0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan8 halaman
Studi kelayakan bisnis bertujuan untuk menilai keuntungan dan risiko dari suatu usaha baru dengan mempertimbangkan faktor-faktor kunci seperti pasar, sumber daya, keuangan, manajemen, dan hukum. Studi ini penting untuk membuat keputusan investasi yang tepat.
Studi kelayakan bisnis bertujuan untuk menilai keuntungan dan risiko dari suatu usaha baru dengan mempertimbangkan faktor-faktor kunci seperti pasar, sumber daya, keuangan, manajemen, dan hukum. Studi ini penting untuk membuat keputusan investasi yang tepat.
Studi kelayakan bisnis bertujuan untuk menilai keuntungan dan risiko dari suatu usaha baru dengan mempertimbangkan faktor-faktor kunci seperti pasar, sumber daya, keuangan, manajemen, dan hukum. Studi ini penting untuk membuat keputusan investasi yang tepat.
Bisnis Kelompok 1: 1. Rica Novita 1810106001 2. Nadia Tri Yuliana 1810106002 3. Fitri Aryana 1810106003 DOA BELAJAR
“Kami ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam
sebagai agamaku, dan Nabi Muhammad sebagai Nabi dan Rasul, Ya Allah, tambahkanlah kepadaku ilmu dan berikanlah aku kefahaman” DEFINISI Sebuah studi untuk mengkaji secara komprehensif dan mendalam terhadap ke- layakan sebuah usaha. Layak atau tidak layaknya dijalankan sebuah usaha merujuk pada hasil pembandingan semua faktor ekonomi yang akan dialokasikan kedalam sebuah usaha bisnis baru dengan hasil pengembaliannya yang akan diperoleh dalam jangka waktu tertentu. Manfaat 1. Pihak investor Untuk mengetahui berapa modal yang harus di- tanamkan 2. Pihak kreditor Sebagai pihak penyandang dana eksternal, untuk melihat resiko dana yang akan dipinjamkan 3. Pihak manajemen Sebagai pihak yang menjalankan usaha 4. Pihak regulator Berkepentingan terhadap bentuk usaha yang di- jalankan Aspek-aspek studi kelayakan 1. Aspek industri Dalam aspek ini kita akan menganalisa struktur industri yang akan kita masuki, seperti persaingan yang telah ada. 2. Aspek pasar Semua bisnis pasti akan memerlukan sebuah pasar, kalau pasar tidak besar atau pasar mengalami penurunan 3. Aspek pemasaran Aspek pemasaran dalam studi kelayakan akan menjadi struktur produk atau jasa yang telah ada dipasar serta rencana produk atau jasa yang ditawarkan. 4. Aspek keuangan Dalam aspek ini, kita akan menentukan layak atau tidak layak sebuah usaha atau bisnis dijalankan setelah menelaah semua faktor produksi dijalankan. 5. Aspek manajemen Aspek in termasuk yang paling penting karena aspek ini terkait fungsi koordi- nasi antara semua faktor produksi yang ada. 6. Aspek produksi Dalam aspek ini, akan ditentukan sistem produksi maupun sum- ber-sumber daya yang perlu diinvestasikan seperti bahan dasar maupun bahan penunjang lainnya 7. Aspek sumber daya manusia Alokasi sumber daya manusia yang akan digunakan dan kualitas sumber daya manusia juga berperan penting, 8. Aspek lingkungan Usaha tidak akan pernah memisahkan diri dari lingkungan dan masyarakat sekitarnya. 9. Aspek hukum dan yuridis Bentuk badan hukum usaha, peraturan-peraturan yang berlaku di industri tertentu, peraturan- peraturan keuangan yang berlaku seperti sistem perpajakan, sistem proteksi industri, maupun subsidi yang berlaku juga penting. Kesimpulan Studi kelayakan bisnis bisa disimpulkan untuk menentukan seberapa besar pengembalian sebuah investasi atas suatu aktifitas usaha dan implikasi usaha tersebut dalam sebuah investasi, selalu ada nilai investasi awal atau disebut sumber daya yang akan di alokasikan. Pengembaliannya adalah perbandingan antara input investasi dengan dibandingkan dengan output yang akan dihasilkan dengan mempertimbangkan seluruh aspek yang perlu dijalankan. Studi kelayakan dilakukan sebelum sebuah usaha benar-benar akan dijalankan, masih dalam tahap awal perencanaan dan sangat penting dalam pengambalian keputusan strategis. DOA SESUDAH BELAJAR يم ِ حِ ن ال َّر ِ م َ ح ِ َّم الل ْ ه ال َّر ِ س ْ ِب