MITOKONDRIA
• Amira Rizqina (220205161)
• Ferdy Herdiansyah (220205176)
• Imelda Stefani 0veria S (220205074)
• Meilani Simanjuntak (220205191)
• Reni Simanjuntak (220205199)
• Titania Mutiara Putri (220205208)
Pengertian Mitokondria
Mitokondria adalah salah satu organel yang ada di
dalam sel yang berfungsi sebagai tempat
berlangsungnya fungsi respirasi sel pada makhluk
hidup, selain fungsi selular lainnya, seperti:
metabolisme asam lemak, transduksi sinyal selular,
homeostasis kalsium, biosintesis pirimidina, dan
penghasil ATP (adenosina trifosfat) atau energi pada
lintasan katabolisme.
Letak Mitokondria
Mitokondria adalah organela yang terletak di dalam sitoplasma sel eukariota.
Hampir semua sel eukariot memiliki mitokondria, termasuk tanaman, hewan,
fungi, dan mayoritas eukariot uniseluler.
Terdapat sel yang memiliki satu mitokondria yang berukuran besar, namun
umumnya satu unit sel memiliki mitokondria dalam jumlah banyak.Jumlah
mitokondria pada suatu sel tergantung pada tingkat aktivitas metabolik sel.
Maka dari itu, organel ini banyak ditemukan pada sel-sel yang aktif dan
memiliki metabolisme tinggi, misalnya pada sel hati, sel otak, sel syaraf, sel
sermatozoid, sel ginjal, dan sel otot jantung, terdapat mitokondria dalam
jumlah ratusan sampai ribuan.
Letak Mitokondria
Sedangkan sel yang tidak terlalu aktif dan memiliki metabolisme rendah
hanya memiliki sedikit atau bahkan tidak memiliki mitokondria misalnya
pada sel darah merah.
Mitokondria pada sel hidup dapat bergerak, berubah bentuk, dan kadang
menyatu atau pun membelah menjadi dua mitokondria anak.
Organel ini pertama kali diamati oleh Altmann dengan mikroskop cahaya.
Namun struktur mitokondria baru dapat diidentifikasi pada tahun 1950an
oleh Palade dan Sjöstrand menggunakan mikroskop elektron.
Ciri ciri Mitokondria
ciri-ciri mitokondria yang memiliki peran penting dalam tubuh
makhluk hidup:
• Hanya dapat dijumpai dalam sel eukariotik.
• Berbentuk bulat hingga oval, umumnya lonjong.
• Memiliki diameter sekitar 0,5 – 1 mikro meter.
• Memiliki dua lapis membran, yaitu membran dalam dan luar.
• Berada di dalam matriks yang terkandung enzim dan protein.
• Ada lipatan-lipatan yang disebut krista.
• Setiap sel memiliki jumlah mitokondria yang berbeda-beda
tergantung energi yang dibutuhkan. Semakin banyak energi yang
dibutuhkan, jumlah mitokondria semakin banyak.
• Di bagian luar mitokondria ada pori-pori yang sifatnya permeabel.
• Memiliki sistem genetik berupa mtDNA, rRNA, dan ribosom.
Struktur Mitokondria
Mitokondria banyak terdapat pada sel yang memiliki
aktivitas metabolisme tinggi dan memerlukan banyak ATP
dalam jumlah banyak, misalnya sel otot jantung.
Jumlah dan bentuknya pun bisa berbeda-beda untuk
setiap sel. Mitokondria berbentuk elips dengan struktur
terdiri dari empat bagian utama, yaitu membran luar,
membran dalam, ruang antar membran, dan matriks yang
terletak di bagian dalam membran.
1. Membran luar
Bagian ini terdiri dari protein dan lipid dengan perbandingan yang
sama serta mengandung protein porin yang menyebabkan membran
ini bersifat permeable terhadap molekul kecil. Selain itu, membran luar
mengandung enzim yang terlibat dalam biosintesis lipid dan enzim
yang berperan dalam proses transport lipid ke matriks untuk menjalani
β-oksidasi menghasilkan asetil-KoA.
Membran luar pada mitokondria memiliki permukaan yang halus,
sifatnya licin, dan memiliki fosfolipid yang jumlahnya hampir
sama dengan jumlah protein. Tebal membran luar adalah sekitar
7 nm.
Membran luar mengandung protein porin yangmenyebabkan
membran ini bersifat permeabel terhadap molekul-molekul kecil
yang berukuran 6000 dalton. Membran luar juga mengandung
enzim yang dipelukan dalam biosintesis lipid.
2. Membran dalam
Membran dalam pada mitokondria tersusun atas 20% lipid dan
80% protein. Membran ini bersifat kurang permeabel dibandingkan
dengan membran luar. Tebal membran dalam adalah sekitar 5 nm.
Membran dalam ini membagi mitokondria menjadi dua bagian,
yakni ruang antar membran dan matriks mitokondria.
3.crista
Membran dalam memiliki permukaan yang berlekuk-lekuk yang
disebut krista. Adapun ruang kosong antara lipatan membran
bagian dalam disebut dengan matriks.Adanya krista menyebabkan
membran dalam memiliki permukaan yang luas. Krista berperan
dalam penyerapan oksigen untuk respirasi. Dari proses respirasi
inilah dapat dihasilkan energi. Sehingga disini lah tempat utama
pembentukan ATP pada mitokondria.
4. Ruang antar membran