1.Pendahuluan. Berbicara masalah bisnis seringkali diekspresikan sbg suatu urusan atau kegiatan dagang.Kata “bisnis” itu sendiri diambil dr bhs Inggris Busines yg berarti kegiatan usaha.Secara luas,kata bisnis sering diartikan sbg keseluruhan kegiatan usaha yg dijlnkan oleh org atau badan secara teratur dan terus menerus,yaitu berupa kegiatan mengadakan Brg2 atau jasa2 maupun fasilitas2 unk diperjualbelikan,dipertukarkan,atau disewakan dg tujuan mendptkan keuntungan. Secara grs besar,kegiatan bisnis dpt dikelompokkan atas 5 bidang usaha sbb : 1. Bidang Industri : misalnya Pabrik radio,TV,Motor,tekstil, dll. 2. Bidang Perdagangan : Misalnya Makelar,toko besar,toko kecil,Dll. 3. Bidang Jasa : Misalnya konsultan,penilai,akuntan,biro perjalanan,perhotelan Dll. 4. Bidang Agraris : misalnya pertanian,peternakan,perkebunan Dll. 5. Bidang Esktraktif : misalnya pertambangan,penggalian Dll. Jika ditelaah lebih dlm,ternyata kegiatan bisnis yg terjadi di masyt.sgt luas sekali bisa meliputi : pertanian,perhotelan,perikanan,pariwisata,pe rhutanan,kesehatan,pendidikan,konstruksi,per antaraan,keuangan/perbankan,sewa guna (leasing),asuransi,pergudangan,pengangkutan, perdagangan,pelayaran,komunikasi Dll. 2. Badan Hukum. Bisnis yg dilakukan lazimnya bisa dilakukan oleh perorangan dan bisa juga dg suatu perkumpulan yg berbentuk badan hukum maupun perkumpulan yg bukan badan hukum. Perkumpulan berarti kumpulan tsb. Terdiri dr bbrp org.Perkumpulan di sini mempunyai Arti luas dan mempunyai 4 unsur sbb : 1. Adanya unsur kepentingan bersama. 2. Adanya unsur kehendak bersama. 3. Adanya unsur tujuan. 4. Adanya unsur kerjasama yg jelas. Dr sekian byk perkumpulan yg terjadi dlm dunia bisnis,dan mrpk badan hk yg paling populer Sekarang ini adh bentuk badan hukum Perseroan Terbatas (PT) dan koperasi. A. Pendirian PT. Dlm UU No.1 /1995 telah diatur dg jelas bhw suatu Perseroan hdknya didirikan oleh 2 org atau lebih dg suatu akta notaris yg dibuat dlm bhs.Indonesia. Akta pendirian PT sekurang2 hrs memuat sbb : 1. Nama lengkap,tempat tinggal dan tgl. Lahir,pekerjaan,dan kewarganegaraan pendiri. 2. Susunan,nama lengkap,tempat & tgl.lahir,pekerjaan,tempat tinggal,dan kewarganegaraan anggota direksi dan komisaris yg pertama kali diangkat. 3. Nama pemegang saham yg telah mengambil bagian saham,rincian jmh saham,nilai nominal atau nilai yg diperjanjikan dr saham yg telah ditempatkan & disetor pd saat pendirian. Selain itu ada 2 hal yg tdk boleh dimuat dlm akta pendirian PT,yaitu : 1. Ketentuan ttg penerimaan bunga tetap atas saham. 2. Ketentuan ttg pemberian keuntungan pribadi kpd pendiri atau pihak lain. B.Direksi & Komisaris. Spt kita ketahui bhw kekuasaan tertinggi dr suatu PT adh RUPS (rapat umum pemegang saham),dlm RUPS ditetapkan siapa yg menjd Direksi.Direksi tdk boleh ditetapkan unk wkt selama-lamanya.Hal ini dimaksudkan apbl Ternyata direksi yg telah ditetapkan kurang cakap,shg dlm pengurusan perusahaan mengalami kerugian,RUPS dpt menggantinya dg direksi lain.Namun dmk sekalipun direksi ditetapkan oleh RUPS,adakalanya pengangkatan direksi sedikit byknya dipengaruhi oleh alat perlengkapan perseroan lain.mis.dewan komisaris,rapat pemegang saham prioritas atau badan lain. Ketentuan dmk disebut dg “klausul oligarhi atau “otokrasi”,yg biasanya ada pd akta pendirian sementara.Tanggungjwb direksi sgt luas,krn direksi bertanggungjwb penuh atas pengurusan perseroan unk kepentingan dan tujuan perseroan serta mewakili perseroan baik di dlm maupun diluar pengadilan. Secara umum Komisaris adh mengawasi kebijaksanaan direksi dlm menjlnkan Perseroan serta memberikan nasihat kpd direksi.Selain itu komisaris juga berkewajiban melaporkan kpd perseroan mengenai kepemilikan sahamnya dan atau saham keluarganya. Bila dilihat dr hknya,status/kedudukan komisaris itu ada 3 macam sbb : 1. Komisaris yg diangkat tanpa upah dan bukan mrpk pemegang saham,mk status hknya adh sbg pemegang kuasa perusahaan /RUPS. 2. Komisaris yg diangkat dg upah,dan bukan mrpk pemegang saham,mk status hknya adh buruh pemegang saham. 3. Komisaris yg diangkat dg diberi upah,mk status hknya adh buruh pemegang kuasa dan anggota RUPS. 3.Bukan Badan Hukum. A.Firma (Perusahaan) dan CV (Comanditer Venotchap). Ada 3 macam perkumpulan yg tdk termasuk kategori sbg badan hukum (bukan badan hk) Yaitu : 1. Persekutuan Perdata. 2. Persekutuan/perusahaan Firma (FA). 3. Persekutuan/perusahaan komanditer (CV). Perbedaan yg sgt mencolok antara btk usaha yg berbtk badan hk dan yg bukan badan hk,tampak sekali dr prosedurnya. Bila seseorg akan mendirikan perkumpulan/perusahaan yg bukan yg bukan badan hk,mk syarat adanya pengesahan akta pendirian oleh pemerintah tdk diperlukan,misnya unk mendirikan sebuah btk persekutuan perdata,tdk perlu adanya segala macam formalitas,cukup dg adanya kesepakatan para pihak,tanpa ada pendaftaran & tanpa perlu ada pengumuman. Sedangkan unk mendirikan sebuah perusahaan dg btk firma (FA),walaupun didirikan dg sebuah akta notaris,didaftarkan di kepaniteraan pengadilan negeri,tetap tdk diperlukan adanya pengesahan dr departemen kehakiman.Dmk pula unk mendirikan sebuah perusahaan dg btk CV,cukup bila dilakukan sebagaimana halnya dg mendirikan Firma. B.Macam2 CV. Ada 3 macam CV : 1. CV Dg diam-diam. 2. CV dg terang2an. 3. CV dg saham2. Ad.1. CV dg diam2. CV yg blm menyatakan dirinya dg terang2an kpd pihak ke 3 sbg CV. Ad.2.CV dg terang2an. CV yg menyatakan dirinya sbg CV kpd pihak ke 3. Ad.3 CV dg.Saham. CV ini tdk diatur dlm KUHD.Namun pd hakikatnya CV ini sama dg CV biasa (terang2an) Perbedaan & persamaan CV & PT : Persamaan : 1. Modalnya sama2 terdiri dr saham2,meskipun bagi persekutuan komanditer dg saham berbtk saham atas nama,sedangkan pd perseroan terbatas dpt berbtk atas nama atas pembawa. 2. Pengawasan,dimana CV dg saham dpt ditetapkan salah seorg dr sekutu komanditer sbg komisaris,yg bertugas unk mengawasi pekerjaan sekutu kerja atau sekutu komplementer. Meskipun sbg pengawas (komisaris),ttp sbg sekutu komanditer tetap tdk diperbolehkan mencampuri urusan pengurusan,meskipun dlm perjanjian pendirian persekutuan ditetapkan bhw mengenai perbuatan2 ttt. Sekutu kerja hrs minta persetujuan lebih dahulu kpd sekutu komanditer/pengawas tsb. Perbedaannya : 1. Pd PT tdk ada sekutu kerja,yg bertanggung jwb penuh secara pribadi unk keseluruhan.Pertanggungjwban semacam itu dlm PT ada pd direksi (pengurus) yg telah melakukan perbuatan hk seblm pendaftaran Dan pengumuman PT ybs spt dimaksud dlm pasal 39 KUHD. 2. Direksi pd PT tdk boleh diangkat unk selama- lamanya,sedangkan sekutu kerja pd CV dg saham dpt diangkat unk selamanya. 4.Koperasi. Koperasi mempunyai arti bekerjasama.Adanya kerjasama dimaksudkan unk mencapai suatu Tujuan yg semula sukar dicapai oleh org perseorangan,ttp akan mudah dicapai bila dilakukan kerja sama antara bbrp org .Misalnya pengumpulan sejumlah uang tunai secara, kooperatif yg dpt dipinjamkan kpd anggota2 koperasi dg suatu bunga yg lebih ringan drpd org meminjam pd bank atau pd seseorg yg meminjamkan uangnya. Perbedaan Koperasi dan btk usaha lainnya,dpt kita lihat unsur2 yg ada pd koperasi dan btk usaha lainnya (firma,cv,dan PT)sbb : 1.Unsur para pihak. Pd koperasi,para pihak adh org2 yg tdk bermodal.Jd unk mendptkan suatu jmh modal yg besar,hrslah para pihak byk jmhnya,sedangkan pd btk usaha lain,para pihak tdk perlu byk jmhnya, Bisa dua org atau tiga org saja sdh cukup,yg masing2 memiliki modal yg cukup. 2. Unsur Tujuan. Pd koperasi,tujuannya adh unk kemakmuran bersama,yakni pd kebutuhan kebendaan bagi masing2 anggota.Sedangkan pd btk usaha lainnya,tujuannya adh keuntungan bagi sekutu2nya. 3.Unsur Modal. Pada koperasi masalah modal dikumpulkan dr simpanan2,pinjaman2,penyisihan2 dr hasil usaha,termasuk dana cadangan,dan hibah serta sumber lain yg sah,termasuk dana cadangan dan hibah serta sumber lain yg sah,spt dimaksud dlm pasal 41 UU no.25 /1992 ttg perkoperasian.Sedangkan ps btk usaha lainnya,terdiri atas pemasukan2 dr para Sekutu yg dilakukan sekali saja dg jmh yg besar spt dimaksud pasal 16 KUHD. 4.Pembagian sisa hasil Usaha. Pd koperasi,pembagian sisa hasil usaha akan dibagikan kpd anggota sebanding dg jasa usaha yg dilakukan oleh masing2 anggota sth dikurangi dg dana cadangan,Sedangkan pd btk lain,keuntungannya akan dibagikan sebanding dg jumlah pemasukannya. 5.Yayasan. Kalau selama ini pendirian suatu yayasan di Indonesia hanya berdasar atas kebiasaan dlm masyt. Dan yurisprudensi M.A. Yayasan adh : Badan hk yg terdiri atas kekayaan yg dipisahkan dan diperuntukkan unk mencapai tujuan ttt di bidang sosial.keagamaan,dan kemanusiaan yg tdk Mempunyai anggota. Hal kekayaan yayasan tt berasal dr sejmh kekayaan yg dipisahkan dlm btk uang atau brg.Selain itu kekayaan yayasan juga dpt diperoleh dr : a. Sumbangan atau bantuan yg tdk mengikat. b. Wakaf. c. Hibah wasiat d. Hibah. e.Perolehan lain yg tdk bertentangan dg anggaran dasar yayasan dan atau peraturan perundang-undangan yg berlaku.
Pendekatan sederhana untuk investasi ekuitas: Panduan pengantar investasi ekuitas untuk memahami apa itu investasi ekuitas, bagaimana cara kerjanya, dan apa strategi utamanya