Anda di halaman 1dari 12

STRATEGI PEMBELAJARAN

MODUL 10
PENGELOLAAN KELAS

TUTOR : Zulkifli, S.Pd, M.Pd


KELOMPOK 6

Disusun oleh :
NURMATIN
YENY ASTARINA
CICI HERDIANTI
RINDARTI MAISAROH
WINA NOFITASARI
KEGITAN BELAJAR 1

Hakikat Pengelolaan
Kelas
A. PENGERTIAN PENGELOLAAN KELAS

PENGELOLAAN KELAS ADALAH : SERANGKAIAN TINDAKAN GURU YANG DITUJUKAN UNTUK MENDORONG
MUNCULNYA TINGKAH LAKU SISWA YANG DI HARAPKAN DAN MENGHILANGKAN TINGKAH LAKU SISWA
YANG TIDAK DI HARAPKAN, MENCIPTAKAN HUBUNGAN INTERPERSONAL YANG BAIK DAN IKLIM SOSIO-
EMOSIONAL YANG POSITIF, SERTA MENCIPTAKAN DAN MEMELIHARA ORGANISASI KELAS YANG
PRODUKTIF DAN EFEKTIF / SECARA SINGKAT PENGELOLAAN KELAS ADALAH USAHA GURU UNTUK
MENCIPTAKAN, MEMELIHARA, DAN MENGEMBANGKAN IKLIM BELAJAR YANG KONDUSIF.
TUJUAN PENGELOLAAN KELAS ADALAH: MENCIPTAKAN DAN MEMELIHARA KONDISI KELAS YANG
MEMUNGKINKAN BERLANSUNGNYA PROSES PEMBELAJARAN YANG EFEKTIF. TUJUAN PEMBELAJARAN
ADALAH MEMBANTU SISWA MENCAPAI TUJUAN PEMBELAJARAN .
B. PERBEDAAN PENGELOLAAN KELAS DARI PEMBELAJARAN

Pembelajaran adalah segala kegiatan yang dilakukan guru untuk


memudahkan siswa mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Yang
termasuk ke dalam pembelajaran diantaranya adalah melakukan
diagnosis kebutuhan siwa, merencanakan pelajaran, menyajikan informasi,
mengajukan pertanyaan dan menilai kemajuan belajar siwa.

Pengelolaan kelas adalah segala kegiatan guru yang dilakukan untuk


menciptakan dan memelihara kondisi kelas yang memungkinkan
terjadinya proses pembelajaran yang efektif.
C. PENTINGNYA PENGELOLAAN KELAS DALAM PROSES PEMBELAJARAN

Pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang ditujukan untuk


membantu siswa mencapai tujuan pembelajaran.
Pengelolaan kelas adalah serangkaian kegiatan yang ditujukan
untuk menciptakan kondisi kelas yang memungkinkan
berlangsungnya proses pembelajaran.
Hal ini menunjukkan bahwa pengelolaan kelas yang efektif
merupakan prasyarat terciptanya pembelajaran yang efektif.
KEGIATAN BELAJAR 2
PENATAAN LINGKUNGAN KELAS
A.PENATAAN LINGKUNGAN FISIK KELAS
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penataan lingkungan kelas yang tepat
berpengaruh terhadap tingkat keterlibatan dan partisipasi siswa dalam proses
pembelajaran (Winzer, 1995). Lebih jauh, diketahui bahwa pengaturan tempat
duduk berpengaruh terhadap jumlah waktu yang digunakan siswa untuk
menyelesaikan tugas yang diberikan. Hal ini berarti semakin tepat penataan
tempat duduk oleh guru, semakin banyak waktu yang digunakan siswa untuk
mengerjakan tugas belajar yang diberikan.
1. PRINSIP-PRINSIP PENATAAN LINGKUNGAN
FISIK KELAS

Menurut Louisell (1992), ketika menata lingkungan fisik kelas, guru


harus mempertimbangkan 5 hal berikut ini :
a. keleluasaan pandangan (visibility)
b. mudah dicapai (accessibility)
c.keluwesan (flexibility)
d. kenyamanan
e. keindahan
2.PENATAAN TEMPAT DUDUK

Setiap strategi pembelajaran yang diterapkan


guru menuntut tatanan tempat duduk yang
berbeda-beda. Dengan kata lain, guru harus
menata tempat duduk siswa untuk
memperlancar kegiatan pembelajaran.
B. PENATAAN LINGKUNGAN PSIKO-SOSIAL
KELAS

1. Karakteristik Guru
a. disukai oleh siswanya
b. memiliki persepsi yang realistik tentang dirinya dan
siswanya
c. akrab dengan siswa dalam batas hubungan guru-siswa
d.bersikap positif terhadap pertanyaan / respons siswa
e. sabar, teguh dan tegas
2. Hubungan Sosial Antarsiswa

Agar kegiatan kelompok dapat berhasil dengan baik guru harus


memperhatikan hal-hal berikut (Weber,1977)
a.Prilaku yang diharapkan
b.Fungsi kepemimpinan
c.Pola persahabatan siswa
d.Norma / aturan
e.Kemampuan berkomunikasi
f.Kebersamaan
SEKIAN DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai