Anda di halaman 1dari 23

TIM KERJA

ADMINISTRASI JABATAN FUNGSIONAL

Oleh :
Bagian Keuangan, Kepegawaian, Organisasi dan Tatalaksana
Sekretariat Direktorat Jenderal KSDAE
Peraturan Perundang-undangan
Undang-undang
01 UU No. 5 Tahun 2014 tentang ASN.

Peraturan Pemerintah
02 PP No. 11 Tahun 2017 tentang Managemen PNS
PP No. 17 Tahun 2020 tentang perubahan PP No. 11 Tahun 2017

PermenPanRB
03 PermenpanRB No. 13 Tahun 2019 tentang PPP Jabatan Fungsional PNS
PermenpanRBNo. 21 Tahun 2019 tentang Polisi Kehutanan
PermenpanRBNo. 73 Tahun 2020 tentang Penyuluh Kehutanan
PermenpanRBNo. 74 Tahun 2020 tentang PEH
PERMENPAN RB NO. 6
PERMENPAN RB
Pengelolaaan Kinerja
NOMOR 1
Pegawai ASN
TENTANG
JABATAN
FUNGSIONAL

2022 2023
2022

PERKABKN No. 11 SE KA.BKN No. 23


Pedoman Teknis Tahun 2022
Penjelasan tambahan
Pembinaan Kepegawaian terkait pelaksaan
Jabatan Fungsional PERKABKN No. 11
PERKABKN No. 11 Tahun 2022
Pedoman Teknis Pembinaan Kepegawaian Jabatan Fungsional

Kebutuhan Jabatan Fungsional Pengangkatan PNS ke JF Uji Kompetensi

1. Objek Kerja 1. Pengangkatan Pertama 1. PJF melalui perpindahan


2. Hasil Kerja 2. Perpindahan dari jabatan dari jabatan lain
3. Peralatan Kerja lain 2. PJF melalui promosi
4. Tugas pertugas 3. Penyesuaian/inpassing 3. PJF akan naik jenjang
4. Promosi jabatan
4. PJF melalui Penyesuaian
TUGAS JABATAN JF PENYESUAIAN AK Konvensional
ke Integrasi
1. Tugas JF, pengembangan
PELANTIKAN DAN profesi dan kegiatan Perhitungan AK yang dikonversi
PENGAMBILAN penunjang ke AK yang baru
SUMPAH / JANJI 2. Tugas yang disepakati dengan
pimpinan unit kera atau
pejabat penilai kinerja
3. Tercapainya output organisasi
Kenaikan Jabatan Pengembangan Profesi

1. Ketersediaan Kebutuhan 1. Mahir ke Penyelia 4 AK Kegiatan Penunjang dinilai maksimal


2. Paling singkat 1 th 2. Ahli Muda ke Ahli Madya 6 AK 20 %
3. AK Kumulatif memenuhi 3. Ahli Madya Ke Ahli Utama 12
4. Penilaian Kinerja 2 th bernilai AK
Baik
5. Lulus Uji Kompetensi Tidak bersifat kumulatif

AK AK INTEGRASI AK INTEGRASI
KONVENSIONAL
III/a II/a 15
III/a 100 50
III/b II/b
III/b 150 20
III/c II/c
III/c 200 100
III/d II/d
III/d 300
IV/a III/a
IV/a 400 150 50
IV/b III/b
IV/b 550
IV/c III/c
IV/c 700 100
III/d
PERMENPAN RB NOMOR 1 TAHUN 2023
Tentang Jabatan Fungsional
Pengelolaan Kinerja PJF Predikat Kinerja Ijazah setingkat lebih tinggi

1. Perencanaan dan Klarifikasi 1. Sangat Baik (150% AK Dinilai sebesar 25% dari AK
Ekspektasi tahunan) Kumulatif yang dibutuhkan
2. Pelaksanaan, pemantauan, dan 2. Baik (100% AK tahunan)
pembinaan kinerja 3. Cukup (75% AK tahunan)
3. Penilaian Kinerja PJF meliputi 4. Kurang (50% AK tahunan)
evaluasi kinerja PJF 5. Sangat Kurang (25% AK
4. Pemberian Penghargaan dan tahunan)
sanksi
Kenaikan Pangkat JF Pemberhentian dari JF Organisasi profesi

1. KP bersamaan KJ, Proses KJ 1. Mengundurkan diri dari Ketentuan peralihan


terlebih dahulu yang ditempuh jabatan
2. ABK jabatan belum tersedia 2. Diberhentikan sementara 1. AK Kumulatif JF masing
PJF bisa naik pangkat sebagai PNS disesuaikan paling lambat 31
setingkat lebih tinggi 3. Menjalani CTLN Desember 2023
3. Kelebihan AK di jenjang 4. Menjalani tugas berlajar lebih 2. Hasil Kerja PJF s/d 31
jabatan yang sama dapat dari 6 bulan Deesmber 2022 tetap dinilai
diperhitungkan kembali. 5. Ditugaskan secara penuh pada sesuai Peraturan JF masing-
JPT, Administrator, Pengawas masing.
dan Pelaksana. 3. Proses penilaian hasil kerja s/d
6. Tidak memenuhui persyaratan Desember 2022 paling lambat
JF 30 Juni 2023 (akan ditindak
lanjuti oleh setdijten)
Pejabat Penetap AK
JF SETDIJTEN KSDAE SETDITJEN BP2SDM SETJEN
PHLHK
Polisi Kehutanan 1. TK. Ahli Pertama 1. TK. Ahli - Tk. Ahli Utama
dan Muda Madya
2. TK. Pemula, 2. Tk. Penyelia
Terampil, Mahir

Pengendali 1. TK. Ahli Pertama - - Tk. Ahli Madya


Ekosistem Hutan dan Muda
2. TK. Pemula,
Terampil, Mahir,
Penyelia

Penyuluh 1. TK. Ahli Pertama - 1. Tk. Ahli Tk. Ahli Utama


Kehutanan dan Muda Madya
2. TK. Pemula, 2. Tk. Ahli
Terampil, Mahir Penyelia
01 SKP
PENILAIAN KINERJA PJF
02 Perilaku Kinerja

TARGET Laporan capaian


KINERJA SKP kinerja

Terdiri dari kegiatan Menjadi bukti


Rencana kegiatan
fungsional dengan penilaian SKP
masing-masing
angka kredit
untuk mendukung
minimal/maksimal dan
tusi Satker
HKM yang ditentukan
JIKA TARGET ANGKA KREDIT
Jika target tahunan tercapai,
pasti akan naik pangkat dan TAHUNAN TIDAK TERCAPAI
jabatan sesuai waktunya
Tidak atau kurang berkinerja sehingga harus
Atasan mempunyai kewajiban dikenakan sanksi disiplin dengan penetapannya
melakukan evaluasi setiap 6 sesuai aturan yang berlaku.
bulan sekali melalui Dialog

<25%
Kinerja
25<AK<50%
Hukuman disiplin Hukuman disiplin
tingkat berat tingkat sedang
PP No. 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai:
1. Hukuman disiplin sedang: Pemotongan
tunjangan kinerja
2. Hukuman disiplin berat: penurunan jabatan,
pemberhentian dari jabatan, pemberhentian
dengan hormat tidak atas permintaan sendiri
sebagai PNS
PENDIDIKAN LANJUTAN

Tugas Belajar
Ijin Belajar
Mandiri

Permenlhk No. P.29/ Permenlhk No.


Menlhk/Setjen/kum.1/4/ P.5/Menlhk/Setjen/kum.1/4/201
2017 7
. .
Ketentuan Tugas Belajar
Merupakan reward.
01

Lulus test 4 Kriteria.


02

Usia:Dipl/S1:25, S2:37, S3:40/


03
Daerah Tertinggal:Dipl/S1:37,S2:42, S3:47

Tidak pernah gagal tugas belajar


04
Batas waktu Tugas Belajar

IBLTB:
Perpanjangan:
1. D-1 ≤ 1 tahun 1. Hanya sekali, masa ≤ 1
1. Hanya sekali,
2. D-2 ≤ 2 tahun tahun
masa ≤ 1 tahun
3. D-3 ≤ 3 tahun 2. Penerbit: Sekditjen
2. Diajukan 3 bulan
4. D-4/S-1 ≤ 4 tahun 3. Dicabut status
sebelum ijin habis
5. S-2 ≤ 2 tahun karyasiswa, harus
masa berlakunya
6. S-3 ≤ 4 tahun kembali ke unit kerja
4. Pengakuan Gelar
seperti izin belajar
Permasalahan Tugas Belajar
Tidak memahami aturan TB

1
Tidak selesai tepat Menghilang setelah
waktu/tidak selesai
5 2 selesai/ sebelum
selesai TB

Karyasiswa tidak Tidak mengajukan izin


melaksanakan kewajiban
sebagaimana ditentukan 4 3 perpanjangan/ IBLTB
Ketentuan Ijin Belajar Mandiri
01 PS sesuai kebutuhan organisasi

02 Dilakukan di luar jam kerja

03 Tidak mengganggu pekerjaan sehari-hari

04 Kantor-sekolah: < 2 jam perjalanan/ <60 km

05 Akreditasi Min B
Persyaratan Ijin Belajar Mandiri
PNS masa kerja Menandatangani surat
minimal 1 tahun pernyataan bersedia
sejak diangkat PNS menanggung biaya sendiri

Tiap unsur dalam PPK 1 Tidak pernah mendapatkan


tahun terakhir min. sanksi disiplin berat karena
bernilai B melanggar kode etik dan
disiplin pegawai
Surat pernyataan tidak
Tidak sedang dalam
menuntut jabatan pengenaan sanksi disiplin
struktural dan PI/PG
PEJABAT PENERBIT IZIN BELAJAR

MENTERI
Untuk izin belajar bagi PEJABAT TINGGI MADYA
Pejabat Tinggi Madya Bagi Pejabat Tinggi Pratama
(Eselon1). pada lingkup unit kerjanya
1 2

4 3 KEPALA BIRO UMUM/ SEKRETARIS


ITJEN/ SEKRETARIS DITJEN/
KEPALA UNIT KERJA SEKRETARIS BADAN
Untuk izin belajar jenjang Untuk PNS dan pejabat struktural
SLTP dan SLTA atau yang sampai dengan Administrator
sederajat (Eselon III) pada lingkup unit
kerjanya
PERPINDAHAN PROGRAM STUDI DAN/ATAU PERGURUAN TINGGI

Jika PNS tidak dapat menyelesaikan


1 pendidikan karena alasan
Perpindahan dapat
dilakukan setelah 3
kedinasan, yang bersangkutan memperoleh izin tertulis dari
dapat mengajukan permohonan pejabat yang berwenang
pindah program studi dan/atau berdasarkan rekomendasi
perguruan tinggi Kepala Unit Kerja

Perpindahan tanpa izin tertulis


Alasan Kedinasan
dari pejabat yang berwenang
a. Promosi jabatan ke daerah lain
mengakibatkan ijazah yang
b. Alih tugas ke daerah lain
diperoleh tidak dapat diakui
c. Diperbantukan ke instansi lain di
dalam administrasi
2 luar daerah
kepegawaian PNS T
Prosedur Pencantuman Gelar
PNS,
P. Studi sesuai, gol BKN
minimal III/a, Menerbitkan Pertek
Setditjen diterima/ditolak
Lulus ujian PI/PG Usulan Sekdit ke
(non PJF) Ropeg
.

01 02 03 04 05 06

UPT Biropeg Biropeg


Usulan PI/PG/GU Permintaan Pertek Menerbitkan
ke Sekditjen Ropeg ke BKN SK/surat penolakan
Prosedur Perpindahan Jabatan ke Keahlian
1 3 5
1. Gol. Min
III/a Penerbitan
PAK Ropeg
2. SK PG
Perpindahan menerbitkan
3. Lulus Uji 2 4
SK
Kompetensi Usul Perpindahan
4. Tersedia Usulan nilai Perpindahan jabatan atau
Formasi ijazah dalam jabatan dari menolak
DUPAK UPT ke
Setditjen
diteruskan
ke Ropeg

Bisa disesuaikan sesuai


pangkat setelah 1 tahun jika
Mahir atau Penyelia Manjadi Ahli Pertama lulus uji kompetensi dan ada
ABK
Ica

Terima kasih

Salam dari kami, Tim Kerja Administrasi Jabatan Fungsional


Setditjen KSDAE

Anda mungkin juga menyukai