PROBLEM SOLVING 3
POCQI Model
4
LANGKAH PERTAMA
(Identifikasi masalah, membentuk tim & menetapkan tujuan)
02 Menentukan prioritas
masalah menetapkan prioritas permasalahan mutu yang akan
ditindaklajuti
03 Membentuk Tim
membentuk tim untuk melakukan perbaikan mutu
pelayanan (quality improvement)
menyusun tujuan
04 perubahan Yang Memuat :
06 01 02 03 04 01
Tetapkan tujuan perubahan yang akan Buat dalam sebuah ukuran yang mudah dan
dilakukan jelas terukur
Setiap Tujuan akan menjawab : Apa, Siapa, Berapa besar dan Apa tujuan nya, siapa yang melakukan, Berapa besar target
Kapan nya dan kapan tercapai
02 Analisis
masalah
akar
Kajian dilakukan dengan menanyakan kenapa masalah terjadi dan
terus menanyakan kenapa sampai menemukan alternatif solusi.
03 STUDY Tim mutu mengevaluasi pelaksanaan ide perubahan dan menentukan apakah 1) ide perubahan tersebut
telah sesuai dengan kondisi fasilitas tersebut dan dapat langsung diterapkan (Adopt), 2) diperlukan
penyesuaian/perbaikan terhadap ide perubahan tersebut (Adapt), atau 3) menganulir ide perubahan
tersebut (Abandon).
04 ACT Tim mutu melakukan langkah perbaikan selanjutnya berdasarkan hasil studi/evaluasi ide
perubahan. Tim mutu dapat memulai pelaksanaan PDSA dalam skala kecil dan dalam waktu yang
singkat.
PLAN (UJI COBA SEBUAH RENCANA)
Discuss and document the details for:
What (Apa ide perubahan yang akan dilakukan )
PLAN ACT ( MEMUTUSKAN)
Who (Siapa yang akan melakukan) Setelah melakukan evaluasi maka akan ada 3 keputusan
Where (Dimana dilakukan ) Adopted – Ide dapat diterima berdasarkan data data dan perkiraan pelaksanaan
When (Kapan akan dimulai)
For how long (Berapa lama akan diuji coba)
Text Here– Ide tersebut harus di perbaiki agar dapat dijadikan ide perubahan
Adapted
Bagaiaman mengetahui bahwa rencana berjalan Abandoned –Ide tersebut tidak bisa memberikan perubahan yang diinginkan
Apa yang kita harapakan dari uji coba ini
P D S A
CONTOH
DARI SEKIAN AKAR PERMASALAHAN (FISH BONE ) MAKA SATU PERSATU DI CARIKAN SOLUSI MISALNYA :
BELUM ADA SPO : MASALAH INI DITANGGUHKAN DAHULU KARENA BELUM TAU BAGAIMANA MELAKUKANNYA
BIDAN YANG TIDAK MELAKUKAN PEMANTAUAN REAL TIME KARENA SIBUK (INI DAPAT DIPILIH SEBAGAI MASALAH
YANG PERLU DIINTERVENSI)
IDE PERUBAHAN :
CARA MELAKSANAKAN IDE PERUBAHAN MISALNYA:
1. MENETAPKAN PETUGAS MENJAGA IBU PASCA BERSALIN SAMPAI KALA IV
2. MENUJUK SEORANG SUPERVISIOR MELAKUKAN SUPERVISI DIKAMAR BERSALIN SETIAP 1JAM
KEDUA CARA TERSEBUT DILAKUKAN PDSA UNTUK MEMASTIKAN CARA MANA YANG DI TERIMA, DI ADAPTASI ATAU DI
TOLAK
PDSA 1
IDE PERUBAHAN PENUGASAN BIDAN MENGAWASI IBU PASKA BERSALIN KALA IV/ MENAMBAH JUMLAH
PENOLONG PERSALINAN MENJADI MINIMAL 4 TANGAN
PLAN MENAMBAH JUMLAH PENOLONG PERSALINAN MENJADI MINIMAL 4 TANGAN
DO SEORANG BIDAN MENGAWASI TTV IBU PASKA BERSALIN KALA IV, MENGISI DAFTAR CEK LIST
SETIAP 30 MENIT, TTV ADALAH TD, TINGGI FU, NADI (SESUAIKAN DENGAN PROTOKOL),
Manajemen kala III aktif di wajibkan setiap persalinan
STUDY MELAKUKAN EVALUASI SETELAH PELAKSANAAN SELAMA 1-2 HARI ATAU BEBERAPA SHIFT
ACTION PUTUSKAN APAKAH CARA TERSEBUT BISA DITERUSKAN SAMPAI 8 MINGGU SESUAI TUJUAN
ATAU PERLU DIADAPTASI ATAU PERLU CARA BARU, KALAU DI ADAPTASI MAKA LAKUKAN PDSA
KEMBALI
PDSA 2
IDE PERUBAHAN PENUGASAN BIDAN SUPERVISI MENGAWASI IBU PASKA PERSALINAN
PLAN MENUGASKAN BIDAN SUPERVISOR UNTUK KONTROL IBU PASKA PERSALINAN
DO SEORANG BIDAN SUPERVISOR MENGAWASI PEMANTAUAN KALA IV, SETIAP 1 JAM
BERKUNJUNG KE RUANG BERSALIN, MEMERIKSA PASIEN PASKA BERSALIN DAN
MELIHAT CATATAN CEK LIST DARI BIDAN YANG MENGAWASI IBU PASKA BERSALIN
STUDY MELAKUKAN EVALUASI SETELAH PELAKSANAAN SELAMA 1-2 HARI ATAU BEBERAPA
SHIFT
ACTION PUTUSKAN APAKAH CARA TERSEBUT BISA DITERUSKAN SANPAI 8 MINGGU SESUAI
TUJUAN ATAU PERLU DIADAPTASI ATAU PERLU CARA BARU, KALAU DI ADAPTASI MAKA
LAKUKAN PDSA KEMBALI
KEDUA PDSA INI BISA DI ADOPT ATAU DIGABUNGKAN
DALAM PELAKSANAANNYA ATAU SALAH SATU
DITERIMA, SATU NYA LAGI DI TOLAK ATAU KEDUA
PDSA DAPAT DI ADAPTASI DAN DILAKSANAKAN
SETELAH “ACTION” 8 MINGGU MAKA DI PERIKSA
CAPAIAN INDIKATOR PROSES DAN OUT COME NYA
INDIKATOR PROSES : IBU PASKA BERSALIN KALA IV YANG
DI PANTAU DAN DI ISI TTV
INDIKATOR OUT COME NYA : JUMLAH KASUS PPH
APAKAH ADA PENGARUH ANTARA INDIKATOR PROSES
DAN OUT COME NYA
JIKA ADA PENGARUH MAKA BISA DIKATAKAN
INTERVENSI SUDAH BERJALAN BAIK DAN BISA DI
LAKUKAN LANGKAH IV UNTUK IDE PERUBAHAN INI
JIKA TIDAK ADA PENGARUH SAMA SEKALI MAKA HARUS
DIPIKIRKAN IDE PERUBAHAN LAIN DAN IDE
PERUBAHAN INI TETAP DILAKSANAKAN ATAU DI
HENTIKAN
LANGKAH KEEMPAT
(Sustaining Improvement)
Siklus
Pengukuran
dari grafik
PDSA
pemantauan
Rasional
dari
perubahan
yang
Tanggal dilakukan
Tujuan dimulai &
perbaikan selesai
Prioritas POCQI
masalah
yang
dipilih
Review Praktik POCQI : Contoh pada beberapa RS mentee
No Prioritas Masalah Tujuan perbaikan Tanggal
dimulai &
selesai POCQI
1 Rujukan ke rs yang menggunakan sistem sijari emas Kami bertujuan untuk meningkatkan jumlah rujukan menggunakan Juni-Juli
masih rendah sistem si jari emas pada pasien - pasien rujukan
dari fasyankes dalam waktu 1 bulan
2 IMD < 30 menit Kami bertujuan untuk meningkatkan presentasi Keberhasilan IMD 28– 29 April 2022
Pada ibu yang bersalin secara SC
dari 30% menjadi 90%
untuk Meningkatkan Kualitas IMD pada bayi baru lahir
dalam waktu 2 hari dari 28 April 2022 sampai 29 April 2022
3 Penanganan pada pasien asfiksia belum optimal Kami bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keberhasilan
tatalaksana Asfiksia pada bayi di rumah sakit Juni-Juli
4 Kepatuhan kebersihan tangan petugas perinatologi Kami bertujuan untuk menurunkan angka presentase phlebitis di ruang Juli
perinatology Pada bayi yang dirawat di ruang perinatology dari 14,2 %
untuk menjadi 0% dalam waktu 1 bulan
Review Praktik POCQI : Contoh pada beberapa RS mentee
No Rasional dari perubahan yang dilakukan Pengukuran Siklus PDSA
dari grafik
pemantauan
5 a. Ide perubahan : komputer untuk rujukan harus stanby dan tidak digunakan untuk Gambar grafik 1 Gambar siklus 1
kegiatan lain
b. Bagaimana ide perubahan dapat memperbaiki mutu layanan karena jika di gunakan
kegiatan lain,layar di minimixe dan kadang tertutup sehingga jika ada rujukan, sirine
tidak berbunyi
6 a. Ide perubahan : Merevisi SPO untuk lebih spesifik untuk IMD dikamar Operasi Gambar grafik 2 Gambar siklus 2
b. Bagaimana ide perubahan dapat memperbaiki mutu layanan : Karena SPO tentang
IMD belum spesifik
7 a. Ide perubahan : Meningkatkan skills tim perina (dokter, perawat) dalam tatalaksana Gambar grafik 3 Gambar siklus 3
Asfiksia
b. Bagaimana ide perubahan dapat memperbaiki mutu layanan :
Penting karena respon tim dalam penanganan Asfiksia lebih maksimal
8 a. Ide perubahan : Memberikan pelatihan pemasangan infus kepada perawat Gambar grafik 4 Gambar siklus 4
perinatology
b. Bagaimana ide perubahan dapat memperbaiki mutu layanan : untuk menurunkan
presentase kejadian infeksi luka infus di ruang perinatology mencegah perburukan
dan infeksi sistemik berat hingga kematian bayi
Gambar Grafik 1
1818.00%
CAPAIAN MGG 1 CAPAIAN MGG 2 CAPAIAN MGG 3 CAPAIAN MGG 4 CAPAIAN MGG 5 STANDAR
85.71%
80%
80%
80%
80%
64.28%
50%
50%
50%
45.45%
36.36%
25.00%
21.05%
25%
25%
11.11%
8.33%
8.33%
0.00%
0.00%
0%
0%
0%
MEI J UNI J ULI AGUSTUS
Gambar Siklus 1
I komunikasi dari pihak rs melakukan 85% rujukan menggunakan setiap ada rujukan
dan fasyankes agar komunikasi dari pihak sijari emas dianjurkan
fanyankes jika merujuk rs dan fasyankes agar menggunakan sijari
menggunakan sijari emas fanyankes jika emas(yang merujuk
merujuk menggunakan
menggunakan sijari telepon,langsung
emas datang)
II sosialisasi kembali sijari mengajukan proposal 85% rujukan menggunakan dilaksanakannya
emas ke fasyankes dan rs untuk diadakan sijari emas sosialisasi sijari emas
untuk merefres teman sosialisasi sijari emas
teman dilapangan kembali, bekerja sama
dengan dinkes
III
Gambar Grafik 2
Gambar Siklus 2
II
III
Gambar Grafik 3
76.93
80
71.246 80
66.7
60 60
40 40 33.3
20
20
0
0 Minggu I Minggu II Minggu III Minggu IV
Bulan Juni Bulan Juli standar
Berdasarkan grafik diatas didapat bahwa keberhasilan penanganan Asfiksia masih belum sesuai dengan
standar capaian yaitu 100% walaupun terdapat peningkatan dari evaluasi yang telah dilakukan dengan capaian
juni 71.245 dan capaian juli 76.93%. Adapun jika dijabarkan dalam capaian kurun waktu minggu adanya
peningkatan pada minggu ke III dan Minggu ke IV dengan dengan total kasus rujukan 0 dan pasien tertangani
Gambar Siklus 3
PERBAIKAN TGL KELEBIHAN KEKURANGAN NEXT STEP APA YANG HARUS
YANG AKAN PELAKSAN (ENOUGH/ADOPT) DILAKUKAN TIM
DIPILIH AAN SELANJUTNYA
mg 1 mg 2 mg 3 mg 4
Gambar Siklus 4
Tujuan Perbaikan
Grafik
Siklus PDSA 32
TERIMA KASIH
33