Anda di halaman 1dari 9

KONSEP

SISTEM
INFORMASI
LABORATORIU
M KESEHATAN
HASRI NINIS B1D120141
D IV TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS 2020 C
DEFINISI
Sistem Informasi adalah suatu sistem bantuan manusia yang secara umum terdiri atas sekumpulan
komponen berbasis komputer dan manual yang dibuat untuk menghimpun, menyimpan dan mengelola
data serta menyediakan informasi keluaran kepada pemakai.

Sistem informasi laboratorium yaitu adalah prosedur sistematik untuk mengumpulkan,


menyimpan mempertahankan, mengolah mengambil dan memvalidasi data yang dibutuhkan oleh
laboratorium tentang kegiatan pelayanannya untuk pengambilan keputusan manajemen. Kegiatan
dimulai dari preanalitik, analitik dan paska analitik. Sistem Informasi Laboratorium adalah suatu
perangkat lunak yang menangani penerimaan, pemrosesan dan penyimpanan informasi yang dihasilkan
oleh proses laboratorium medis.
Sistem informasi laboratorium terdiri
● Input (sub input) yaitu, form pendaftaran pasien dan sampel dan permohonan pemeriksaan,
register pemeriksaan pasien klinis dan non klinis, daftar jenis dan tarif pemeriksaan sesuai daftar
retribusi pelayanan laboratorium, register hasil pemeriksaan klinis dan non klinis, buku
pencatatan pemakaian reagen dan form laporan hasil pemeriksaan klinis dan non klinis.

● Proses (sub proses) yaitu, Pencatatan data pasien, data sampel, data instansi, data jenis dan tarif
emeriksaan,hasil pemeriksaan, data reagen dan pemakaian reagen, data pemeriksa. Perhitungan
biaya pemeriksaan, erhitungan statistik laboratorium meliputi cakupan pemeriksaan laboratorium,
rerata jumlah pemeriksaan per hari, perhitungan jumlah pemakaian reagen pemeriksaan,
perhitungan jumlah pendapatan laboratorium per periode waktu serta perhitungan angka
pencapaian target pendapatan.
Lanjutan…
● Output (sub output) yaitu, Informasi mengenai biaya pemeriksaan, laporan hasil pemeriksaan
laboratorium klinis dan non klinis, rekapitulasi hasil dan riwayat pemeriksaan laboratorium,
laporan statistik hasil pemeriksaan, laporan keuangan, laporan pemakaian reagen dan laporan
pengguna layanan (pelanggan
Tujuan Sistem Informasi Laboratorium

01 02 03

Menyediakan informasi untuk Membantu petugas didalam


membantu pengambilan Mengumpulkan, mengolah
melaksanakan tugas dan menyajikan data
keputusan manajemen laboratorium dari hari ke hari informasi yang layak untuk
pemakai pihak luar
laboratorium.
Proses dalam sistem informasi laboratorium kesehatan berupa kegiatan pengelolaan
pelayanan laboratorium meliputi:

1. Pencatatan data pasien, data sampel, data instansi, data jenis dan tarif pemeriksaan, hasil
pemeriksaan, data reagen dan pemakaian reagen, data pemeriksa

2. Perhitungan biaya pemeriksaan

3. Perhitungan statistik laboratorium meliputi cakupan pemeriksaan laboratorium, rerata


jumlah pemeriksaan per hari

4. Perhitungan jumlah pemakaian reagen pemeriksaan

5. Perhitungan jumlah pendapatan laboratorium per periode waktu serta perhitungan angka
pencapaian target pendapatan.
Peran sistem informasi laboratorium
Sistem Informasi Laboratorium yang efektif dapat
memberikan dukungan informasi bagi proses pengambilan
keputusan di tingkat manajemen laboratorium. Sistem informasi
Laboratorium juga harus dijadikan sebagai alat yang efektif bagi
manajemen dalam pengambilan keputusan. Fitur-fitur yang
terdapat didalam Sistem Informasi Laboratorium sangat banyak
dan sangat bermanfaat bagi manajemen laboratorium untuk
mengelola dan menafaatkannya dengan baik.
Daftar pustaka
Wait mohamad, dan Hadwitya Handayani K. 2015 .sistem informasi
laboratorium pada klinik mulia medika berbasis lan menggunakan microsoft
visual basic 6.0. pekalongan: surya informatika

Reno sari dan Resmiaty tetty.2017.Aplikasi sistem informasi dan manajemen


laboratorium. Kementerian kesehatan republik indonesia
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai