Anda di halaman 1dari 38

KONSEP DASAR

KEPERAWATAN
JIWA
Ns. Yuliana, M. Kep
Perkembangan Keperawatan Jiwa
 Perkembangan Keperawatan Jiwa
 Masa Peradaban
Kepercayaan bahwa gangguan jiwa itu timbul
karena masuknya roh nenek moyang ke dalam
tubuh seseorang lalu menguasainya.
Dimesir kira-kira pd thn 1500 sblm masehi
ditemukan tulisan tntng orang yg mengalami
gangguan jiwa: hati menjadi erat dan tdk dpt
mengingat lagi hari kemarin.
cont
 Yunani, Hippocrates (460-357 SM) Membantah
anggapan bahwa penyakit ayan disebabkan oleh roh
atau mahluk halus,tetapi karena adanya gangguan
pada otak.
 Setelah jatuhnya kebudayaan yunani dan romawi
ilmu kesehatan jiwa mengalami kemunduran.
Penderita gangguan jiwa diikat, dikurung, dipukuli,
dibiarkan kelaparan dan dimasukan kedlm tong lalu
di gulingkan dari atas bukit.
 diceburkan kedlm sungai dari jembatan untuk
mengusir roh jahat.
cont
 Dinegara Arab dipakai cara- cara yg lebih
berperikemanusiaan dengan memakai tempat
pemandian, gizi yg baik, obat- obatan, wangi-
wangian, musik yg lembut dan aktivitas rekreasi
 Di Eropa antara abad ke 17 – 18 didirikan rumah
perawatan untuk penderita gangguan jiwa yang
dinamakan rumah amal
cont
 Masa Pertengahan
Di Perancis pada akhir revolusi abad ke 18 terjadi
perubahan pd tempat penampungan penderita
gangguan jiwa.
 Abad 18 dan 19
Benjamin Rush (1745- 1813) yang sering disebut
sbgi bapak psikiatrik amerika memperkenalkan
cara pengobatan baru berdasarkan perlakuan secara
moral
cont
 Pada thn 1882 didirikan pendidikan keperawatan
jiwa pertama di Mc Lean Hospital, dan pd thn 1890
siswa perawat menjadi staf kep di rumah sakit
jiwa.dan bentuk pengobatan melalui asuhan kep .
 Abad 20 Clifford Beers pd thn 1908 menerbitkan
buku berjudul A mind that fund it self ( jiwa yg
menemukan dirinya sendiri)
cont
 Th 1913
John Hopkins mendirikan sekolah perawat &
memasukkan keperawatan psikiatri dlm
kurikulum. Muncul berbagai hal, antara lain
terapi somatik & ECT
 Pada thn 1915 Linda Richards lulusan perawat

pertama di AS dan sering disebut sebagai


perawat psikiatrik pertama di AS.dia
menerangkan bahwa asuhan pada pasien
penyakit jiwa memerlukan tingkat kesabaran
yg tinggi.
 Pada thn 1939 hampir semua sekolah
perawatan memberikan pembelajaran kep
psikiatrik untuk siswanya
 Th 1950

peran perawat psikiatri mulai berkembang


 Th 1951

Mellow mengembangkan hubungan perawat-


klien mrpk proses terapeutik
 Th 1952

Peplau mengembangkan hubungan


interpersonal dlm keperawatan
cont
 Th 1960 fokus keperawatan psikiatri yaitu
prevensi primer, implementasi perawatan, &
konsultasi dlm komunitas
 Pada thn 1963 gerakan kesehatan mental

masyarakat mendirikan pusat kesehatan


masyarakat
cont
 Th 1970 pengembangan kerangka kerja
praktik keperawatan, yaitu proses keperawatan
& standar praktek keperawatan

 Pada thn 2000 keperawatan jiwa mulai


menjadi bagian klinik khusus. Perawat
berperan sebagai menajer dan koordinator
kegiatan dgn melaksanakan perawatan
terapeutik sesuai dengan model dasar medis.
PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA DI INDONESIA

Th 1882 dibuka RSJ pertama di Indonesia yaitu di Bogor

Sampai sekarang telah berdiri 34 RSJ di Indonesia. Pd awal


praktek keperawatan jiwa dilakukan dgn cara costudial care,
lalu berkembang terapi kejang listrik, dll

Dgn berkembannya ilmu, perawatan dgn costudial care berubah.


Pasien mulai dilatih bekerja sesuai kemampuan, walaupun
ruangan masih dikunci & pasien tdk boleh keluar ruangan.
cont
 Pd th 1902 di bangun rumah sakit jiwa lawang
 Pd th 1923 di bangun rumah sakit jiwa magelang
 Pd th 1927 di bangun rumah sakit jiwa sabang dan
hancur waktu pengeboman sekutu dlm perang
dunia kedua.
 Pd th 1930 sudah diterapkan terapi kerja seperti
menggarap tanah, membersihkan alat makan dan
membersihkan lantai.
cont
 Pd th 1947 dibentuk jawatan urusan penyakit jiwa
namun blm bekerja dgn baik krn revolusi
 Pd thn 1966 jawatan urusan penyakit jiwa di ganti
dengan nama Direktorat kes jiwa yg dipimpin oleh
Marzuki mahdi
Perkembangan sejarah kes jiwa
stlh indonesia merdeka
 Undang2 kes jiwa no 3 thn 1966 ditetapkan oleh
pemerintah
 Didirikan BKR-PPJ (Badan kooordinasi
rehabilitasi penderita penyakit jiwa)
 Pembinaan suatu sistem pelaporan diolah dengan
komputer sejak 1971
 PPDGJ (Pedoman Penggolongan Diagnosis
Gangguan Jiwa) ke I Di indonesia tahun 1973
 Integrasi kes jiwa dlm pelayanan kes di puskesmas
cont
 Pd thn 2000 kep jiwa di indonesia mulai bergerak
maju ditandai dengan penanganan perawatan
mandiri pd kep jiwa dgn ditetapkannya standar
penanganan pd pasien gangguan jiwa dgn 4 besar
masalah yg ditemukan
cont
 Pd thn 2002 diperkenalkan bangsal perawatan
percontohan pd pasien jiwa atau dikenal dengan
Model pelayanan keperawatan profesional pemula
(MPKPP)
 Didaerah pasca bencana kep jiwa telah
mencanangkan sebuah program rehabilitasi yaitu
community mental health nursing (CMHN)
 Pd awal desember 2006 terbentuknya Ikatan
perawat kesehatan jiwa indonesia
CONT
 Keperawatan jiwa terus berupaya mengembangkan
diri dengan diadakannya konferensi nasional
(Konas) setiap tahunnya.
 Konas jiwa pertama kali di selenggarakan di
bandung, kemudian yogyakarta, dan semarang.
 Keputusan yg ditetapkan pd konas diantaranya
adalah adanya 10 masalah besar pd kep jiwa dan
penggunaan diagnosa tunggal pd rumusan masalah
kep jiwa.
PENGERTIAN

Kesehatan Jiwa mrpk :


kondisi yg memfasilitasi scr optimal & selaras dgn orang lain,
shg tercapai kemampuan menyesuaikan diri dgn diri sendiri,
orang lain, masyarakat & lingkungan;
keharmonisan jiwa yaitu sanggup menghadapi masalah yg
biasa terjadi & merasa bahagia
Menurut UU no.3 th 1966 ttg Kesehatan Jiwa
→ KESEHATAN JIWA adl suatu kondisi yg
memungkinkan perkembangan fisik, intelektual, &
emosional yg optimal dr seseorang & perkembangan itu
berjalan selaras dgn keadaan orang lain
→ GANGGUAN JIWA adl keadaan adanya gangguan pd
fungsi kejiwaan, yaitu proses pikir, emosi, kemauan &
perilaku psikomotorik, termasuk bicara

Dlm PPDGJ III gangguan jiwa :


adanya kelompok gejala atau perilaku yg ditemukan scr
klinis, yg disertai adanya penderitaan pd kebanyakan
kasus dgn terganggunya fungsi seseorang
PENGERTIAN

 Keperawatan jiwa adl proses interpersonal yg


berusaha utk meningkatkan dan mempertahankan
perilaku shg klien dpt berfungsi utuh sbg manusia.
 Area khusus dlm keperawatan yg menggunakan
teori ilmiah ttg perilaku dan diri sendiri scr
terapeutik sesuai dgn kiat keperawatan
 Memperhatikan dlm meningkatkan kesehatan
mental optimal masyarakat dan individu yg hidup
didalamnya
TUJUAN
 Menolong klien agar dpt kembali ke
masyarakat sbg individu yg mandiri & berguna
 Pencegahan mrpk tujuan utama yg terdiri dr 3
tingkat pencegahan, yaitu : primer, sekunder
dan tertier
 Perawatan umum → titik berat pd fisik, tp tdk
mengabaikan psikososial/mentalnya
 Perawatan kesehatan mental → titik berat pd
mental/psikiatri, tdk mengabaikan masalah
fisik
DASAR-DASAR KESEHATAN JIWA

1. Kesehatan jiwa tdk dpt dipisahkan dr masalah kepribadian


manusia
2. Kesehatan jiwa ditentukan oleh faktor intrinsik (organo-
biologik, keturunan) & ekstrinsik (keluarga, masyarakat, &
lingkungan)
3. Kesehatan jiwa tdk terjadi dgn sendirinya, perlu usaha/waktu
utk mengembangkan & membinanya
4. Dasar-dasar pembinaan jiwa yg sehat diletakkan di lingkungan
keluarga
5. Komunikasi yg sehat, suasana keluarga yg harmonis & bahagia
mrpk syarat berkembangnya jiwa anak yg sehat
6. Keluarga yg sehat jiwa berawal dr orang tua atau perkawinan
yg sehat jiwa pula
7. Orang tua perlu memahami dasr-dasar kesehatan jiwa &
berusaha mencapai kondisi jiwa yg sehat

Mengapa diperlukan yg sehat jiwa ?


karena keluarga adl lembaga terkecil dlm masyarakat, dimana
tdpt interaksi/hubungan psikososial antar individu scr khusus
& bermakna

Keluarga yg sehat jiwa menentukan masyarakat yg sejahtera


jiwa
FUNGSI PERAWAT KESEHATAN JIWA
1. Memberikan lingkungan terapeutik
2. Bekerja utk mengatasi masalah klien “here and now”
3. Sebagai model peran
4. Memperhatikan aspek fisik dari masalah kesehatan klien
5. Memberikan pendidikan kesehatan
6. Sebagai perantara sosial
7. Kolaborasi dgn tim lain
8. Memimpin dan membantu tenaga perawatan
9. Menggunakan sumber di masyarakat sehubungan dgn
kesehatan mental
 Perawat jiwa berkolaborasi dgn pasien, keluarga, tim
kesehatan lainnya
 Kolaborasi mrpk perencanaan, pengambilan
keputusan, penyelesaian masalah, penetapan tujuan,
dan kewajiban individu yg bekerjasama dalam
komunikasi terbuka
Prinsip Kep Jiwa
 Manusia
 Fungsi seseorang sebagai mahluk holistik
 Setiap individu mempunyai kebutuhan dasar yg
sama dan penting
 Setiap individu mempunyai harga diri dan martabat
 Tujuan individu adalah untuk tumbuh sehat,
mandiri dan tercapai aktualisasi diri
 Setiap manusia mempunyai kemampuan untuk
berubah dan keinginan mencapai tujuan hidup
CONT
 Setiap manusia mempunyai kemampuan untuk
berubah dan kemauan untuk mengejar tujuan
 Setiap individu mempunyai kapasitas koping yang
berbeda beda
 Setiap individu mempunyai hak untuk terlibat
dalam pengambilan keputusan yang berhubungan
dengan dirinya
 Semua perilaku individu bermakna dimana perilaku
tersebut meliputi persepsi, pikiran, perasaan dan
tindakan
Lingkungan
 Lingkungan adalah faktor eksternal yang
berpengaruh terhadap perkembangan manusia
 Perawat bertanggung jawab dalam memelihara
tatanan pengobatan sebagai bagian dari lingkungan
 Terapi lingkungan dapat membantu perawat dalam
menjaga pola pertahanan tubuh terhadap penyakit
 Perawat berperan sebagai fasilitator interaksi
lingkungan kesehatan
Keperawatan
 Merupakan satu bentuk pelayanan atau asuhan
yang bersifat humanistik, profesional dan holistik
berdasarkan ilmu dan kiat, memiliki standart
asuhan dan menggunakan kode etik, serta dilandasi
oleh profesionalisme yg mandiri dan kolaborasi
Kesehatan
 Sehat adalah: simbol perkembangan kepribadian
dan proses kehidupan manusia yang berlangsung
terus menerus menuju kehidupan yang kreatif dan
konstruktif
 Perilaku sehat adalah perilaku yang memfasilitasi
pemenuhan kebutuhan, kepuasan, kesadaran diri
dan integrasi pengalaman yang berarti, misalnya
pengalaman sakit
cont
 Menurut rentang sehat –sakit atau rentang ansietas
manusia sehat diartikan sebagai manusia yang tidak
memiliki ansietas
 Intervensi keperawatan berfokus kpd proses
membina dan mempertahankan hubungan saling
percaya guna memenuhi kebutuhan klien
Falsafah Keperawatan jiwa
 Merupakan pandangan dasar mengenai
hakikat manusia dan esensi kep jiwa yg akan
dijadikan kerangka dlm melaksanakan kep
jiwa.
Falsafah kep jiwa meliputi terbagi 4
 Keperawatan jiwa
 Motivasi
 Kepribadian
 Lingkungan
Pengertian Kep Jiwa
 Bentuk pelayanan kep profesional yg berorientasi
pd usaha peningkatan motivasi dlm rangka
mengubah perilaku maladaptif menuju adaptif dgn
pendekatan bio,psiko, sosial dan kultural melalui
penggunaan diri scr terapeutik yg didasarkan ilmu
perilaku dgn tujuan meningkatkan,mencegah dan
mempertahankan status kejiwaan melalui proses
hub interpersonal.
Pengertian Motivasi
 Motivasi berasal dari bhs inggris yaitu
motivation dan dlm bhsa melayu motif yg
diartikan dgn istilah dorongan atau tenaga.jadi
motivasi adalah menggerakkan manusia untuk
bertingkah laku dan di dlm perbuatannya itu
mempnyai tujuan tertentu.
Kepribadian
 Manifestasi dari struktur kejiwaannya,sedangkan dlm
diri manusia ada suatu keinginan atau dorongan yg
sangat primitif dlm memenuhi kebutuhan dasarnya,
baik keb biologis maupun keb psikologis, di mana
orang lain tdk mampu menghalangi keinginan
tersebut yg mendorong orang untuk bertindak dan
bertingkah laku.
Lingkungan
 Tempat dimana manusia tinggal dan
mengarungi kehidupan. Lingkungan yg
dimaksud bisa berupa lingkungan internal dan
eksternal yg terdapat pd keluarga dan
komunitas atau kelompok.

Anda mungkin juga menyukai