Anda di halaman 1dari 16

K3 dalam

keperawatan
Lailatul Husni, SKM, M. Kes
PENTINGNYA K3 KEPERAWATAN
HAZARD
(SUMBER BAHAYA)

DANGER
(BERBAHAYA
)

RISK
(RISIKO)
PAK DAN
KECELAKAAN
KERJA
“HAZARD”
Adalah sumber bahaya potensial yang
dapat menyebabkan kerusakan
(harm).

Paparan hazard biologis :


Tertusuk jarum, luka gores, terpapar spesimen atau materi
biologis lainnya, terkena penyakit yang ditularkan lewat
udara, penyakit infeksi, penyakit yang ditularkan melalui
darah, dan vektor penyakit.
“HAZARD”
hazard nonbiologis terdiri dari
stress; kekerasan fisik,
psikologis, seksual, dan
kekerasan verbal; gangguan
muskuloskeletal, terjatuh atau
terpeleset, patah tulang; dan
terpapar bahan kimia
berbahaya.
DANGER

Merupakan tingkat bahaya dari


suatu kondisi dimana atau kapan
muncul sumber bahaya.
Danger adalah lawan dari aman atau
selamat.
“RISK”
Resiko adalah ukuran kemungkinan
kerugian yang akan timbul dari sumber
bahaya (hazard) tertentu yang terjadi.

Untuk menentukan resiko membutuhkan


perhitungan antara konsekuensi/ dampak
yang mungkin timbul dan probabilitas,
yang biasanya disebut sebagai
tingkat resiko (level of risk).
PENYAKIT AKIBAT KERJA &
DEFINISI INCIDENT
PENYAKIT AKIBAT KERJA (PAK) (OCCUPATIONAL
DISEASES) ADALAH PENYAKIT YANG
DISEBABKAN OLEH PEKERJAAN ATAU
LINGKUNGAN KERJA

KECELAKAAN KERJA :
Suatu kejadian yang tidak
diinginkan, bilamana pada
saat itu sedikit saja ada
perubahan maka dapat
mengakibatkan terjadinya
accident.
Tujuan k3
• Menciptakan kondisi kerja yang aman dan sehat sehingga
mencegah terjadinya injury, disease, dan kecelakaan yang dapat
menimbulkan kerugian baik material maupun non material.
• Mencegah terjadinya penurunan kesehatan atau gangguan
lainnya (cacat, cidera, dll) pada pekerja yang diakibatkan oleh
potensi bahaya dan risiko yang ada di tempat kerja
• Menciptakan keserasian antara pekerja dengan pekerjaan
maupun lingkungan kerjanya baik secara fisiologis maupun
psikologis untuk meningkatkan kapasitas, kinerja dan
produktivitas kerja.
manfaat atau fungsi Keselamatan dan
kesehatan kerja untuk perawat
• Perawat mamahami bahaya dan risiko dari pekerjaannya
• Perawat memahami tindakan pencegahan agar tidak terjadi kecelakaan
• Perawat memahami hak dan kewajibannya khususnya dalam peraturan
terkait dengan Keselamatan dan kesehatan kerja
• Perawat mengetahui bagaimana bertindak dalam keadaan darurat
seperti kebakaran, gempa, kecelakaan, dan sebagainya
• Perawat mampu berpartisipasi untuk membuat tempat kerjanya lebih
aman
• Perawat dapat melindungi rekan kerjanya dari risiko kecelakaan kerja
• Perawat mampu untuk menghindarkan keluarganya dari penyakit-
penyakit yang mungkin bisa tertular dari tempat kerja
Etika Keperawatan
•  Otonomi (Autonomi)
Perawat berkewajiban untuk memberikan penjelasan yang
sejelas-sejelasnya bagi klien dalam berbagai rencana tindakan
dari segi manfaat tindakan, urgensi dsb sehingga diharapkan
klien dapat mengambil keputusan bagi dirinya.
• Beneficence (Berbuat Baik)
Perawat melakukan yang terbaik bagi klien, tidak merugikan
klien, dan mencegah bahaya bagi klien.
• Justice (Keadilan)
Perawat berlaku adil pada setiap klien sesuai dengan kebutuhan
pasien.
• Non-maleficence (tidak merugikan)
• Veracity (Kejujuran)
• Fidelity (Menepati janji)
• Confidentiality (Kerahasiaan)
• Accountability (Akuntabilitasi)
Ruang lingkup K3 dalam keperawatan
• Sektor informal▪ Pedagang, pengrajin, dll
• Sektor formal▪ Industri (produksi dan
jasa), institusi (pendidikan, lembaga riset,
lab) , dll
KEBIJAKAN DAN REGULASI K3
1. Kebijakan dan regulasi dalam bidang
pengorganisasian
Di Indonesia, keselamatan dan
kesehatan kerja ditangani oleh dua
departemen yaitu Departemen Kesehatan
dan Departemen Tenaga Kerja dan
Transmigrasi.
2. Kebijakan dan regulasi K3 dalam bidang
regulasi
a. UU no. 36 tahun 2009 Kesehatan
b. UU no.1 tahun 1970 Keselamatan Kerja
c. UU No. 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan
d. Kepmenkes No1405/Menkes/SK/XI/2002
tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan
Kerja Perkantoran dan Industri.
3. KEBIJAKAN K3 DALAM BIDANG
PENDIDIKAN
Pemerintah telah membentuk dan
meyelenggarakan pendidikan untuk
menghasilkan tenaga ahli K3 pada berbagai
jenjang pendidikan

Anda mungkin juga menyukai