = 0.5


Alokasi biaya pengangkutan = 0.5 x Rp 400..000 = Rp
200.00
Bahan baku B:
Berat bahan baku = 150 kg : 400  = 0.375
Alokasi biaya pengangkutan = 0.375 x Rp 400..000 = Rp
150.00

Bahan baku C:

Berat bahan baku = 50 kg : 400  = 0.125


Alokasi biaya pengangkutan = 0.125 x Rp 400..000 = Rp
50.00
TERIMAKASIH !!!

Anda mungkin juga menyukai